METALS AND METAL ALLOYS Kegunaannya Adalah Bahan dasar pembuat boiler dan heat

exchanger
STAINLESS STEEL kegunaannya adalah Terbaiknya untuk membuat galangan kapal.
CAST IRONS kegunaannya adalah Kurang lebih 80 persen Mesin kendaraan dibuat dari cast
irons
ALUMiNUM ALLOYS Kegunaannya Adalah Membantu dalam proses Die Casting
COPPER ALLOYS Kegunaannya adalah Kebanyakan Untuk Penghantar Arus listrik yang mnecapai
tingkat kemurnian sampai 99 persen, namun jika yang sudah campuran dapat digunakan dalam
industrial di bidang Ketahanan terhadap korosi
MAGNESIUM ALLOYS kegunaanya adalah bahan dasar pembuatan Plat Fotoukiran dalam
industry percetakkan dan memperbaiki sifat mekanikal, pembikinan dan pengimpalan logam
aluminium
TITANIUM ALLOYS kegunaannya adalah untuk bahan pembuatan binkai kacamata yang tahan
lama. Dan yang murninya bahan pembuatan alat bedah dalam bidang kedokteran.
PRECIOUS METALS Kegunaannya adalah untuk dibuat perhiasan perhiasan atau barang merah
dari logam. (emas, perak, platina.)

Pada table ke 7.yaitu untuk menyatakan Nilai Konduktivitas Panas Suhu Kamar untuk Berbagai
Bahan Rekayasa Konduktivitas termal
Thermal Conductivity(konduktivitas termal) adalah resitivitas termal yang biasa dinyatakan
dalam kelvin-meter per watt (K · m · W-1) untuk menentukan ketebalan material tertentu,
hambatan termal konstruksi tertentu dan sifat timbal balik, konduktansi termal,serta dapat
dihitung(dinyatakan dalam angka atau kuanitas)

Pada table ke 8,yaitu untuk menyatakan Nilai Panas Khusus Suhu Ruangan untuk Berbagai
Bahan Rekayasa
Spesifik heat adalah Panasnya kalori yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu satu gram zat satu
derajat Celcius satuannya adalah [J/(g·K)] dan kalori/gram °C.

Pada table ke 9,yaitu untuk menyatakan Nilai Resistivitas Listrik Suhu Kamar untuk
Berbagai Bahan Rekayasa.
Electrical Resistivity Values( Nilai Resistivitas listrik) adalah salah satu metode geofisika yang
menyelidiki struktur bawah permukaan dengan menggunakan sifat - sifat kelistrikan batuan.
Resistivitas juga berfungsi untuk mengukur sifat batuan dan fluida pori (baca: minyak, gas dan
air) disepanjang lubang bor dengan mengukur sifat tahanan kelistrikannya.Besaran resistivitas
batuan dideskripsikan dengan Ohm Meter, dan biasanya dibuat dalam skala logarithmic dengan
nilai antara 0.2 sampai dengan 2000 Ohm Meter.

Pada Tabel ke 10, yaitu untuk menyatakan persentasi komposisi dari paduan logam untuk
mencapai jenis logam buatan dan penentuan namanya atau kode kodenya secara
internasional. dari table b1 yang sama sampai b9.nama material paduan tersebut seperti
terlihat pada table B.10.