Anda di halaman 1dari 13

Perhitungan pH Asam kuat + Asam

kuat dan Basa kuat + Basa kuat


Perhitungan pH Asam Kuat +
Basa Kuat
TUGAS MANDIRI
Jika 500 mL larutan Ba(OH)2 yang memiliki pH =
12 direaksikan denga 500 mL larutan H2SO4
yang memiliki pH = 2, maka besarnya pH saat
Ba(OH)2 dan H2SO4 dicampuran adalah …
A. 4 + log 1
B. 5 + log 5
C. 6 – log 2
D. 7 – log 1
E. 8 + log√3
Trayek pH Indikator
• Metil Jingga
• Metil Jingga memiliki trayek perubahan warna antara pH 3,1 – 4,4.
Jika pH kurang dari 3,1 larutan berwarna merah, jika pH lebih dari 4,4 larutan berwarna
kuning
Metil merah
• Metil Merah memiliki trayek perubahan warna antara pH 4,2 – 6,2.
Jika pH kurang dari 4,2 larutan berwarna merah, jika pH lebih dari 6,2 larutan berwarna
kuning
Bromtimol biru
• Bromtimol biru memiliki trayek perubahan warna antara pH 6 – 7,6.
Jika pH kurang dari 6 larutan berwarna kuning, jika pH lebih dari 7,6 larutan berwarna
biru
Fenolftalein
• Fenolftalein memiliki trayek perubahan warna antara pH 8 – 9,8.
Jika pH kurang dari 8 larutan tidak berwarna, jika pH lebih dari 9,8 larutan berwarna
merah
Kertas Lakmus
• Kertas lakmus akan berubah warna merah pada larutan dengan pH kurang dari 7 dan
berubah warna biru pada larutan dengan pH lebih dari 7.
Contoh Soal
Jika 500 mL larutan Ba(OH)2 yang
memiliki pH = 12, diencerkan sebanyak
10x. Maka pH setelah diencerkan
adalah.....
M1xV1 = M2xV2
10^-2 x 500 = M2 x 5000
M2 = 10^-3
pOH = 3
pH = 11

Anda mungkin juga menyukai