Kajian Karya-Karya Ulum Quran
Kajian Karya-Karya Ulum Quran
Muhsin.1
Absrtact
This study originated from the words of Ramli Abdul Wahid who said
"That the development of the works of 'ulu> m al-Qur'an in Indonesia is slow, because
there are still many lecturers who use Arabic-language references" therefore this
study aims to prove whether the works of Ulum al-Qur'an in Indonesia are many or
not. This can be seen from the number of works ‘Ulum al-Qur'an produced year on
year. Therefore, the authors limit this research from 2009 to 2017. Previous studies
have been conducted by the author himself in the author's thesis entitled
"Bibliographic Study of the works of" Ulum al-Qur'an in Indonesia from 1953 to
2008 ". This study uses bibliographic methods to explain the contents of the book
and the reason for writing the work. To get these works, the author will collect based
on library catalogs throughout Indonesia and collected based on the year of
manufacture, from 2009 to 2017. This research will conclude the number of works of
"Ulum al-Qur'an" made by Indonesians.
Abstrak
Kajian ini berawal dari perkataan Ramli Abdul Wahid yang mengatakan
‚Bahwa perkembangan karya-karya ‘ulu>m al-Qur’an di Indonesia berjalan lambat,
karena masih banyak para dosen yang menggunakan referensi yang berbahasa Arab‛
oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah karya-karya
Ulum al-Qur’an di Indonesia banyak atau tidak. Hal ini bisa dilihat dari jumlah karya
‘Ulum al-Qur’an yang dihasilkan dari tahun ke tahun. Oleh karena itu penulis
membatasi penelitian ini dari tahun 2009 hingga 2017. Adapun penelitian
sebelumnnya sudah dilakukan oleh penulis sendiri dalam karya skripsi penulis yang
berjudul ‚Kajian bibliografi karya-karya ‘Ulum al-Qur’an di Indonesia dari tahun
1953 hingga 2008‛. Penelitian ini menggunakan metode bibliografi untuk
menjelaskan isi buku dan alasan penulisan karya tersebut. Untuk mendapatkan karya-
karya tersebut penulis akan mengumpulkan berdasarkan katalog perpustakaan di
seluruh Indonesia dan dikumpulkan berdasarkan tahun pembuatannya yaitu dari
tahun 2009 hingga 2017. Penelitian ini akan menyimpulkan jumlah karya’karya
‘Ulum al-Qur’an yang dibuat oleh orang Indonesia.
1
Penulis adalah salah satu dosen tetap di Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah,, NIP.
198704232015031006 alamat rumah, jalan. Tadulako. No. 35. Hp, 081245024976. Email:
muhsinalhaddar@gmail.com.
1
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
A. Pendahuluan
dibuktikan dengan karya Ali bin Al-Madini (234 H) yang menyusun kitab asba>b
nuzu>l, kemudian di susul dengan karya Abu Ubadi al-Qasim (224 H) dengan judul
Na>sikh wa Mansu>kh dan Ilmu Qira’at.4 Kemudian disusul dengan beberapa karya
2
Ramli Abdul Wahid, Ulumul Quran (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002), h.3.
3
Muhsin, Kajian Bibliografi Karya-Karya Ulum al-Qur’an di Indonesia dari Tahun 1953-2008
‚Skripsi‛ (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: 2009), h. 90.
4
Manna Khali>l al-Qat}t}a>n, Studi Ilmu-Ilmu Qur’an judul asli Maba>hits fi> ‘Ulu>m al-Qur’a>n , terj.
Muzakir (Bogor: Pustaka Litera Antra Nusa, 2004), h. 4.
2
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
Untuk pembahasan karya ‘Ulu>m al-Qur’an yang lebih komplit diawali dengan
karya al-Zarqa>ni dengan judul Mana>hil al-Irfa>n fi ‘Ulu>m al-Qur’an, selain itu adapula
karya ‘ulu>m al-Qur’an lainnya yaitu al-Burha>n fi> ‘Ulu>m al-Qur’an yang dibuat oleh
Ali bin Ibrahim bin Said yang terkenal dengan al-Hufi.5 Berikut ini tabel
5
al-Qat}t}a>n, Studi Ilmu-Ilmu Qur’an judul asli Maba>hits fi> ‘Ulu>m al-Qur’a>n, h. 4.
3
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
4
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
menjadi madrasah. Pada Akhirnya tanggal 5 Mei 1930 mereka membentuk PTI/
PERTI (Persatuan Tarbiyah Islamiah). 8
Pembahasan ulūm al-Qur’an, telah masuk di perguruan tinggi pada tahun
1960 berawal dari fakultas Syariah Sunan Kalijaga yang awalnya bernama STI
(sekolah Tinggi Islam) setelah itu menjadi UII (Universitas Islam Indonesia).9
Kemudian hal tersebut berkembang, menjadi salah satu mata kuliah wajib di IAIN
dan perguruan-perguruan tinggi Islam di Indonesia. Pada tahun 1990 terbentuklah
jurusan Tafsir Hadits yang menjadi pusat perkembangan ulūmul Qur’an di Indonesia.
Mulai dari Hasbiy Ash-Shiddieqi, Quraish Shihab, Amin Suma, dan masih banyak
lagi dosen-dosen yang menjadi pengajar di Institusi tersebut.10
Meskipun demikian terdapat dua karya yang menjadi konsep kajian al-Qur’an
pertama yaitu Al-Qur’an dari masa ke masa karya Munawar Kahlil dan Sejarah Al-
Qur’an karya Aboebakar Atjeh. Dalam buku tersebut Aboebakar Atceh menjelaskan
bahwa al-Qur’an memiliki peran utama yaitu meningkatkan kualitas keyakinan dan
Sedangkan Moenawar Khalil Menjelaskan bahwa 86 Surat terdiri dari 1456 ayat
yang diturunkan pada periode Makkah dan 28 surat yang terdiri 431 ayat yang
Rohman yang menyebutkan 654 referensi terdiri dari 285 berbahasa Arab, 203
berbahasa Indonesia, dan 157 berbahasa asing (selain Arab dan Indonesia).12
menghasilkan 20 karya ‘ulum al-Qur’an. Yang secara isi hampir seragam isinya tanpa
ada ketambahan. Adapun penjelasannya juga sama dengan buku atau karya dari
8
Samsul Nizar, Sejarah Pendidikan Islam, (Jakarta: Kencana, 2007), h. 282.
9
Hasbiy Ash-Shiddieqi, Ilmu-Ilmu Al-Qur’an (Semarang: Pusaka Rizki Putra, 2002), h. ix.
10
Nizar, Sejarah Pendidikan Islam, h. 282.
11
Federspiel, Kajian Al-Qur’an di Indonesia dari Mahmud Yunus hingga Quraish
Shihab,(Bandung: Mizan, 1996), h. 114-115.
12
Izza Rohman Nahrowi, ‚ Karakteristik Kajian al-Qur’n di Indonesia‛ Refleksi, Vol: v, No. 2
Jakarta 2002.
5
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
tahun ke tahun. Berikut ini daftar buku yang ditemukan peneliti dalam penelitian
awal.13
13
Muhsin, Kajian Bibliografi Karya-Karya Ulum al-Qur’an di Indonesia dari Tahun 1953
hingga 2008, h. 30-72.
6
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
B. Metodologi Penelitian
Dalam penelitian ini penulis akan melakukan dua hal, pertama metode library
research (pengumpulan data), kedua metode bibliografi buku. Hal ini dilakukan agar
mendapat informasi sebanyak mungkin dari karya-karya ‛ulūm al-Qur’an yang
ditemukan penulis
terbitnya. Setelah itu disusun berdasarkan tahun terbitnya. Setelah data terkumpul
Selain katalog, metode secara online juga sangat efektif dalam menelusuri
beberapa karya ‘Ulum al-Qur’an. Kemudahan ini dapat digunakan penulis dalam
melalukan pengumpulan buku atau karya, tanpa harus mendatangi tempat atau
Sesuai dengan judul penelitian ini penulis akan melakukan penelusuran karya
atau buku ‘Ulum al-Qur’an yang diawali dari tahun 2009 hiingga 2017. Adapun
Dalam kasus ini perlu dilakukan observasi, adapun observasi yang diambil
peneliti berdasarkan tiga jenis observasi yaitu observasi kelompok dimana observasi
yang dilakukan secara berkelompok terhadap suatu atau beberapa fenomena atau
event sekaligus.14
14
Aunu Rofiq Djaelaini, ‚Teknik Pengumpulan Data Dalam Penelitian Kualitatif‛ dalam
Majalah Ilmiyah Pawiyatan Vol. XX No. 1 Maret 2013, h. 83.
7
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
Oleh karena itu kajian yang dianggap fenomena pada penelitian ini adalah
observasi, mempunyai tiga tahapan yaitu observasi deskriptif dimana peneliti akan
meneliti semua data akan diamati secara keseluruhan khususnya mengenai ‘ulum al-
observasi terseleksi, yaitu menyeleksi jenis-jenis karya ‘Ulum al-Qur’an yang akan
diteliti, sehingga akan terseleksi dari jenis tahun dan pembahasan dalam karya
tersebut. Inilah tiga tahapan observasi yang akan dilakukan oleh peneliti, sehingga
15
Yaitu penjelasan bahan pustaka yang sudah lampau.
16
Yaitu mencatat bahan pustaka yang sedang atau masih terbit saat ini
17
Yaitu mencatat terbitan tertentu dengan tujuan tertentu.
18
Yaitu mencatat bahan pustaka atau artikel pada bidang ilmu dan subjek tertentu
19
Yaitu bibliografi mencatat terbitan Negara atau regional tertentu
8
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
No Tag Isi
1 Pengarang
2 Tempat Terbit
3 Tahun terbit
4 Penerbit
5 Cetakan Ke-
6 Jumlah Halaman
20
Suni Triani dan Sri Susanti Petunjuk Penyusunan Bibliografi (Bogor: Pusat Perpustakaan
dan Penyebaran Departemen Pertanian, 2000), h.1-26.
9
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
7 Segmentasi Buku
8 Nomor ISBN
9 Jumlah Bab
10 Jumlah ilmu al-Qur’an yang
dijelaskan
Karya ini dibuat oleh beberapa orang sarjana muslim yang berada dalam satu
fakultas yaitu Fakultas Ushuluddin jurusan Tafsir Hadis di Stain Ponorogo. Pembuatan
karya ini didasari oleh silabi yang berada di fakultas tersebut pada mata kuliah ‘ Ulum al-
Qur’an. Dalam kasus ini karya ini dibuat untuk digunakan sebagai buku ajar kepada
mahasiswa, sehingga tidak semua ilmu al-Qur’an masuk didalamnya. Hal ini telah
diungkapkan dalam kata pengantar buku ini.21
Dalam karya ini terdapat delapan karya ‘Ulum al-Qur’an diantaranya rasm al-
Qur’an, Asba>b Nuzul, problematika al-Qur’an, Muhkam wa Mutasyabihat, Makki wa
Madani, Ilmu Qira’ah, I’jaz al-Qur’an dan Metodologi penafsiran.22
Sedangkan referensi yang digunakan beraneka ragam, karena sistematika penulisan
dalam karya ini sedikit berbeda dengan karya-karya ‘Ulum al-Qur’an yang lainnya yaitu
setiap bab berbeda daftar pustakanya disesuaikan dengan pembahasan yang dibahas,
misalnya ketika membahas Makiyyah wa Madaniyyah terdappat 5 referensi yang digunakan
21
Saifullah, dkk., Ulumul Qur’an ( Ponorogo: PPS dan Stain Press Ponorogo, 2009), h. vii.
22
Saifullah, Ulumul Qur’an, h. v.
10
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
oleh penulis diantaranya Studi Ilmu al-Qur’an (terjemahan) karya Manna Khalil al-Qattan,
al-Itqa>n fi ‘Ulu>m al-Qur’an karya al-Suyuti, Membahas ilmu –ilmu al-Qur’an (terjemahan)
karya Subhi al-Salih, Manahil al-Irfa>n fi> ‘Ulum al-Qur’an karya al-Azaqarni, dan Pokok-
pokok Ulumul Qur’an karya Kahar Masyhur. Sedangkan pembahasan ini ditulis oleh seorang
oenulis dan seperti itulah pemabahasan setiap bab pada karya ini.
2. Ulumul Quran Mengungkap Makna Tersembunyi al-Qur’an karya Nasarudin Umar tahun
2009
No Tag Isi
1 Pengarang Prof. Nasarudin Umar, M.Ag.
2 Tempat Terbit Jakarta
3 Tahun terbit 2008-2009
5 Penerbit Al-Ghazali Center
6 Cetakan Ke- 2
8 Jumlah Halaman 412
13 Segmentasi Buku Mahasiswa
14 Nomor ISBN 979-3604-01
15 Jumlah Bab Belum diketahui
16 Jumlah ilmu al-Qur’an yang Belum diketahui
dijelaskan
Latar belakang penulisan karya ini didasari oleh keinginan Prof Nasarudin agar
masyarakat memahami betul mengenai al-Qur’an. Al-Qur’an bukan hanya kitab sastra akan
tetapi al-Qur’an mampu merubah pola pikir manusia menjadi lebih baik. Oleh karena itu
karya ini berfungsi mengungkapkan makna-makna tersebut dengan memahami seluk beluk
ulum al-Qur’an.
Untuk sistematika penulisan dan isi dari karya ini belum diketahui karena terdapat
kendala teknis. Sehingga pengungkapan kajian ulum al-Qur’an belum diketahui. Meskipun
demikian sampul buku tersebut telah menjelaskan terdapat beberapa kajiann ulum al-Qur’an
seperti ijaz al-Qur’an, tafsir dan bahasa-bahasa al-Qur’an yang berbentuk majaz.
3. Ulumul Qur’an karya Usman Tahun 2009
No Tag Isi
1 Pengarang Dr. Usman M.Ag
2 Tempat Terbit Yogyakarta
3 Tahun terbit 2009
5 Penerbit Teras
6 Cetakan Ke- 1
8 Jumlah Halaman 378
13 Sagmentasi Buku Mahasiswa
14 Nomor ISBN 979-9781-82-5
15 Jumlah Bab 9 bab
16 Jumlah ilmu al-Qur’an yang 8 cabang
dijelaskan
11
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
Karya ini dilatarblakangi atas dasar kebutuhan akaedimis, karena menurut penulis
buku-buku ‘ulum a-Qur’an yang berbahasa Indonesia di lingkungan akademisi sangat
kurang. Karya ini diperuntukan untuk memahami al-Qur’an, sekaligus menjadi rujukan di
berbagai perguruan tinggi Islam seperti STAIN, IAIN dan UIN. Oleh sebab itu penyusuunan
karya ini berdasarkan silabus yang berada di STAIN Tulungagung.23
Dalam pembahasannya karya ini memuat delapan pembahasan mengenai ‘Ulu>m al-
Qur’an , diantaranya Nuzu>l al-Qur’an, Asba>b Nuzu>l, Munasabah Ayat, Makiyah wa
Madaniyyah, Muhka>m wa Mutasha>bihat, Na>sikh wa Mansu>kh, Ijaz al-Qur’an dan Tafsir wa
Ta’wil serta tejemah.
Adapun referensi utama dalam karya ini yaitu Tafsir Juz Amma karya Muhammad
Abduh, Risalah Tauhid karya Muhammad Abduh, al-Qur’an dan Qiraat karya Zilfikar Akaha
Abduh, Ulumul Qur’an karya Abdul Djalal, Ahka>m al-Qur’an karya Ibn al-Arabi, Sejarah
dan Metdologi Tafsir karya Ali Hasan Al-Aridh, Dirasat fi ‘ulum al-Tafsir karya Amir Abdul
Aziz, Durusun Min al-Qur’an karya Muhammad Abduh, Risalah Tauhid karya Muhamad
Abduh, Metodologi Penelitian Tafsir karya Abdul Muin Salim, Tafsir Maudhui Pada Masa
Kini karya Abdul Jalal, Konsepsi Kekuasaan Politik Dalam al-Qur’an Karya Abdul Muin
Salim, al-Qur’an dan al-Sunnah karya Abudin Nata, Ulumul Qur’an karya Ahmad Syadali
dan Ahmad Rofi’i, Qomus Araby karya Ahmad Warson al-Munawwir, Tafsir Ma’alim al-
Tanzil karya al-Baghawi, Manahaij al-Jadal fi al-Qur’an al-Karim karya Ibn Iwadh Zhahir al-
Mai’iy al-Itqan fi ‘Ulum al-Qur’an karya al-Suyuti, Fajar Islam karya Ahmad Amin, Tafsir
Bahr al-Muhit karya Abu Hayyan al-Andalusi, Metode-Metode Filsafat karya Anton Bakker,
Kajian Kontemporer al-Qur’an karya Mohammad Arkoun, Muqaddimat al-Tafsir karya
Raghib al-Ashfahani, Mufradat fi Gharib al-Qur’an karya Raghib al-Ashfahaniy, Qaidah-
Qaidah Fiqhi karya A Rahman Asmuni, Syarh al-Tasrih ‘Ala al-Tawdlih Ala Alfiyyah ibn
Malik karya al-Hamma Khalid bin Abdullah, Al-Farqu Bain al-Firaq karya Abu Mansur Al-
Baghdadiy, al-Ta’bir al-Fanny fi al-Qur’an karya Syekh Amin Bakri, Muqaddimah fi al-
Tafsir al-Faihah wa Awali Surat al-Baqarah karya Hasan al-Banna, Mu’jam al-Mufahraz li
Al-fadl al-Qur’an al-Karim karya Muhammad Fuafd Abdul Baqi, The Informed Writer karya
Bazerman Charles, Modern Qur’an xegesis: A Study of Bint al-Shati’s Method dalam
Muslim vol LXIV karya Issa J Boullata, Shahih Bukhari karya Imam Bukhari, Manahil al-
Irfan fi ‘Ulum al-Qur’an karya al-Zarqani, Mabahi>th fi’ Ulu>m al-Qur’an karya Manna Khali>l
al-Qat}t}a>n, al-Burha>n fi Ulu>m al-Qur’an karya al-Zarka>syi, dan Maba>hi>th fi> ‘Ulu>m al-Qur’an
karya Subhi al-Saleh.24
4. Ulumul Qur’an (Sebuah Pengantar) oleh Abu Anwar Tahun 2009
23
Usman, Ulumul Qur’an (Yogyakarta: Teras, 2009), h. v.
24
Usman, Ulumul Qur’an, h. vi.
12
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
No Tag Isi
1 Pengarang Drs. Abu Anwar, M.Ag
2 Tempat Terbit Pekanbaru (Riau)
3 Tahun terbit 2009
5 Penerbit Amzah
6 Cetakan Ke- 7
8 JumlahHalaman 124
13 Sagmentasi Buku Mahasiswa
14 Nomor ISBN 979-9392-20-9
15 Jumlah Bab 9
16 Jumlah ilmu al-Qur’an yang 8
dijelaskan
Karya ini merupakan karya yang dibuat atas dasar kepentingan lingkungan
akademis kampus khususnya STAIN, IAIN dan UIN. Menurut Abu Anwar
banyaknya pemahaman pemahaman yang sudah menyimpang dari Islam, oleh karena
itu memahami al-Qur’an dengan belajar ‘Ulum al-Qur’an, bisa mampu memberi
pemahaman yang luas terhadap Islam.25
Perlu juga untuk diketahui bahwa penyusunan karya ini didasari oleh silabus
Fakultas Tarbiyyah di IAIN Pekanbaru (sekarang UIN Riau), meskipun dibuat di
Riau akan tetapi karya ini diperuntukan untuk mahasiswa di Indonesia, sehingga
mampu memahami Alquran lebih baik.
Dalam pemabahasannya karya ini menjelaskan delapan macam ilmu al-
Qur’an diantaranya nuzul al-Qur’an, sebab Nuzul, Nasikh wa Mansukh, Munasabah
ayat, Muhkam wa Mutasyabihat, Fawatih Suwar , Tafsir wa Ta’wil, dan Israiliyyat.
Pada setiap bab penjelasannya tidak menggunakan latihan-latihan.
Sedangkan referensi yang digunakan dalam karya ini tidak terdapat
kesesuaian antara daftar pustaka dan footnote yang digunakan. Misalnya dalam
mengambil referensi footnote karya ini banyak mengutip Subhi Sholeh dengan karya
Maba>hith fi ‘Ulu>m al-Qur’an, Manna Khalil al-Qat}t}a>n dengan karya Mabahith fi
‘Ulu>m al-Qur’an, al-Suyuti dengan karya al-Itqa>n fi> ‘Ulum al-Qur’an, dan Ali al-
Sobhuni dengan karyanya al-Tibyan fi Ulum al-Qur’an.
Empat karya ini yang sering nampak dalam penjelasannya akan tetapi dalam
daftar pustaka tidak ada satu karya ini dimuat didalamnya, sehingga terdapat
kemungkinan daftar pustaka hanya dipindahkan dari karya yang pernah dibuat.26
25
Abu Anwar, Ulumul Qur’an ‚ Sebuah Pengantar‛ (Riaun: Amzah, 2012), h. v.
26
Penjelasan ini bisa dilihat dari halaman daftar pustaka karya tersebut. Abu Anwar, Ulumul
Qur’an, h. 121-124.
13
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
5. Ulumul Qur’an Kaidah-Kaidah Memahami Firman Tuhan oleh Anshori Lal 2013.
No Tag Isi
1 Pengarang Dr. Anshori Lal, M.A
2 Tempat Terbit Jakarta
3 Tahun terbit 2016
5 Penerbit PT Raja Grafindo Persada
6 Cetakan Ke- 3 (tiga)
8 Jumlah Halaman 257
13 Sagmentasi Buku Mahasiswa dan masyarakat
14 Nomor ISBN 978-979-769-597-2
15 Jumlah Bab 12
16 Jumlah ilmu al-Qur’an yang 11
dijelaskan
Penulisan karya ini atas dorongan pribadi dan niat penulis sejak berada di
bangku kuliah, akan tetapi karena banyaknya kesibukan yang dilakukan oleh penulis,
maka karya ini selesai dan rampung pada tahun 2013. Karya ini diharapkan dapat
membantu mahasiswa dan masyarakat pencinta al-Qur’an memahami al-Qur’an
dengan baik. Oleh sebab itu karya ini menggunakan bahasa-bahasa yang mudah
dipahami oleh masyarakat pada umumnya.27
Adapun pembahasan kajian ‘ulum al-Qur’an dalam karya ini diantaranya
nuzu>l al-Qur’an, jam’u al-Qur’an, asba>b nuzu>l, Makki wa Madani, kisah-kisah dalam
al-Qur’an, muhka>m wa mutasyabihat,qiraat dalam al-Qur’an dan penafsiran
al-Qur’an, serta isra’iliyya>t dalam tafsir.28
Dalam sistematika penulisan karya ini sangat layak untuk dijadikan sebagai
referensi, karena disusun berdasarkan kebutuhan mashasiswa, khususnya Fakultas
Tarbiyyah. Bahkan pembahasannya tidak terlalu berlebihan, bahasanya sangat tegas
dan lugas, dan sering memberikan contoh-contoh pada setiap bab pembahasan.
Adapun referensi yang digunakan sangat banyak mengutip referensi dari
Timur Tengah diantaranya Ta>rikh al-Musha>f asy-Syari>f karya Abdul Fatah, ‘Ija>z al-
Qur’an karya Abu Bakar al-Biqalani, al-Itqa>n fi> ‘Ulu>m al-Qur’an karya al-Suyu>ti,
al-Tafsi>r wa al-Mufassiru>n karya al-Dhaha>bi, Maba>hith fi> ‘Ulu>m al-Qur’an karya al-
Qat}t}a>n dan beberapa referensi lain.29
6. Ulumul Qur’an oleh Oom Mukarromah tahun 2013
No Tag Isi
27
Anshori Lal, Ulumul Qur’an ‚Kaidah-Kaidah Memahami Firman Tuhan‛ (Jakarta: PT Raja
Grafindo, 2016), h. v.
28
Anshori Lal, Ulumul Qur’an ‚Kaidah-Kaidah Memahami Firman Tuhan‛, h. vii.
29
Anshori, Lal, Ulumul Qur’an (Kaidah-Kaidah Memahami Firman Tuhan), h. 251.
14
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
30
Oom Mukarromah, Ulumul Qur’an (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2013), h. v
15
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
31
Yunahar Ilyas, Kuliah Ulum al-Qur’an (Yogyakarta: itqan publishing, 2014), h. v.
16
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
Latar belakang pembuatan karya ini didasari dari kebutuhan masyatakat dan
mahasiswa yang ingin mempelajari al-Qur’an. Penulis (pembuat karya ) merasa karya
ini dapat membantu dan memperluas pandangan masyarakat dalam memahami al-
Qur’an. Tidak hanya mampu menguasai bahasa Arab akan tetapi ketika telah mampu
memahami ‘Ulum al-Qur’an diharapkan dapat meningkatkan perspektif baru
khususnya isi al-Qur’an.32
Adapun ilmu-ilmu al-Qur’an yang terdapat dalam karya ini sebanyak dua
puluh satu (21) cabang diantaranya tertib surat, nuzul al-Qur’an, asbab nuzul, jam’u
al-Qur’an, rasm Utsmani, Makkiyah wa Madaniyah, Sab’ah Huruf, bacaan dalam al-
Qur’an, I’jaz al-Qur’an, Nasikh wa Mansu>kh, Muhkam wa Mutasyabihat, Munasabah
ayat, Amtsal Qur’an, Aqsam al-Qur’an, Jaddal al-Qur’an, Fawatihus Suwar, Qashash
al-Qur’an, Balaghah al-Qur’an Israiliyyat, Tafsir wa Ta’wil dan Terjemah al-Qur’an.
Sedangkan referensi yang dominan dalam karya ini adalah 27 referensi yang
didominasi oleh karya-karya ‘Ulum al-Qur’an berbahasa Arab diantaranya
Maba>hiths fi> ‘Ulu>m al-Qur’an karya Manna Khalil al-Qat}t}a>n, al-Tibya>n fi> ‘Ulu>m al-
Qur’an karya Muhammad Ali Ashobuni, Maba>hith fi> ‘Ulum al-Qur’an karya Subhi
al-Salih, Al-Itqa>n fi> ‘Ulu>m al-Qur’a karya al-Suyuti, dan Dira>sat fi> al-Qur’an karya
Ahmad Khalil. Sebagian lagi terdapat beberapa karya sekunder diantaranya kitab
tafsir, kitab hadis dan kitab tentang Isra’iliyyat.
9. Studi Ulumul Qur’an karya Syamsu Nahar tahun 2015
No Tag Isi
1 Pengarang Syamsu Nahar
2 Tempat Terbit Medan
3 Tahun terbit 2015
5 Penerbit Perdana Publishing
6 Cetakan Ke- 1
7 Edisi ke - -
8 Jumlah Halaman 179
13 Sagmentasi Buku Mahasiswa dan masyarakat umum
14 Nomor ISBN 978-602-8935-96-8
15 Jumlah Bab 10 bab
16 Jumlah ilmu al-Qur’an yang 9
dijelaskan
32
Mohammad Gufron dab Rahmawatim, Ulumul Qur’an Praktis dan Mudah (Yogyakarta:
Teras, 2013), h. iii.
17
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
33
Syamsu Nahar, Studi Ulumul Qur’an (Medan: Perdana Publishing, 2015), h. v.
18
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
karya Amin Suma, Studi Ilmu Al-Qur’an karya Muhammad Ali Al-Shabuni, dan
Maba>hith fi> ‘Ulu>m al-Qur’an karya Manna Khalil al-Qat}t}a>n, al-Muhka>m wa al-
Muhi>th al-Ahzam karya Abu Hasan al-Mursyi, al-Mukhassas li Ibn Sayyidah karya
Abu al-Hasan al-Andalusiy, Pengaruh Kristen Orientalis Terhadap Islam Liberal
karya Adnin Armas, al-Bahr al-Muhith karya Abu Hayan al-Andalusy, al-Tibya>n fi
Adabi Hamlah al-Qur’an karya al-Nawawi, Adwa al-Bayan karya al-Syanqity,
Perspektif Baru Ilmu al-Qur’an karya Daud al-Athar, al-Mu’jam al-Wasith karya
Ibrahim Anis, Pengenalan Sejarah al-Qur’an karya Ibrahim al-Ibrary, Lisan al-Arab
karya Jamaludin al-Ansari, al-Ushul min Ilmi Ushul karya Muhammad bin Shalih
Usman, Fitnah Maktal Usman bin Affan karya Muhammad Ibn Abdilah al-Subhi, al-
Burha>n fi> ‘Ulu>m al-Qur’an karya Muhammad bin Abdillah al-Zarkasyi, al-Tafsi>r wa
al-Mufassiru>n karya Muhammad Husen al-Dzahabi, Mukjizat al-Qur’an karya al-
Sya’rawi, Ijaz al-Qur’an wa al-Balaghah karya Mustafa Sadiq, Mabahits fi> ‘Ulu>m al-
Qur’an karya Subhi al-Shalih.
D. Analisis Karya-Karya ‘Ulum al-Qur’an
Pada bagian ini penulis akan memberikan analisa terhadap karya-karya ‘Ulum
al-Qur’an. Adapun bagian yang dianalisa ialah latar belakang penulisan karya, sistematika
penulisan karya, jumlah penulis, kota penerbitan, dan referensi yang digunakan karya
tersebut.
1. Latar belakang penulisan Karya
Dalam bagian penulis menjelaskan tentang latar belakang penulisan karya yang
dibuat oleh beberapa penulis karya ‘Ulum al-Qur’an. Terdapat dua alasan yang sering
ditemukan peneliti ketika meninjau latar belakang karya-karya ‘Ulum al-Qur’an. Alasan
pertama yaitu karena kebutuhan akademisi, keseluruhan karya yang ditemukan oleh peneliti
menyebutkan bahwa alasan utama pembuatan karya ‘Ulum al-Qur’an karena secara
akademisi memudahkan mahasiswa untuk memahami ilmu al-Qur’an. Dengan menggunakan
bahasa yang sederhana dan mudah, maka penulisan karya tersebut diperuntukkan untuk
mahasiswa semester awal.
Sebagai contoh misalnya karya Kuliah Ulumul Qur’an oleh Yunahar Ilyas dibuat
berdasarkan kebutuhan perguruan tinggi Islam di Yogyakarta, sehingga penyusunan
berdasarkan silabus yang dibuat di perguruan tinggi tersebut. Berikut ini daftar karya yang
ditulis berdasarkan kebutuhan perguruan tinggi.
No Judul Karya Tahun Penulis
1 Ulumul Qur’an 2009 Saifullah, Ahmad Munir, Muh Tasrif,
Irfan Riyadhi, Abu Bakar, Azainal,
19
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
20
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
Mengapa hal ini perlu disampaikan, karena penggunaan footnote sangat penting
dalam sebuah buku atau karya. Sehingga apa yang disampaikan bisa dilacak kembali atau
bisa dikonfirmasi. Karena dalam ilmu al-Qur’an, hal yang utama ialah kepastian sbuah
argumet dan kebenaran terhadap tulisan yang dibuat.
3. Jumlah Penulis dan Kota Penulis
Pada bagian ini penulis akan menjabarkan karya-karya ‘Ulum al-Qur’an yang
diklasifikasikan berdasarkan jumlahnya. Kemudian dilanjutkan dengan kota asal penulisnya.
Hal ini untuk memberikan gambaran kota apa saja yang paling sering menerbitkan karya-
karya ‘Ulum al-Qur’an.
Berdasarkan hasil penelusuran peneliti terdapat 8 karya yang ditulis oleh satu orang,
sedangkan satu karya lagi ditulis oleh dua orang dan 1 karya dibuat oleh kelompok. Berikut
ini tabel hasil penelusuran peneliti.
Penulis lebih dari dua orang
No Nama Karya Tahun Penulis
1 Ulumul Qur’an 2009 Saifullah, Ahmad Munir,
Muh Tasrif, Irfan Riyadhi,
Abu Bakar, Azainal, dan
Ridho Rukhama
Selain jumlah penulis, peneliti juga mendapatkan gambaran secara umum kota-kota
yang sering menerbitkan karya-karya ‘Ulumul al-Qur’an. Hal ini bisa dilihat dari kota terbit.
Dalam hal ini peneliti tidak menilai dari mana asal penulis akan tetapi penulis melihat dari
kota penerbit. Berikut ini tabel karya ulum al-Qur’an berdasarkan kota terbitnya.
No Nama Karya Tahun Penulis Asal Penerbit
1 Ulumul Qur’an Mengungkap 2009 Nasarudin Umar Jakarta
21
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
Berdasarkan tabel diatas maka Karya-karya ‘Ulum al-Qur’an yang berasal dari tahun
2009 hingga 2017 kota yang paling banyak menerbitkan ialah Jakarta dan Yogyakarta.
Terlihat dalam tabel tersebut Jakarta empat kali menerbitkan dan Yogyakarta sebanyak tiga
kali.
Terdapat hal yang menarik dalam pemetaan ini untuk daerah sulawesi dan Indonesia
Timur peneliti tidak menemukannya. Dominasi terjadi di pulau dan untuk sumatera diwakili
oleh Riau dan Medan.
4. Referensi Yang digunakan Dalam Karya-Karya yang di Teliti.
Pada bagian ini penulis akan menggambarkan karya-karya yang sering menjadi
rujukan dari sepuluh buku yang didapat oleh peneliti. Berdasarkan hal tersebut peneliti
membag dua kategori yaitu karya yang berasal dari luar Indonesia dan dalam Negeri
Indonesia. Adapun referensi luar negeri yang sering digunakan dalam sepuluh karya ‘Ulum
al-Qur’an
No Nama Karya Karya Yang Menggunakan Referensinya
1 Mabahith fi ‘Ullum al-Qur’an 1. Ulumul Qur’an Karya Saifullah, dkk.
karya Manna Khali>l al-Qat}t}a>n 2. Ulumul Qur’an karya Usman
3. Ulumul Qur’an karya Abu Anwar
4. Pengantar Studi al-Qur’an karya Abdul
Hamid
5. Ulumul Qur’an ‚Kaidah-Kaidah Memahami
Firman Tuhan karya Anshori Lal.
6. Ulumul Qur’an ‚Praktis dan Mudah‛ Karya
Mohammad Gufron dan Rahmawati
7. Studi Ulumul Qur’an karya Syamsu Nahar
8. Kuliah Ulumul Qur’an karya Yunahar Ilyas
9. Ulumul Qur’an karya Oom Mukarromah
2 Al-Itqa>n fi> ‘Ulum al-Qur’an karya 1. Ulumul Qur’an Karya Saifullah, dkk.
al-Suyu>ti. 2. Ulumul Qur’an karya Usman
22
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
23
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
Berdasarkan tabel diatas enam karya yang disebutkan peneliti, menjadi rujukan
utama yang digunakan oleh penulis karya-karya ‘Ulum al-Qur’an di Indonesia. Sehingga
karya-karya tersebut pada dasarnya sama, karena menggunakan rujukan yang sama. Yang
berbeda adalah tidak semua ilmu al-Qur’an dimasukan dalam karya mereka. Para penulis
hanya mengambil secara parsial saja, sesuai kebutuhan akademisi dan keinginan masyarakat.
\ Setelah menelusuri referensi yang digunakan penulis karya-karya ini. Terdapat
beberapa kitab-kitab yang menurut peneliti bisa menjadi sebuah kitab rujukan yang baru,
meskipun dari segi tahun sudah kategori lama, akan tetapi kitab tersebut dapat menjadi
rujukan alternatif selain enam kitab yang sudah sering digunakan.
Adapun kitab ‘ulum al-Qur’an yang bisa dijadikan alternatif diantaranya ‘Ulum al-
Qur’an karya Sayyid al-Kumi, Ulum al-Qur;an karya Nuruddin Iter,34 Ulum al-Qur’an, An
Introduction to the Sciences of the Qur’an karya Ahmad Von Denffer,35 Ulumul Qur’an
karya Fahd bin Abdurahman al-Rumi, Ulum al-Qur’an wa Tafsi>r karya Abdullah Syihatah.36
E. Kesimpulan
Adapun jumlah karya yang ditemukan peneliti ialah sebanyak sepuluh karya
yang terdiri dari 4 karya di tahun 2009, 4 karya di tahun 2013 dan 1 karya di tahun
2015 dan 2016. Meskipun demikian sepuluh karya ini masih bisa bertambah jika
34
Anshori Lal, Ulumul Qur’an ‚Kaidah-Kaidah Memahami Firman Tuhan‛, h. 252.
35
Abdul Hamid, Pengantar Studi al-Qur’an, h. 169.
36
Usman, Ulumul Qur’an, h. 365.
24
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
terdapat penelitian lanjutan. Berikut ini grafik penelusuran karya’karya ‘ulum al-
Qur’an berdasarkan tahun ditemukan karya tersebut.
Jumlah Buku
4.5
4
3.5
3
2.5
2 Jumlah Buku
1.5
1
0.5
0
2009 2011 2013 2015 2017
DAFTAR PUSTAKA.
Al-Qat}t{a>n, Manna Khali>l. Studi Ilmu-Ilmu Qur’an judul asli Maba>hits fi> ‘Ulu>m al-
Qur’a>n , terj. Muzakir. Bogor: Pustaka Litera Antra Nusa, 2004.
25
Vol 1, No. 1, 2018 Jurnal Al-Munir Muhsin
Saifullah, dkk., Ulumul Qur’an. Ponorogo: PPS dan Stain Press Ponorogo, 2009.
Sejarah Institut Agama Islam Negeri tahun 1976 sampai 1980 . Jakarta: Departemen
Agama RI
Wahid, Ramli Abdul. Ulumul Quran. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002
26