Anda di halaman 1dari 3

JENIS – JENIS BEBAN

A. Beban berdasarkan sifatnya


1. Beban kostan ( steady load )
Beban konstan adalah gaya beban yang diberikan atau terjadi
secara konstan dan tidak berubah ubah dari segi waktu dan gayanya
atau biasa disebut muatan mati
Contohnya : “ stang motor “

karena stang motor jika di berikan gaya


apapun beban stang motor tidak akan berukah

2. Beban tidak konstan ( unsteady load )


Beban tidak konstan adalah gaya beban yang diberikan itu berubah
ubah terhadap waktu dan gayanya atau berpindah pindah
Contohnya : “ ban mobil”

Ban mobil memiliki beban tidak konstan


karena tekanan di dalam ban mobil bisa berubah
sesuai dengan keadaan

3. Beban kejut (shock load)


Beban kejut adalah gaya beban yang di berikan atau di pindahkan
secara tiba – tiba tanpa perancangan terlebih dahulu.
Contohnya : “oleo-pneumatic shock struts (Spring Steel Struts)

Spring Steel Strut memiliki sifat peredam


beban kejut karena di gunakan pada sebuah pesawat
pada saat pesawat mendarat
4. Beban tumbukan ( impack )
Beban tumbukan adalah beban yang di berikan pada satu material
kematerial lain dengan durasi beban sangat singkat, sehingga sehingga
efek dari masa yang terlibat terlihat jelas
Contohnya : “ tuas perseneling pada motor

Tuas perseneling pada motor akan bertumbukan


langsung dengan kaki pengguna motor tersebut untuk
mengganti gigi.

B. Beban berdasarkan cara kerja


1. Gaya aksial ( fa )
Gaya aksial adalah beban gaya yang di berikan secara sejajar
dengan sumbu poros material yang di berikan gayanya sehingga
menyebabkan suatu material memanjang atau memendek .
Contohnya ; “shockbeker motor “

shockbeker motor memiliki gaya aksial karena


mempunyai prinsip dasar kekuatan gaya tarik dan tekan

2. Gaya radial ( fr )
Gaya radial adalah gaya yang bekerja secara tegak lurus dengan
sumbu poros pada material yang dibebaninya
Contohnya : “pulley motor”

Pulley motor memiliki gaya radial karena beban


yang diberikan dari tension belt

3. Gaya geser ( fs )
Gaya geser adalah gaya yang bekerja sejajar dengan permukaan
benda atau berimpitan pada permukaan benda.
Contohnya : “ cakram motor dengan kampas rem”

Contoh kasusnya gaya geser terjadi pada kampas


rem yang bergeseran langsung dengan cakram motor

4. Torsi ( momen puntir )


Torsi adalah momen puntir yang terjadi pada batang lurus yang di
bebani momen yang menghasilkan rotasi.
Contohnya : “ poros pada kickstater motor”

Contoh kasus momen puntir yang sering


terjadi di bagian kick stater pada sepeda motor karena
poros pada kick stater akan menghasilkan gaya puntir
setelah di berikan gaya dari kaki pengguna motor

5. Momen lentur ( M )
Momen lentur adalah gaya yang bereaksi dalam struktur suatu
elemen saat gaya atau momen dari luar menyebabkan elemen tersebut
membungkuk/melentur.
Contohnya : “ sayap pesawat terbang”

Kasus momen lentur yang terjadi ada


pada bagian pesawat yaitu sayap pesawat terbang
karena semakin panjang pesawat terbang maka
momen lenturnya akan semakin besar

Anda mungkin juga menyukai