Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEBIDANAN

Pada Ny. “W” dengan ANC ( Normal ) Usia Kehamilan 26


minggu di BPS Hj. Titik Rahmawati, Amd. Keb.
Ds. Leminggir Kec. Mojosari
Mojokerto

Oleh

Fairoh S. Ma’rufah
NIM. 2006.06.034

UNIVERSITAS MAYJEN
SUNGKONO
PROGRAM STUDY DIPLOMA - III
KEBIDANAN
MOJOKERTO
2008
LAPORAN PENDAHULUAN
“A N C ”

I. DEFINISI
ANC ( Antenatal care ) adalah perawatan kehamilan sebelum masa persalinan
terhadap bumil dengan tujuan bias memantau kondisi bayi dalam janin ibu agar tetap
dalam pengawasan kesehatan.
( Dok. SSPANGASTUTIK, 2006 )
ANC ( Antenatal care ) adalah kehamilan manusia terjadi selama 40 minggu
antara waktu menstruasi terahir dan kelahiran ( 38 minggu dari pembuatan ).
( www, google, com / wikimedia 2008 ).
Kehamilan adalah adanya sepermatozoa, ovum ( konsepsi ) dan dinasi hasil
konsepsi yang kemudian berkembang menjadi janin atau buah kehamilan.
( Sarwono Prawirohardjo, 2002 )

II. TANDA – TANDA & GEJALA KEHAMILAN


Pada ibu hamil perubahan pada tubuhnya sering terjadi baik perubahan system
reproduksi fisik, hormonal maupun psikologis sehingga dapat diketahui tanda – tanda
kehamilan, yang meliputi tanda – tanda kemungkinan hamil dan tanda – tanda pasti hamil.

A. Tanda – Tanda Prensumtif ( tanda – tanda dugaan hamil ).


1. Tanda amenore ( terlambat datang bulan )
Konsepsi dan nidasi menyebabkan tidak terjadi pembentukan folikelde graff dan
ovulasi.
2. Mual ( Nausea ) & Muntah ( omisis )
 Perubahan estrogen dan progeteron terjadi pengeluaran
asam lambung yang berlebihan.
 Nausea umumnya tejadi pada bulan – bulan pertama
kehamilan disertai amesis sering terjadi pada pagi hari dan disebut morneng
sicknes.
 Dalam batas yang fisiologis keadaan ini dapat diatasi
dan bila ini terjadi terlalu sering dapat menyebabkan heperemesis gravidarum.
 Akibat mual dan muntah nafsu makan menurun.

3. Pica ( Ngidam )
Wanita hamil sering mengiginkan makanan tertentu keiginan tersebut biasanya
disebut ngidam.

4. Sinkope atau pingsan


 Terjadi gangguan siklus kedaerah kepala sentral
menyebabkan iskemia susunan saraf pusat dan menimbulkan sinkope atau
pingsan.
 Keadaan ini menghilang setelah umur kehamilan 16
minggu.
5. Payudara membesar, tegang & sedikit nyeri
 Pengaruh estrogen dan progesteron &
Somatomamotropi menimbulkan deposit lemak, air dan garam pada payudara
sehingga membesar dan menegang.
 Ujung saraf tertekan menyebabkan terasa sakit terutama
pada kehamilan pertama.
6. Anoreksia ( Tidak nafsu makan )
Pada bulan – bulan pertama terjadi anoreksia tetapi setelah itu nafsu makan timbul
lagi.
7. Sering kencing
 Terjadi karena kandung kemih pada bulan pertama
kehamilan tertekan oleh uterus yang mulai membesar.
 Pada bulan kedua umumnya keluhan ini hilang oleh
karena uterus yang mulai membesar keluar dari rongga panggul.
 Pada trimester III gejala bias timbul kembali karena
janin mulai masuk ke PAP dan menekan kembali kekandung kemih.
8. Konstipasi
 Pengaruh progesteron dapat menghambat peristaltik
usus menyebabkan kesulitan buat buang air besar.
 Dapat juga terjadi karena tonus otot menurun
disebabkan oleh pengaruh hormone steroid.
9. Hiperpigmentasi kulit
 Sekitar pipi ( olosma grafidarum )
Disebabkan oleh keluarnya melanopore stimulating hormone inpofisis anterior.
 Dingding perut
Meliputi slirio lividue dan linia alba yang memiliki dan menghitam yang
menyebabkan oleh pengaruh hormon kartiko steroid plasenta yang merangsang
kulit.
 Sekitar payudarah.
Hiperpigmentasi areola mamae.
Puting susu menonjol.
Kelenjar montgomery makin menonjol.
10. Epulis
Yaitu hepertrofi dipipi atau guzi dan terjadi pada trimester I.
11. Varises ( penampakan pembulu darah vena )
 Karena pengaruh dari estrogen dan progesteron terjadi
penumpukan pembulu darah vena terutama bagi mereka yang sering
berraktifitas.
 Terjadi disekitar genetalia ekterna, fase poplitea, kaki,
betis dan payudara.
 Varises dapat menghilang setelah persalinan.
( Dok. B. PANGASTUTIK, 2006 ).

B. Tanda Kemungkinan Hamil


1. Rahim membesar sesui dengan usia kehamilan.
2. Saat pemeriksaan dalam ditemukan.
 Tanda Hegar
- Tanda ini berdasarkan adanya uterus
submen yang lebih kuat lunaknya serveks.
- Ditemukan pada USG kehamilan 6 – 16
minggu.
 Tanda chandwickn
Tanda ini berdasarkan kongesti pada uterus karena uterus sangat nampak
membutuhkan darah dan ditandai adanya perubahan warna serviks vagina
menonjol.
 Tanda Broxten nickn
Tanda ini berdasarkan kontraksi dan relaksasi pada otot – otot uterus yang
sedang membesar.
 Tanda – tanda piskascek
- Uterus membesar kesalah satu tempat
sehingga menonjol jelas ditempat tersebut.
- Adanya tempat kosong pada rongga
uterus karena embrio biasanya terletak disebelah atas.
 Balutement
3. Adanya kontraksi braxton hickn ( uterus beriaksi jika
dirangsang ).
4. Reaksi kehamilan (+)
C. Tanda Pasti Kehamilan
Tanda pasti hamil dapat diketahui setelah ibu hamil 16 minggu atau lebih tanda pasti
tersebut meliputi :
1. Terlihat atau teraba gerakan janin dan bagian – bagian janin.
2. Terdengar denyut jantung janin.
3. terlihat bagian janin atau kerangka janin pada pemeriksaan
USG.
( Prof. Ida Bagus Gde manuaba Spog 1998. Ilmu Kebidanan ).

III. PERUBAHAN – PERUBAHAN FISIOLOGI PADA KEHAMILAN


A. Perubahan Pada Sistem Reproduksi
1. Uterus atau Rahim
Ukuran pada kehamilan cukup bulan 32 x 24 x 22 cm dengan kapasitas lebih dari
400 cc, beratnya dari 300 gram uterus akan mengalami hipertropi yang menjadi
1000 gram pada akhir kehamilan.
2. Indung telur ( ovarium )
Ovolasi tertentu masih terdapat korpus interium graviditas sampai terbentuknya uri
yang mengambil alih pengeluaran estrogen dan progesteron.
3. Vagina dan vulva
Pengaruh estrogen dan progesteron vagina dan vulva mengalami peningkatan
pembulu darah sehingga tanpak makinmerah dan kebiruan.
4. Dingding perut
Pembesaran aliran rahim menyebabkan perenggangan dan robelum serabut plastek
dibawah kulit sehingga timbul striae gravidarium, kulit pada linia alba bertambah
pingmentasi.
5. Payudarah
Payudarah bertambah besar, tegang dan terasa berat kalau diperas keluar
colestrom.
B. Perubahan pada Organ dan sistem lainya
1. Traktus Urinarius
Kerena desakan rahim pada hamil muda dan turunya kepala janin pada hamil tua
sehingga terjadi gangguan nilai dalam bentuk sering kencing.
2. Perubahan pada kulit
Terjadi hyperpingmentasi pada kulit muka, areola mamae, papila mamae, linia alba
dan nigna.

3. Traktus digestivus
Pada trimester I, saliva meningkat dan mengeluh mual muntah karena sekresi HCL
dan gerakan langsung berkurang sering terjadi obstipasi karena peristaltis usus
berkurang.
4. Tulang dan Gigi
Persendian panggul akan terasa akan lebih longgar karena ligamen – ligamen
melunak, kebutuhan kalsium dan fosfor meningkat
5. Inetabolisme
Dengan terjadinya kehamilan, metabolisme tubuh mengalami perubahan yang
mendasar, dimana kebutuhan nutrisi maknin tinggi untuk pertumbuhan jamim dan
persiapan pemberian ASI.
( Prof. Ida Bagus Gde manuaba Spog 1998. Ilmu Kebidanan ).

C. Perubahan Hormonal
1. Estogen
Estrogen menyebabkan pertumbuhan baik ukuran maupun jumlah terjadinya
penebalan endometrium sehingga ovum dibuahi dapat bertahan hiperpingmentasi
dan hypertropi dingding uterus dan peningkatan ukuran dan jumlah pembulu
darah.
2. Progesteron
Progestron dapat meningkatkan sekresi dan pengenduran otot – otot halus,
merangsang perkembangan alveolar payudarah, dan menyebabkan balon
indometrium, sehingga uvom yang dibuahi dapat tertanam.

D. Perubahan Psikologis
1. Trimester I
Terjadi peningkatan hormon estrogen dan progesteron yang dapat mengakibatkan
dan menimbulkan mual – muntah, ibu merasa kecewa, penolakan mencari tanda –
tanda untuk meyakinkan dirinya telah hamil.
2. Trimester II
Ibu merasa sehat dan merasa nyaman karena sudah terbiasa dengan perubahan
hormon yang terjadi pada dirinya mulai merasa kehadiran bayinya, terlepas dari
kecemasan dan tidak nyaman.

3. Trimester III
Ibu merasa sabar menunggu kelahiran bayinya, ibu merasa takut akan rasa sakit
yang timbul waktu persalinan, ibu menduga bayinya lki – laki atau perempuan,
cacat atau tidak dan timbul pertanyaan akan mirip siapa ?

E. Perubahan Metabolisme
1. Metabolisme naik sebesar 15 % sampai 20 % terutama pada
trimester III.
2. Kebutuhan wanita hamil meningkat untuk pertumbuhan dan
perkembangan janin perkembangan organ kehamilan dan persiapan delaktasi,
protein dalam makanan dibutuhkan ½ gr atau 1 butir telur ayam / hari.
3. Kebutuhan kalori didapatkan dari karbohidrat lemak dan
protein.
4. Kebutuhan mineral
Kalsium : 1,5 gr/hari 30 – 40 gram untuk pembentukan tulang janin.
Fosfor : + 2 gram dalam 1 hari.
Zat besi : 800 mg atau 30 – 50 mg per hari.
Air yang cukup.
5. Berat badan ibu hamil bertambah meningkat + 6,5 – 16,5 kg
selama hamil atau berat badan ibu bertambah ½ kg / minggu.

IV. JADWAL PEMERIKSAAN ANC


A. Trimester I dan II
1. Setiap satu bulan sekali.
2. Data tentang laboratorium.
3. Pemeriksaan USG apabila ada indikasi tertentu.
4. Nasehat diet makanan GIZI seimbang ( misal : sayur, buah,
susu ).
5. Observasi adanya penyakit atau komplikasi dalam kehamilan.
6. Imunisasi TT I
B. Trimester III
1. Setiap 2 minggu sekali sampai ada tanda kelahiran.
2. Evaluasi data laboratorium untuk melihat hasil pengobatan.
3. Diet menu gizi seimbang ( misal : sayur, buah, susu ).
4. Pemeriksaan USG apabiala ada indikasi.
5. Imunisasi TT II.
6. Nasehat tanda – tanda persalinan.
( Dok. B. SUPANGASTUTIK, 2006 ).
DAFTAR PUSTAKA

1. Maanuaba, Ida Bagus Gede. Ilmu Kebidanan, Penyakit


Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. EGC. Jakarta : 1998.
2. Prawirohardjo, Sarwono. 2002. Ilmu Kebidanan, jakarta :
Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
3. Dok. B. SUEPANGASTUTIK.
4. WWW, Google, Com / wikimedia. 2008.
ASUHAN KEBIDANAN
Pada Ny ” W ” Primigravida Uk 26 minggu

Pengkajian Tanggal 29 – Januari – 2008 Jam : 09.00 WIB


I. DATA SUBYEKTIF
1. Identitas
Nama Ibu : Ny ” W ” Nama Suami : Tn ” M ”
Umur : 25 tahun Umur : 38 tahun
Suku / Bangsa : Jawa/Indonesia Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : S1 Pendidikan : S1
Agama : Islam Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu rumah tangga Pekerjaan : Swasta
Alamat : Ngagrok Alamat : Ngagrok
2. Keluhan utama
Ibu mengatakan hamil yang pertama dengan umur kehamilan 6 bulan had terakhir
30 – 7 – 2007 datang untuk mmeriksakan kehamilanya.

3. Riwayat mentruasi
a. Menarche : 12 Tahun
b. Siklus : 1 bulan
c. Lama : 7 hari
d. Banyaknaya : + 3 softex / hari
e. Warna : Merah kecoklatan
f. Bau : Anyir
g. Konsistenya : Cair dan sedikit gumpalan
h. Flour albus : Kadang – kadang
i. HpHT : 30 – 07 – 2007
HTP : 26 – 09 – 2007

4. Riwayat kehamilan dan nifas yang lalu


Suami Kehamilan Persalinan Nifas KB
No Ket
Ke UK Penyulit Jenis Penolong L/P M/H BBL Penyulit Penyulit Meneteki KB Penyulit
1 1 Hamil
ini

5. Riwayat kehamilan sekarang


ANC : Bidan
Berapa kali : + 4 kali
Keluhan Trimester I : Tidak ada di BPS
Keluhan Trimester II : Tidak ada di BPS
Keluhan Trimester III : Tidak ada di BPS
Penyuluhan yang pernah didapat : Tentang gizi ibu hamil dan tanda – tanda bahaya
kehamilan
Imunisasi TT : Ibu mendapatkan imunisasi TT 2 kali yaitu pada
saat belum menikah dan pada saat umur keamilan
4 bulan.
6. Riwayat penyakit yang lalu
Ibu mengatakan bahwa dirinya tidak pernah menderita penyakit menahun dan
penyakit kronis seperti asma dan jantung.
7. Riwayat kondisi yang diderita
Ibu mengatakan bahwa dirinya dalam kondisi sehat dan tidak sedang menderita suatu
penyakit kronis seperti asma dan jantung.
8. Riwayat kesehatan keluarga
Dalam keluarganya ibu tidak ada yang menderita penyakit menular dan menurun
seperti TBC, DM, Hypertensi dan tidak ada riwayat keturunan kembar baik dari pihak
istri maupun suami.
9. Riwayat psikologis
 Kehamilan ini sangat diharapkan oleh seorang suami, istri dan keluarganya.
 Hubungan ibu dengan suami, kelauraga dan tetangga sangat baik.
10. Data kegiatan sehari – hari
a. Pola nutrisi
 Sebelum hamil
Makan + 3 kali sehari porsi sedang dengan menú, nasi, lauk, sayur, dan buah.
Minum + 6 – 7 gelas hari air putih terkadang susu.
 Selama hamil
Makan + 3 kali sehari porsi sedang dengan menú, nasi, lauk, sayur, dan buah.
Minum + 6 – 7 gelas hari air putih terkadang susu.

b. Pola eliminasi
 Sebelum hamil
BAB 1 kali sehari, warna kuning kecoklatan, konsesten lunak bau khas, tidak
ada gangguan.
BAK + 7 – 8 kali sehari, warna kuning jernih, bau khas, dan tidak ada
gangguan.
 Selama hamil
BAB 1 kali sehari, warna kuning kecoklatan, konsesten lunak bau khas, tidak
ada gangguan.
BAK + 8 – 9 kali sehari, warna kuning jernih, bau khas, dan tidak ada
gangguan.
c. Pola aktifitas
 Sebelum hamil
Ibu mengerjakan pekerjaan rumah sendri seperti : mengepel, mencuci,
memasak dll.
 Selama hamil
Ibu tetap melakukan pekerjaan rumah tetapi hanya yang ringan – ringan saja.
d. Pola istirahat
 Sebelum hami siang : 12.30 – 14.30 WIB, malam : 21.30 – 04.00 WIB.
 Selama hamil siang : 13.00 – 15.00 WIB, malam : 21.00 – 05.00 WIB.
e. Pola sexsualitas
 Sebelum hamil 2 kali / seminggu.
 Selama hamil 1 kali / minggu.

II. DATA OBYEKTIF


1. Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis GCS : 4 – 5 – 6
Tinggi badan : 155 cm.
BB sebelum hamil : 49 kg, kenaikan BB selama hamil : 5 kg.
BB saat ini : 54 kg.
Lila : 24 cm.
TTV : TD : 110 / 90
N : 80 kali/menit
S : 37 0C
RR: 20 kali/menit
2. Pemeriksaan fisik
a. Inspeksi
 Kepala & rambut : Bentuk simetris, rambut lurus
bersih,berwarna hitam.
 Muka : Bentuk simetris tidak
oedema dan tidak pucat.
 Mata : Conjungtiva merah
muda, seklera putih.
 Hidung : Bersih, tidak ada sekret dan
tidak polip.
 Mulut & bibir : Bibir lembab, tidak ada
setomatitis, gigi bersih.
 Telinga : Simetris, tidak ada serumen,
bersih.
 Dada : Simetris, puting susu
menunjol, hyperpingmentasi.
 Perut : Tidak ada luka bekas
operasi, terlihat gerak bayi.
 Genetalia : Vulva bersih tidak oedenma.
 Anus : tidak ada hemoroid.
 Estremitas atas : Tidak oedema, tidak ada
gangguan pergerakan.
 Estremitas bawah : Tidak varices dan tidak ada
gangguan pergerakan.
b. Palpasi
 Kepala : Tidak ada benjolan.
 Hidung: Tidak ada polip.
 Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjartiroid, limfe dan vena
jugularis.
 Telinga: Tidak ada pembengkakan kelenjar limfe.
 Dada : Mamae tidak ada benjolan.
 Abdoment: membesar sesui umur kehamilan linea ligna, tidak ada streane
albicain.
LI : TFU 3 jari diatas pusat (23 cm), bagian fundus teraba dengan lunak,
bundar dan tidak melentang.
L II : Pada perut bagian kiri teraba, panjang, keras, seperti papan dan pada
bagian kanan teraba bagian – bagian kecil.
L III : Pada bagian terendah teraba keras, bundar dan melentang dan masih
bisa digoyang.
L IV : Bagian terendah belum masuk PAP.
c. Auskultasi
 Ibu tidak ada suara wising usus, tidak ada ronchi dan bunyi jantung normal.
 Bayi DJJ 135 kali / menit terdengar diperut sebelah kanan bawah pusat.
 Ukuran panggul : DS : 23 cm DC : 27 cm, Conjungata : 18 cm, Lingkar
panggul : 84 cm.
 Reflek patela +/+
3. Pemeriksaan penunjang
Tidak ada.
4. Kesimpulan
GI P00000, usia kehamilan 26 minggu, tunggal, hidup, inra uteri, letak kepala U puki,
kesan jalan lahir normal, keadaan umum ibu dan janin baik.

III. INDENTIFIKASI, DIAGNOSA MASALAH KEBUTUHAN


Dx : GI P00000, usia kehamilan 26 minggu, tunggal, hidup, inra uteri, letak kepala U puki,
kesan jalan lahir normal, keadaan umum ibu dan janin baik.
Ds : Ibu mengatakan hamil yang pertama dengan umur kehamilan 6 bulan haid terakhir
30 – 7 – 2007 datang untuk mmeriksakan kehamilannya HPHT : 30 – 07 – 2007.
Do : K/u : Baik.
 TTV : TD : 110 / 90 N : 80 kali/menit
S : 37 0C RR: 20 kali/menit
 HPHT : 30 – 07 – 2007
 Palpasi :
LI : TFU 3 jari diatas pusat (23 cm), bagian fundus teraba dengan lunak,
bundar dan tidak melentang.
L II : Pada perut bagian kiri teraba, panjang, keras, seperti papan dan pada
bagian kanan teraba bagian – bagian kecil.
L III : Pada bagian terendah teraba keras, bundar dan melentang dan masih bisa
digoyang.
L IV : Bagian terendah belum masuk PAP.
 Masalah
Tidak ada
 Kebutuhan
- Konseling.
- Nutrisi.
- Senam hamil.
- Perawatan payudarah.

IV. INDENTIFIKASI KEBUTUHAN SEGERA


Tidak ada.

V. INTERVENSI
Tanggal 29 – Januari – 2008 Jam : 09.00 WIB
Dx : GI P00000, usia kehamilan 26 minggu, tunggal, hidup, inra uteri, letak kepala U puki,
kesan jalan lahir normal, keadaan umum ibu dan janin baik.
Tujuan :
Setelah dilakukan asuhan kebidanan selama 1 x 20 menit ibu dapat mengerti dan
memahami tentang kehamilanya.
Kreteria Hasil :
 Ibu dapat mengulang kembali penjelasan dari petugas tentang kehamila.
 Ibu dapat beradaptasi dengan perubahan fisiologi pada kehamilan trimester
II dan trimester III.
 kehamilan berjalan normal.
Rencana Asuhan :
1. Lakukan pendekatan trapiutik pada ibu dan keluarganya.
R : Dengan pendekatan terjalin kerjasama dan kepercayaan pada petugas.
2. Lakukan pemeriksaan dengan 7 T
R : Pemeriksaan 7 T merupakan pemeriksaan standart yang mencakup dan mendeteksi
secara dini adanya resiko komplikasi.
3. Anjurkan pada ibu untuk memeriksakan kehamilanya secara rutin.
R : Detiksi dini adanya kelainan baik pada ibu maupun pada janin.
4. Anjurkan pasien untuk istirahat dan bekerja berat.
R : Relaksasi otot – otot uterus.
5. Anjurkan ibu mengkonsumsi menu seimbang ibu hamil.
R : Gizi seimbang meningkatkandaya tahan tubuh

VI. IMPLEMENTASI
Tanggal 29 – Januari - 2008-02-15 Jam : 09.00 WIB.
Dx : GI P00000, usia kehamilan 26 minggu, tunggal, hidup, inra uteri, letak kepala U puki,
kesan jalan lahir normal, keadaan umum ibu dan janin baik.
Jam 09.00 WIB.
Melakukan pendekatan pada ibu dengan senyum, sapa, dan salam.
Jam 09.09 WIB
Melakukan pemeriksaan kehamilan dengan 7 T :
 Timbang badan.
 Tes PMS.
 TT.
 Tekanan darah.
 Tablet Fe ( besi ).
 TFU.
 Temu wicara.
Jam 09.20 WIB
Menganjurkan pada ibu untuk memeriksakan kehamilan secara rutin
Jam 09.25 WIB
Menganjurkan pada ibu untuk beristirahat dan mengurangi kerja berat. Siang 12,00 –
14.00, Malam : 20.30 – 04.30
Jam 09.30 WIB
Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi menu seimbang ibu hamil.
Nasi, lauk pauk, sayur, buah, susu.

VII. EVALUASI
Tanggal 29 – januari – 2008 Jam 09.40 WIB
Dx : GI P00000, usia kehamilan 26 minggu, tunggal, hidup, inra uteri, letak kepala U
puki, kesan jalan lahir normal, keadaan umum ibu dan janin baik.
Ds : Ibu mengatakan mengerti tentang penjelasan yang diberikan oleh petugas.
O : K/u : Baik
TTV : TD : 110 / 90
N : 80 kali/menit
S : 37 0C
RR: 20 kali/menit
A : Ny ” W ” GI P00000, usia kehamilan 26 minggu, tunggal, hidup, inra uteri, letak
kepala V puki, kesan jalan lahir normal, keadaan umum ibu dan janin baik.
P : Kunjung ulang 2 minggu lagi.
Anjurkan minum obat secara teratur.
Anjurkan ibu untuk senam hamil.

Anda mungkin juga menyukai