Litosphere

Bagian Bumi:
*Kerak Bumi : lapisan terluar Bumi yang terbagi menjadi dua
kategori, yaitu kerak samudra dan kerak benua.
*Mantel Bumi: bagian dari planet kebumian atau benda langit
lain yang cukup besar sehingga mampu mengalami diferensiasi
berdasarkan kepadatan.
*Inti Luar : Lapisan cair dengan ketebalan sekitar 2266 km
(1408 mi), terdiri dari besi dan nikel yang terletak di atas inti
dalam dan di bawah mantel.
*Inti Dalam : bagian paling dalam, yang berbentuk bola padat
dengan jari-jari sekitar 1.220 km.
A. Kerak Bumi:
*Ketebalan sekitar 80 Km
*Bagian yang bergerak
*Suhu 1100 Celcius
a. Kerak Samudra:
*Tebal +5 -10 Km
*Tersusun dari batuan Basalt
b. Kerak Benua:
*Tebal +20 – 70 Km
*Tersusun dari batuan Granit
B. Mantel Bumi:
*Lapisan terbesar Bumi (80% Volume Bumi)
*Ketebalan +2900 Km
*Suhu +3000 Celcius
a. Bagian Atas:
*Dalam +400 Km
*Tekanan dan suhu seimbang
b. Bagian Bawah:
*Dalam +2900 Km
*Bersifat padat
C. Inti Luar:
*Kedalaman +2900 Km – 5200 Km
*Tersusun Dari Logam Padat
*Suhu +2000 Celcius

D. Inti Dalam:
*Kedalaman +5200 Km – Pusat Bumi (6300 Km)
*Tersusun dari logam cair
*Suhu +4500 Celcius
Litosphere
(Litho = Batuan)
(Sphaira = Lingkungan)
Lapisan ini terdiri atas zat padat dinamakan batuan yg secara
umum terbagi menjadi dua yaitu:
a. Lapisan atas adalah SIAL
b. Lapisan bawah adalh SIMA
Jenis Batuan
*Batuan Beku : jenis batuan yang terbentuk dari magma
yang mendingin dan mengeras, dengan atau tanpa proses
kristalisasi, baik di bawah permukaan sebagai batuan intrusif
(plutonik) maupun di atas permukaan sebagai batuan ekstrusif
(vulkanik).
*Batuan Sedimen : batuan yang terbentuk di permukaan bumi
pada kondisi temperatur dan tekanan yang rendah. Batuan
sedimen terjadi akibat pengendapan materi hasil erosi.
*Batuan Metamorf: salah satu kelompok utama batuan yang
merupakan hasil transformasi atau ubahan dari suatu tipe
batuan yang telah ada sebelumnya, protolith, oleh suatu proses
yang disebut metamorfisme, yang berarti "perubahan bentuk".
Tenaga Geologi: (Dari Luar Bumi)
a. Eksogen: tenaga yang berasal dari luar bumi.
Terdiri atas:
*Pelapukan : proses alterasi dan fragsinasi batuan dan
material tanah pada dan/atau dekat permukaan bumi yang
disebabkan karena proses fisik, kimia dan biologi.
*Pengikisan : suatu proses pelepasan dan pemindahan massa
batuan (termasuk tanah) secara alamiah dari suatu tempat ke
tempat lain oleh zat pengangkut (air, udara, gletser, dan air
laut) di permukaan bumi.
*Sedimentasi: suatu proses pengendapan material yang
ditransport oleh media air, angin, es atau gletser di suatu
cekungan.
b. Endogen: tenaga yang berasal dari dalam bumi yang
menyebabkan perubahan pada kulit bumi.
Terdiri atas:
*Vulkanisme : peristiwa keluarnya magma ke permukaan
Bumi.
*Seisme : suatu getaran yang terjadi karena peristiwa
tumpukan energi dari dalam bumi.
*Diastropisme: proses pembentukan permukaan bumi.
Vulkanisme:
*Intrusi magma adalah peristiwa penyusupan di antara dua
Litosfer.
*Ekstrusi magma adalah proses keluarnya magma ke
permukaan Bumi.
Jenis – jenis Erupsi:
*Eksplosif: salah satu jenis erupsi yang terjadi pada gunung
berapi, dimana magma yang menerobos celah- celah kerak
bumi mendapat tekanan yang begitu kuat sehingga magma
tersebut keluar dengan cara meledak atau meletus.
*Efusif : peristiwa keluarnya magma ke permukaan bumi
yang tidak disertai dengan terjadinya ledakan karena gasnya
kurang kuat.
Tipe – tipe erupsi gunung berapi
*Tipe Hawwai
*Tipe Strombolin
*Tipe Pelee
*Tipe Perret
*Tipe Merapi
*Tipe St. Vincent
Seisme (Gempa)
*Gempa Tektonik : Karena pergeseran kerak Bumi.
*Gempa Vulkanik : Karena aktivitas Vulkanisme.
*Gempa Runtuhan: Karena adanya Runtuhan.
Klasifikasi Gempa
Berdasarkan Intensitas:
*Makroseisme: Intensitas Besar
*Makroseisme: Intensitas Kecil
Berdasarkan Hiposentrum:
*Dalam: 300 – 700 Km
*Pertengahan 10 – 300 Km
*Dangkal 100 Km Seismograf

(Alat Pengukur Gempa)

Diastropisme
Perubahan permukaan Bumi akibat adanya energy endogen
dan eksogen

Diastropisme
Orogenesa Epirogenesa
Lipatan Patahan (Negatif) (Positif)