Kontrol penyaliran air asam dengan pengelolaan ingrees oksigen kedalam waste rock pada

tambang batu bara rank bituminous di selandia baru

Abstract

Di Selandia Baru, batubara bituminus ditambang di daerah pegunungan dengan iklim sejuk dan
curah hujan tinggi (~ 6 m/y). Tambang saluran pembuangan dari Brunner langkah-langkah batubara
(BCM) di Selandia Baru memiliki pH rendah, Lewis keasaman tinggi dan peningkatan konsentrasi
trace elemen seperti Mn, Ni dan Zn. Di situs-situs bersejarah dan hulu saya drainase pengobatan,
asam fluks dari pembuangan limbah batu bergantung pada curah hujan dengan minimal
pengenceran bahkan melalui perubahan dua kali lipat volume aliran drainase tambang. Penelitian
saat ini berfokus pada peningkatan jangka panjang manajemen asam load dari batubara bituminus
Selandia Baru saya. Kami menyajikan hasil yang meneliti dampak pembangunan dump limbah batu
ingress oksigen.

Disegel probe telah dipasang di tiga pembuangan limbah batu yang mana Lift pendek telah
digunakan selama konstruksi. Hasil menunjukkan konsentrasi oksigen dalam limbah batu pori-pori
ruang dapat mengurangi tajam dengan sedikit jarak ke tempat sampah. 2-4 m ke tempat sampah,
kadar oksigen sering sekitar 10% dan antara 4-25 m ke tempat sampah kadar oksigen sering kurang
dari 1%. Sebaliknya, probe diinstal dump dibangun dengan sisi cor metode (mendorong keluar
kepala tinggi tip dengan dozer) memiliki konsentrasi oksigen antara 11 dan 21%

Mencakup temuan dari studi probe oksigen.

- Oksigen masuknya ke dalam pembuangan limbah batu untuk tambang di Brunner batubara
langkah-langkah dapat dibatasi oleh mengubah dump proses konstruksi.
- Penurunan kadar oksigen dalam pembuangan limbah batu yang memiliki lift pendek
dikaitkan dengan meminimalkan pemisahan grainsize.
- Untuk limbah batu dump dibangun dalam waktu singkat Lift dan sebelum pembatasan dan
rehabilitasi, asam beban bisa dihitung dengan menilai luas permukaan dump dan atas ~ 2 m
menggunakan kolom leach studi. Ini berbeda dari sebelumnya pendekatan mana tonase
total limbah digunakan untuk perhitungan asam beban.
- Informasi dari studi ini akan digabungkan dengan studi otopsi, studi rehabilitasi, revegetasi
studi untuk mengidentifikasi praktek terbaik untuk konstruksi dump limbah batu.

1. Introduction
Batubara bituminus ditambang di pantai barat dari Pulau Selatan Selandia Baru dari Brunner
Coal Measures (BCM) Paparoa dan langkah-langkah batubara Brunner Eosen. Distrik
pertambangan ini pegunungan, memiliki curah hujan tinggi (~6m/y) dan seringkali
operasional tambang yang dibatasi oleh kurangnya ruang untuk pembuangan limbah batu
(WRDs). Umumnya gangguan dari Paparoa batubara tindakan selama kegiatan
pertambangan rilis dekat netral tambang drainase, sedangkan pertambangan dari Brunner
batubara tindakan rilis asam drainase (AMD) (Paus et al., 2010a, b) tambang. Biasanya ini
asam drainase tambang telah Lewis keasaman tinggi, dan peningkatan konsentrasi Zn, Ni &
Mn. asam dapat dilepaskan dari batubara baik tindakan atau dari bebatuan laut atasnya
 pembentukan Kiata yang juga bersih membentuk asam di dasar (Hughes et al., 2004.). Asam
tambang drainase fluks dari dikelola dengan buruk (WRDs) di mines host di Bruner langkah-
langkah batubara meningkat linear dengan aliran di beberapa situs yang menunjukkan
sedikit atau tidak ada pengenceran (Mackenzie, 2010; Davies et al., 2011) dengan curah
hujan yang tinggi.

Studi tentang masuknya oksigen ke WRD di tambang menjadi tuan rumah di Brunner
batubara tindakan terbatas. Jika WRDs perhelatan baik untuk meminimalkan ingress oksigen
maka masuknya oksigen difusi dikendalikan (Weber et al., 2013; Olds et al., pers & b). Mana
WRDs perhelatan tanpa berpikir pengendalian ingress oksigen maka kandungan oksigen
udara dalam tempat sampah dapat ambient dikendalikan oleh proses advection.
Mengendalikan masuknya oksigen adalah mekanisme untuk mengendalikan jangka panjang
keasaman beban dari WRDs di mana sumber keasaman adalah mineral sulfida.

Kita mengukur ingress oksigen di WRD's dibangun dengan rendah Lift ~ 2-6m tinggi untuk
meminimalkan pemisahan grainsize. Pemisahan Grainsize dan meningkat seiring peningkatan tip-
kepala tinggi dan ditandai oleh perkembangan zona puing-puing kasar di dasar dari atau dalam
kesedihan (cerobong asap). Pemisahan Grainsize memungkinkan masuknya air oleh permeabilitas
kontras dan oksigen ingress oleh advection (Fala et al., 2003; Wilson, 2008). Dalam sebuah buruk
dibangun WRD, account advection ~ 90% dari ingress oksigen dan bahwa account difusi 10% (Brown
et al., 2014). Oleh karena itu pembangunan WRDs untuk meminimalkan pemisahan grainsize
mungkin untuk mengurangi tingkat oksigen ingress oleh kira-kira satu urutan besarnya.

Kami menyajikan hasil oksigen ingress studi ke Brunner langkah-langkah batubara WRDs mana Lift
pendek telah digunakan untuk mengontrol advective ingress oksigen.

2. Materials and Methods

Tiga WRDs di mines aktif beroperasi dalam tindakan batubara Brunner mana teknik
manajemen yang diterapkan untuk meminimalkan oksigen ingress telah dipilih. Array probe
untuk mengukur kadar oksigen udara dalam kesedihan telah dibangun dan ulangi
pengukuran telah diambil selama beberapa bulan.

Pengukuran udara dump probe terdiri dari beberapa (5-7) 15mm Pipa selang dipasang di parit ~ 1m
dalam aktif permukaan WRD. Palung adalah selaras tegak lurus ke wajah dump dan akhir setiap
selang duduk di kerikil 0.3 m3 makan reservoir digali 0,5 m tambahan ke permukaan membuang.
Situs sampel yang tersebar di setiap 2 m untuk m 8-10 pertama ke tempat sampah kemudian 5-10 m
maksimum 25 m. Bentonite segel ditempatkan di sekitar Pipa selang untuk mencegah jalur untuk
udara hubungan antara kerikil makan waduk. Selang masing-masing memiliki garis standar kompresi
udara pas wajah membuang mana sampling peralatan dapat dilampirkan. Selama sampling volume
rendah pompa udara menarik udara sampel dari reservoir kerikil dan sampel udara melewati
elektrokimia gas analyser yang melaporkan kandungan oksigen antara 0,1 dan 21% (kadar oksigen
atmosfer ambient). Analisis dibuat di situs dan direkam, penganalisa elektrokimia gas suhu
kompensasi dan secara teratur dikalibrasi.

Selain itu, kami menyajikan data dari Stockton tambang yang dikumpulkan dari bentonit
disegel piesometers ke dump ke kedalaman maksimum 6 meter. Dump ini dibangun oleh
tertidur bahan dari tiphead bawah wajah yang curam dengan sisi cor metode dari Mt
Frederick. Piesometers ini juga dilengkapi dengan maskapai Fitting dan pengukuran
dilakukan dengan gas elektrokimia serupa analyser.
 3. Results

Tiga situs mana oksigen probe dipasang meliputi:

1. Cypress Utara direkayasa bentang alam (ELF) di Cypress tambang di Stockton Plateau
2. McCabes WRD di Stockton tambang di dataran Stockton
3. lembah tandus ELF di lereng tambang di dataran tinggi Denniston
Situs mana piesometers dipasang juga berada di Stockton tambang di Mt Frederick WRD.

Cypress Northern ELF Oxygen probes.

Oksigen probe ELFwere Cypress Utara yang dipasang di Juli 2015 dan kadar oksigen diukur pada
September tahun 2015, Januari, Februari dan Maret 2016. Dump ini terdiri dari sebagian besar asam
membentuk Kiata mudstone dan tinggi angkat masing-masing sekitar 5m. Untuk empat bulan
pertama setelah instalasi lagi dumping aktivitas terjadi selama probe oksigen. Pada Desember tahun
2015 tambahan 4m pemindahan ditempatkan atas probe dikubur (gambar 1).
Hasil menunjukkan penurunan kadar oksigen di banyak situs pengukuran dari waktu palung ditutupi
dengan waktu bacaan pertama yang cepat. Selain itu ada penurunan tajam oksigen konten dari
permukaan lereng adonan WRD sehingga kadar oksigen yang 2 m ke tempat pembuangan sampah,
antara 8 dan 14% dalam pengukuran dibuat untuk tanggal. Kadar oksigen 4 m ke tempat sampah
adalah di bawah 1% di semua pengukuran to-date. Kadar oksigen 6 m ke tempat sampah menurun
dari 5.5 untuk 2,3% selama antara September 2015 hingga 2016 Januari dan di bawah 1% di
pengukuran berikutnya. Melampaui 6 m ke tempat sampah, Semua isi diukur oksigen di bawah 1%.
Gambar 1. Oksigen konten data dan pengembangan Cypress Utara ELF. Jarang oksigen probe yang
kebanjiran dan sampel udara tidak dapat diperoleh (direkam pada 0% - hitam simbol pada grafik).

McCabes WRD oxygen probes

McCabes WRD oksigen probe dipasang di Juli 2015 dan dump ini adalah campuran dari langkah-
langkah batubara Brunner dan pembentukan Kiata. Dump dibangun di Lift tinggi 6 meter. Kadar
oksigen udara dalam WRD diukur pada September tahun 2015, Januari dan Februari 2016. Tidak lagi
pembuangan limbah batu telah terjadi di McCabes WRD sehingga probe oksigen hanya ditutupi oleh
1-2 m limbah batu.

Demikian pula untuk ELF Utara Cypress, kandungan oksigen WRD McCabes (gambar 2) menurun
dengan cepat dari ambient kondisi di sebagian besar lokasi pengambilan sampel. Selain itu ada
penurunan tajam oksigen konten dengan jarak ke WRD horizontal dari lereng adonan. Pada
September tahun 2015 kadar oksigen 2 m ke WRD adalah 17%, pada 8 m ke WRD kadar oksigen
adalah 3,6%, di 10 m ke WRD 1,7% dan analisis lain yang kurang dari 1%. Berikutnya pengukuran
kadar oksigen di udara di WRD adalah kurang dari 1% kecuali pada 2 m ke tempat sampah dimana
kadar oksigen turun 14,9% pada tahun 2016 Januari dan 2,8% pada Februari tahun 2016.
Gambar 2. Oksigen konten data dan pengembangan ELF McCabes Dump, Stockton tambang.

Barren Valley ELF oxygen probes

Di tandus Valley ELF oksigen probe dipasang pada Juli 2015. Tempat sampah terdiri dari Brunner
batubara tindakan dan dump ini menggunakan baik paddock pembuangan pendek Lift sekitar 2m.
WRD kembali berkontur pada Januari tahun 2015 adalah satu minggu sebelum pengukuran oksigen
isi dan bahan tambahan dibuang atas probe lebih dari 10 m ke WRD. Sebuah set kedua oksigen
probe dipasang di WRD ini pada bulan Januari dan oksigen bacaan memulakan 2 hari setelah
instalasi. ELF lembah tandus berisi underdrain yang adalah sekitar 25 m ke WRD.

Kadar oksigen diukur selama September 2015 dalam penyelidikan pertama menetapkan diinstal di
lembah tandus ELF (gambar 3) menurun secara bertahap < 1% 10 m – 15 m ke tempat sampah dan
kemudian meningkat menjadi sekitar 5% di 20 m ke WRD. Kadar oksigen diukur Januari 2016
menunjukkan kecenderungan yang sama tetapi dengan sedikit lebih tinggi isi oksigen. Isi oksigen
yang diukur pada bulan Februari dan Maret 2016 menunjukkan penurunan cepat 1% di 2 m ke WRD,
dan kemudian meningkat untuk antara 3 & 8% pada 20 m ke WRD.
Gambar 3. Pengembangan oksigen konten data dan dump di ELF lembah tandus, lereng tambang
untuk probe set 1. Jarang oksigen probe yang kebanjiran dan sampel udara tidak dapat diperoleh
(direkam pada 0% - hitam simbol pada grafik). Lingkaran hitam besar mewakili lokasi dari
underdrain.

Kandungan oksigen yang diukur selama Januari 2016 dalam penyelidikan kedua terletak di ELF
lembah tandus relatif tinggi > 12% di semua situs kecuali 15 m ke WRD yang air jenuh (gambar 4).
Oksigen konten pengukuran dilakukan selama Februari 2016 menunjukkan penurunan cepat dari
lereng adonan WRD sehingga probe di 2 m dan 4 m memiliki nilai-nilai 2 & 7% masing-masing dan
semua isi oksigen < 1% kecuali probe di 20 m, dimana kadar oksigen adalah 7%. Kandungan oksigen
yang diukur dalam Maret 2016 < 1% di semua probe kecuali probe di 20 m, dimana kadar oksigen
adalah lebih dari 1%.
Gambar 4. Pengembangan oksigen konten data dan dump di ELF lembah tandus, lereng tambang
untuk probe set 2. Jarang oksigen probe yang kebanjiran dan sampel udara tidak dapat diperoleh
(direkam pada 0% - hitam simbol pada grafik). Lingkaran hitam besar mewakili lokasi dari
underdrain.

Mt Frederick WRD piesometers

Data dari dua set piesometers dalam Mt Frederick WRD menunjukkan kadar oksigen yang relatif
tinggi selama beberapa tahun sepanjang 6 m atas membuang (Tabel 1 & 2).
Tabel 1. Kandungan oksigen (%) di piesometers di WRD Frederick Mt (Barat). n = jumlah analisis
Tabel 2. Kandungan oksigen (%) di piesometers di WRD Frederick Mt (Timur). n = jumlah sampel

4. Discussion

Data yang dikumpulkan di pembuangan Cypress dan McCabes menunjukkan bahwa ada
penyusutan oksigen dari WRD adonan lereng dan kandungan oksigen rendah atau menurun di
semua sampel kandungan oksigen probe selama periode pengukuran sampai saat ini demikian
juga kepada kajian sebelumnya (Weber et al., 2013; Olds et al., pers & b).
Oksigen konten data dari ELF lembah tandus menunjukkan lebih lambat awal oksigen pemiskinan
atas 10 m luar. Selain data yang dikumpulkan menunjukkan bahwa kembali contouring inang
penyebab penyakit WRD menyebabkan peningkatan oksigen konten, mungkin disebabkan oleh
gangguan ke permukaan WRD. Namun, setelah recontouring gangguan selesai dan pemadatan telah
terjadi, kadar oksigen inang penyebab penyakit WRD cepat menurun menjadi kurang dari 1%. Satu-
satunya pengecualian untuk ini adalah probe oksigen yang terletak sekitar 20 m ke WRD. Di situs ini
hal itu ditafsirkan bahwa underdrain menyediakan saluran udara ini menyebabkan kandungan
oksigen yang tinggi. Underdrain dirancang untuk memiliki leher angsa dengan perangkap air untuk
mencegah masuknya oksigen namun ini memiliki belum dibangun.
Hasil ini mengkonfirmasi bahwa pembangunan WRD di mines di Brunner batubara langkah-langkah
yang menggunakan Lift pendek dapat mengurangi oksigen ingress dibandingkan dengan tinggi ujung
kepala atau sisi pengecoran. Konstruksi dump menggunakan kepala tip singkat untuk meminimalkan
pemisahan grainsize adalah alat penting untuk manajemen pembentukan AMD di tambang situs
mana batu membentuk asam hadir.

5. Conclusion
Studi sebelumnya telah menunjukkan kurang dikelola atau dibangun WRDs di tambang di
langkah-langkah batubara Brunner rilis asam drainase yang meningkat secara linear dengan curah
hujan (Mackenzie, 2010, Davies et al 2011) tambang. Biasanya WRDs ini telah dibuat dengan kepala
tinggi tip atau oleh sisi pengecoran, atau oleh tertidur bahan keluar atas lereng adonan besar. Dalam
keadaan ini pemisahan grainsize dengan bahan kasar di jari kaki membuang atau dalam cerobong
Zona memungkinkan masuknya relatif bebas oksigen ke setidaknya bagian dari dump dan
membentuk reaksi asam melanjutkan dengan cepat.

Data yang dikumpulkan dalam studi ini menunjukkan bahwa pembangunan WRDs di Lift pendek (<
4-6 m), mencegah masuknya oksigen dan oleh karena itu membatasi reaksi oksidasi ke margin dari
tempat sampah. Data ini juga menunjukkan bahwa masuknya oksigen dapat meningkat jika dump
terganggu setelah didirikan (recontouring) dan bahwa fitur seperti underdrains dapat menyediakan
saluran untuk masuknya oksigen.

Asam beban prediksi untuk Brunner batubara langkah-langkah ini dumps sebelum rehabilitasi dan
pembatasan dapat dihitung dari luas permukaan dump dan zona sekitar 2 m tebal meliputi tempat
sampah. Ini bagian dari tes dump seperti gratis kolom oksigen pengeringan leach cobaan (Paus &
Weber, 2013) atau kelembaban sel pengujian dapat digunakan untuk memperkirakan asam beban.
Selama sisa dump rilis asam akan diminimalkan dengan ketersediaan terbatas oksigen.

Studi ingress oksigen yang disajikan dalam tulisan ini yang berhubungan dengan beberapa penelitian
lain termasuk dump autopsi, pembatasan cobaan, rehabilitasi, revegetasi, dan penambahan
menetralisir agen untuk dump asam. Kami meningkatkan kami dataset yang diantisipasi baru model
untuk asam tambang drainase rilis akan dikembangkan untuk WRDs terkait dengan tambang
batubara Brunner langkah-langkah dan asam lain tambang batu membentuk drainase. Tujuannya
adalah untuk meminimalkan pelepasan cepat dari asam drainase tambang, Aktifkan akurat jangka
panjang prediksi asam beban dari tambang di Brunner batubara tindakan, untuk mengaktifkan pasif
pengobatan sebagai rencana penutupan jangka panjang dan untuk mengembangkan praktek limbah
batu dump konstruksi metode terbaik.