2
Outline
1. Pengertian profitabilitas
2. Sumber profit suatu perusahaan
3. Nilai perusahaan
4. Kalkulasi dan estimasi profit
3
[1] Pengertian
Profit (Laba, Keuntungan, Manfaat Bersih) adalah :
Selisih antara pendapatan/penerimaan (TR, revenue)
atau Manfaat Total yang diterima seorang pengusaha
dari penjualan barang atau jasa dan Biaya (TC) yang
ditanggung untuk memproduksi barang atau jasa
tersebut,
Singkatnya pendapatan dikurangi biaya ( = TR – TC)
Tingkat keuntungan yang diharapkan pengusaha
biasanya bergantung pada risiko yang ditanggungnya
(keuntungan layak)
4
Sumber Perolehan Profit
Menanggung Risiko
Situasi Krisis
– Pemanfaatan terjadinya ketidakseimbangan di dalam
perekonomian dan bisnis
Monopoli
– Perusahaan monopoli dapat membatasi jumlah produksi dan
menjual produk dengan harga tinggi
Inovasi
– Perusahaan melakukan perbaikan dan perubahan besar pada
produk dan prosesnya
Efisiensi Manajerial
– Perusahaan yang operasinya lebih efisien di atas rata-rata akan
5
memperoleh laba di atas normal
Peranan Keuntungan
Keuntungan merupakan faktor penting dalam bisnis
yaitu:
Pada sisi pertama, merupakan imbalan bagi pengambil
risiko bisnis atau keberanian untuk menanggung
risiko.
Pada sisi yang kedua, merupakan tolok ukur
(yardstick) untuk tingkatan keberhasilan dan
kegagalan sebuah usaha.
6
Profitabilitas dan Tujuan Perusahaan
Tujuan (sasaran) utama perusahaan adalah:
– Maksimasi nilai (value) perusahaan
– Kesejahteraan perusahaan
Nilai (Value) perusahaan merupakan ukuran yang tepat
bagi kesuksesan bisnis (tentu saja dari perspektif
keuntungan)
Dua pertanyaan:
1. Bagaimana “nilai perusahaan” didefinisikan dan
diukur? Q1
2. Bagaimana tindakan manajer meningkatkan nilai
perusahaan? Q2
7
[3] Nilai Perusahaan
Q1- Apakah nilai perusahaan itu?
“Nilai perusahaan saat ini dari keuntungan perusahaan
pada masa yang akan datang”
n
πt n
TR t TC t
Value of firm
t 1 (1 r)t
t 1 (1 r)t
8
Nilai Perusahaan
Q2 - Bagaimana tindakan manajer meningkatkan nilai
perusahaan?
A Useful Map
Profit = Total Rev – Total Cost
= TR – TC
= P . Qd - VC . Qs
= f(Q)
TR = f(Qd) Qd = unit terjual/diminta
TC = f(Qs) Qs = unit disuplai
P = harga satuan setiap unit terjual
VC = biaya variabel atau satuan unit produksi
9
[4] Ilustrasi Kalkulasi TR (Tabel)
TR = Rp1.500.000,- x unit terjual
10
Ilustrasi Kalkulasi TR (Grafik)
Grafik Hubungan TR dan Q
10
TR (pendapatan per periode)
9
8
7
6
5 TR
4
3
2
1
0
0 1 2 3 4 5 6
Q (unit terjual per periode)
11
Profit dan Marginal Revenue
Marginal profit (M) adalah perubahan laba terkait
dengan perubahan setiap satu unit output
dπ
M = Q – Q-1 =
dQ
M = MR – MC
Maksimasi laba jika: dTR
MR
dπ = 0 atau M = 0 dQ
dQ
maka: dTC
MC
MR = MC dQ
12
Contoh Soal
Jika TR = 41,5Q – 1,1Q2 dan TC = 150+10Q – 0,5Q2 +
0,02Q3
Soal:
a. Tentukan fungsi profit
b. Tentukan fungsi marginal profit
c. Tentukan kuantitas output untuk mengoptimalkan
profit dan tentukan apakah profit maksimum atau
minimum
13
Jawaban
a. = TR – TC
= 41,5Q – 1,1Q2 – (150 + 10Q – 0,5Q2 + 0,02Q3)
= –150 + 31,5Q – 0,6Q2 – 0,02Q3
b. M = d/dQ = 31,5 – 1,2Q – 0,06Q2
c. Syarat M = d/dQ = 0
31,5 – 1,2Q – 0,06Q2 = 0
Q1 = -35 (tdk feasibel)
Q2 = 15 (feasibel)
Untuk menguji maksimum atau minimum digunakan turunan kedua fungsi profit
(d2/dQ2 atau dM/dQ)
Jika nilai d2/dQ2 positif maka profit minimum
Jika nilai d2/dQ2 negatif maka profit maksimum
Maka d2/dQ2 = –1,2 – 0,12Q
Untuk Q2 = 15 maka d2/dQ2 = -3,0 (negatif) sehingga pada output 15 unit nilai
profit adalah maksimum
Cara lain: dapat digunakan persamaan MR = MC. (Coba sendiri) 14
Ilustrasi Total, Marginal, dan Rata-
rata untuk Suatu Fungsi Laba
Q M A
0 0 - -
1 19 19 19
2 52 33 26
3 93 41 31
4 136 43 34
5 175 39 35
6 210 35 35
7 217 7 31
8 208 -9 26
M = Q - Q-1 A = : Q
15
Ilustrasi Total Profit Suatu Fungsi Laba
250
200
Profit per periode (Rp)
150
100
50
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Output per periode (unit)
16
Ilustrasi Marginal dan Rata-rata
Profit Suatu Fungsi Laba
50
40
Profit per unit output (Rp)
30
20
Mp
10 Ap
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
-10
Output per periode (unit)
-20
18
Jawaban
a. M = d/dQ = – 2400 + 700Q – 25Q2
b. Syarat M = 0 atau d/dQ = 0
= –2400 + 700Q – 25Q2 = 0
Q1 = 4 = – 3.000 – 2.400(4) + 350(4)2 – (25/3)(4)3 = -7533,333
(min) atau d2/dQ2 +
Q2 = 24 = – 3.000 – 2.400(24) + 350(24)2 – (25/3)(24)3 =
25.800 (max) atau d2/dQ2 –
Maka profit maksimum jika output = 24 unit
c. A = / Q = – 3.000/Q – 2.400 + 350Q – (25/3)Q2
19
Rangkuman
Sistem Produksi dalam pandangan ekonomi dapat
dipandang sebagai entitas bisnis menjadi sistem
enterprise
Bentuk pokok badan hukum sistem enterprise meliputi
Perusahaan Perseorangan, Firma, CV, Perseroan
Terbatas (PT)
Profit (keuntungan) merupakan selisih antara total
pendapatan dan total biaya yang dimiliki dan
dikendalikan oleh pemilik (owner)
20
Pertanyaan, Komentar, Respon ???