Anda di halaman 1dari 14

Visi STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA

“Menjadi Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan yang Unggul, dan Religius di Wilayah Sul-Sel
Bagian Selatan-Selatan, pada tahun 2015”
Misi STIKES PANRITA HUSADA BULUKUMBA
1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran bidang kesehatan secara komperhensif.
a. Menyelenggarakan sistem manajemen pendidikan tinggi dengan menerapkan
asas-asas otonomi, evaluasi diri, kualitas, akreditasi dan akuntabilitas.
b. Menyelenggarakan system pendidikan dan pengajaran yang berbasis keagamaan.
2. Menyelenggarakan penelitian dan memanfaatkan hasil penelitian untuk pengembangan
institusi dan masyarakat.
3. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat yang bermanfaat bagi almamater dan
masyarakat.
4. Menyediakan fasilitas pendidikan yang memadai.

1
VISI DAN MISI PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

VISI
Menjadi program Studi S1 Keperawatan yang Unggul Dan Religius Dalam Bidang Home Care di
Wilayah Sulawesi Selatan Bagian Selatan-Selatan PadaTahun 2015.

MISI
1. Menyelenggarakan Pendidikan & Pengajaran ilmu Keperawatan yang berbasis kompetensi
serta berorientasi pada pengembangan keunggulan dalam bidang Home Care, yaitu:
a. Melakukan program kerja sama dengan lembaga terkait di dalam negeri khususnya
dalam hal pendayagunaan lulusan Ners yang profesional dan berdaya saing
khususnya di Sulawesi Selatan bagian selatan – selatan.
b. Menyelenggarakan sistem pendidikan dan pengajaran yang berbasis keagamaan.
2. Melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di bidang keperawatan.
3. Mengupayakan pertumbuhan sumber daya yang berkesinambungan.

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Salah satu cara untuk pengembangan dan pengendalian mutu keperawatan adalah
dengan cara mengembangkan lahan praktek keperawatan disertai dengan adanya
pembinaan masyarakat professional keperawatan untuk melaksanakan pengalaman belajar
di lapangan dengan benar bagi peserta didik.
Praktek klinik keperawatan adalah salah satu kegiatan program pelaksanaan proses
pendidikan yang merupakan bentuk implementasi UU no.2 tahun 1989 tentang pendidikan
nasional untuk mengukur tingkat pencapaian proses pendidikan.
Pelaksanaan kegiatan praktek klinik keperawatan system perkemihan , system
reproduksi dan Manajemen Keperawatan dimaksudkan agar mahasiswa dapat
mengekspresikan dan menerapkan prinsip-prinsip teoritis dan keterampilan klinis dalam
konteks klinis dimana focus mata kuliah ini pada pemenuhan aspek fisik, psikologis, social,
cultural dan spiritual sampai intervensi, juga membantu mahasiswa dalam
mengembangkan konsep kesehatan dengan mengkaji pola-pola kesehatan. Penerapan
materi yang didapatkan di bangku kuliah akan dilaksanakan di lahan praktek seperti di
rumah sakit, hal ini bertujuan agar mahasiswa tidak hanya mengkhayal atau memikirkan
tapi juga melihat secara langsung apa yang pernah dijelaskan oleh para dosen mereka dan
praktekkan di laboratorium. Selain itu, mahasiswa juga dilatih berhadapan langsung
dengan pasien agar mereka terlatih dan terbiasa. Komunikasi dalam hal ini yang sangat
penting dalam pelaksanaan praktek klinik keperawatan, karena berbeda berkomunikasi
dengan orang yang sehat dengan orang yang sakit, perbedaannya sangat signifikan. Emosi
pada saat berbicara pada pasien atau orang sakit akan jelas berbeda dengan orang yang
sehat. Hal ini yang akan dibiasakan pada mahasiswa agar pada saat lulus kuliah dan
mendapatkan pekerjaan mereka tidak kaget .

3
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mahasiswa mengikuti program praktikum dilahan, diharapkan mereka mampu
menerapkan keilmuan dan keterampilan perawatan dalam sistem respirasi, sistem
imun dan hematologi dan sistem neurobehavior
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti program praktikum dilahan, mahasiswa diharapkan mampu:
a. Menilai keakuratan dan kelengkapan pengkajian
b. Mengobservasi tindakan keperawatan yang diberikan pada pasien yang mengalami
masalah atau gangguan pada sistem respirasi, sistem imun dan hematologi dan
sistem neurobehavior
c. Memahami konsep-konsep yang mendasari praktek keperawatan sistem respirasi,
sistem imun dan hematologi dan sistem neurobehavior
d. Memberikan pendidikan kesehatan pada pasien sesuai tingkat usia mulai dari bayi
baru lahir sampai lansia serta keluarganya

4
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Pengorganisasian
Pelaksanaan kegiatan praktek klinik keperawatan system perkemihan dan system
reproduksi telah dilaksanakan oleh panitia pelaksana yang telah dibentuk berdasarkan
surat keputusan ketua STIKES Panrita Husada Bulukumba Nomor :141 /STIKES-
PHB/SK/01/04/XII/2015 tentang penetapan panitia Praktik klinik keperawatan system
sistem respirasi, sistem imun dan hematologi dan sistem neurobehavior semester III
Prodi S1 keperawatan Stikes Panrita Husada Bulukumba Tahun akademik 2014/2015
B. Persiapan Kegiatan
Sebelum praktek dilaksanakan, persiapan yang dilakukan panitia meliputi :
1. Pembentukan panitia
2. Penetapan lahan praktek
3. Penetapan pembimbing institusi
4. Penetapan pembimbing lahan
5. Pembagian kelompok mahasiswa di setiap rumah sakit
C. Kompetensi Kegiatan Praktek
Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, dan menguasai teori, konsep prinsip
keperawatan sistem respirasi, sistem imun dan hematologi dan sistem neurobehavior
guna mencapai tujuan keberhasilan perawatan pada pasien secara efektif, efisien dan
ekonomis. Adapun kompetensi yang hendak dicapai adalah :
1. Sistem Respirasi:
Mengobservasi/Mempersiapkan tindakan pada sistem Respirasi
a. Pengkajian pada sistem pernafasan
b. Fisioterapi dada/postural drainage
c. Terapi O2
d. Suctioning
e. Perawatan WSD
f. Nebulasi

5
g. Trakheostomi
2. Sistem Imun dan Hematologi:
Mengobservasi/Mempersiapkan tindakan pada sistem Imun dan Hematologi
a. Pengkajian pada pasien dengan masalah sistem imun dan hematologi
b. AGD/Analisa Gas Darah
c. Tourniket test
3. Sistem Neurobehavior:
Mengobservasi/Mempersiapkan tindakan pada sistem Neurobehavior
a. Pemeriksaan fisik sistem neurologi saraf kranial
b. Pemeriksaan tingkat kesadaran
c. Pemeriksaan status mental
d. Pemeriksaan fisik khusus untuk dementia, alzeimer, dan epilepsi
e. Pemeriksaan EEG
f. Persiapan pemeriksaan lumbal punksi
g. Persiapan pemeriksaan CT Scan, kepala dan MRI
h. Persiapan pemeriksaan laboratorium khusus kasus neurobehavior
i. Persiapan komunikasi terapeutik
j. Pengukuran tekanan intrakranial (TIC)
k. Penanganan kejang pada anak dan dewasa
l. Penatalaksanaan terapi perilaku
m. Penatalaksanaan terapi kognitif
n. Penatalaksanaan terapi aktivitas kelompok
o. Penatalaksanaan pemberian psikofarmaka
p. Penatalaksanaan terapi bermain
D. Bobot SKS & Pelaksanaan Kegiatan Praktek
1. Bobot SKS
Praktikum keperawatan sistem respirasi, sistem imun dan hematologi dan sistem
neurobehavior masing-masing mempunyai bobot 1 SKS dengan jumlah
keseluruhannya 3 SKS dengan metode PBK (Pengalaman Belajar Klinik). Dengan

6
rincian waktu adalah 3 jam x 3 SKS x 16 kali pertemuan = 144 jam yang diselesaikan
dalam waktu 12 hari dengan perhitungan waktu minimal satu hari 6 jam
2. Peserta
Peserta praktek adalah seluruh mahasiswa semester III yang telah menyelesaikan
semua teori Mata Kuliah Sistem Respirasi, Sistem Imun dan Hematologi dan Sistem
Neurobehavior. Jumlah mahasiswa sebanyak 93 orang dibagi menjadi empat
kelompok besar (daftar nama dan kelompok mahasiswa terlampir)
3. Waktu dan Tempat
a. Pelaksanaan : 28 Desember 2015 s/d 09 Januari 2016
b. Hari libur khusus : Tidak ada
c. Tempat :
1) RSUD sinjai
 UGD
 Poli Interna
 Poli Saraf
 Poli Bedah
 Perawatan Interna
 Perawatan Bedah
2) RSUD Prof.Dr.Anwar Makkatutu Bantaeng
 UGD
 Poli Jiwa
 Poli Saraf
 Perawatan Saraf
 Perawatan Interna
 Perawatan Bedah
3) RSUD Lanto Daeng Pasewang Jeneponto
 IGD
 Poli Saraf
 Poli Jiwa

7
 Perawatan Saraf
 Perawatan Bedah
 Perawatan Interna
4) Pelaksanaan praktek klinik
Praktek klinik keperawatan sistem respirasi, sistem imun hematologi dan
sistem neuribehavior dilaksanakan selama 2 minggu mengikuti rotasi yang
sudah ditentukan. Waktu shift pelaksanaan praktikum dilahan hanya
dilaksanakan selama 7 jam
E. Proses Pembimbingan
Proses pembimbingan dilakukan oleh pembimbing institusi dan pembimbing lahan klinik
yang ditempati praktek dengan kriteria sebagai berikut:
a. Pembimbing institusi : adalah pembimbing yang ditentukan berdasarkan Surat Tugas
Ketua Stikes Panrita Husada Bulukumba yang sudah terlibat dalam pembelajaran
teori pada semester sebelumnya dengan pendidikan Ners dan mempunyai keahlian
khusus.
b. Pembimbing lahan : adalah pembimbing yang ditentukan berdasarkan Surat Tugas
Rumah Sakit dengan level pendidikan Ners dan mempunyai keahlian khusus masa
kerja > 5 tahun.
Bimbingan dilakukan setiap hari praktikum dengan ketentuan bahwa mahasiswa wajib
didampingi CI Institusi atau CI Lahan ketika akan mengobservasi/mempersiapkan
tindakan keperawatan sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai.
F. Ketentuan & Aturan Umum
1. Ketentuan Umum
1) Pada hari senin sebelum mahasiswa praktikum diruangan masing-masing,
mahasiswa WAJIB melakukan orientasi ruangan dan sekaligus mengambil kasus
atas saran pembimbing ruangan
2) Kegiatan orientasi meliputi : pengenalan dengan pembimbing ruangan, jumlah
dan jenis kasus yang ada, dan berbagai macam prosedur tetap yang ada.

8
3) Pre conference dilaksanakan tiap hari dan mahasiswa sudah berada diruangan
15 menit sebelum pre conference dengan pakaian dinas lengkap
4) Post cenference dilakukan pada setiap hari dengan laporan kegiatan lengkap
5) Setiap mahasiswa wajib membawa Nursing Kit serta perlengkapan universal
precaution (masker, handscoen, sabun antiseptic dan skort) setiap hari untuk
menunjang proses pembelajaran praktek klinik
6) Mahasiswa WAJIB mengisi daftar hadir dan ditandatangani oleh pembimbing
ruangan dan diserahkan pada akhir rotasi ruangan praktek ke pembimbing
institusi, dengan kehadiran praktek klinik adalah 100%
7) Mahasiswa WAJIB mengisi buku kompetensi yang sudah ditandatangani oleh
pembimbing ruangan dan atau pembimbing institusi
8) Mahasiswa WAJIB menyerahkan laporan kasus kepada pembimbing institusi
pada hari terakhir praktikum rotasi ruangan setelah ditandatangani oleh
pembimbing ruangan
9) Mahasiswa WAJIB menyerahkan buku panduan praktek klinik keperawatan
Kegawatdaruratan paling lambat 3 hari setelah praktek klinik selesai
2. Ketentuan Akademik
1) Telah mengikuti mata kuliah teori keperawatan sistem respirasi, sistem imun
hematologi dan sistem neuribehavior
2) Telah melakukan registrasi pada semester III
3. Ketentuan Adminitrasi
Telah melunasi administrasi pada semester yang bersangkutan (tiap semester sesuai
ketentuan administrasi)
4. Ketentuan Pelaksanaan
1) Pakaian seragam
Mahasiswa diwajibkan menggunakan pakaian seragam yang telah ditentukan
institusi yaitu atas putih (kombinasi abu-abu), bawahan abu-abu, sepatu putih,
kerudung/kap putih, lengkap dengan tanda pengenal

9
2) Kehadiran
Setiap mahasiswa wajib hadir 100%
3) Izin
Izin dapat dilakukan mahasiswa jika ada kepentingan yang tidak bisa ditinggalkan
dengan diketahui langsung oleh pembimbing lahan dan institusi dengan
ketentuan penggantian.
4) Penggantian praktek
a) Jumlah hari penggantian sama dengan jumlah hari ijin bila diketahui
pembimbing
b) Jumlah hari penggantian 2x jumlah hari ketidakhadiran jika tidak diketahui
pembimbing
c) Penggantian dinas diluar jadwal praktek yang sedang berlangsung dan tidak
diperkenankan penggantian 2 shift dalam sehari
5) Sanksi
Sanksi diberlakukan bagi mahasiswa yang tidak mengikuti aturan baik yang
disengaja atau tidak disengaja. Bentuk sanksi :
a) RINGAN, berupa teguran lisan dari pembimbing institusi/lahan dengan
bukti tertulis pada buku panduan praktek
b) SEDANG, berupa surat pernyataan dari mahasiswa yang diketahui oleh
pembimbing lahan dan institusi, ketua atau sekretaris program studi
c) BERAT, berupa pernyataan tidak lulus pada departement yang
bersangkutan
d) SANGAT BERAT, yaitu diberhentikan sementara dari seluruh kegiatan
sampai ditentukan melalui rapat program studi
Kategori sanksi :
a) Ringan: jika melakukan pelanggaran tata tertib 1-2 kali
b) Sedang: jika melakukan pelanggaran tata tertib 3-4 kali
c) Berat: jika melakukan pelanggaran tata tertib 4-5 kali
d) Sangat berat: jika melakukan pelanggaran tata tertib > 5 kali

10
5. Ketentuan Lain (Tata Tertib)
1) Mahasiswa wajib mengikuti seluruh ketentuan tata tertib
2) Mahasiswa wajib mengisi presensi, buku nilai dan seluruh ketentuan program
yang dijalankan
3) Mahasiswa wajib hadir 15 menit sebelum kegiatan dimulai
4) Mahasiswa diwajibkan membawa alat pemeriksaan fisik
5) Mahasiswa menggunakan atribut lengkap, apabila tidak lengkap maka tidak
diperkenankan mengikuti praktek
6) Mahasiswa wajib menggunakan pakaian seragam praktek sesuai ketentuan
institusi dan menggunakan sepatu putih
7) Tidak diperkenankan meninggalkan praktek kecuali seizin pembimbing
8) Datang dan pulang tepat waktu
9) Ketentuan lain yang belum termasuk dalam peraturan ini akan disesuaikan
dengan keputusan rapat prodi
G. Penilaian / Evaluasi
Evaluasi dilaksanakan melalui :
a. Evaluasi struktur
1) Mahasiswa dapat melaksanakan praktek di rumah sakit sesuai dengan tujuan
pembelajaran pada mata kuliah sistem respirasi, sistem imun dan hematologi
dan sistem neurobehavior (tercapainya kompetensi yang ditetapkan).
2) Alat-alat yang mendukung pelaksanaan praktek mahasiswa tersedia di Rumah
Sakit
b. Evaluasi proses
1) Kehadiran mahasiswa pada saat praktek 100%
2) CI dari institusi dan lahan praktek dapat memberikan bimbingan secara efektif
terhadap mahasiswa
3) Setiap mahasiswa dapat bekerjasama dengan CI dan tim kesehatan dalam
pelaksanaan praktek

11
c. Evaluasi hasil
1) Laporan kegiatan praktek
Pada setiap ruangan tempat praktek mahasiswa mendapatkan minimal satu
kasus untuk dilakukan pengkajian dan mengobservasi/mempersiapkan tindakan
sesuai dengan prosedur yang ditentukan oleh lahan. Kasus tersebut minimal
dapat diobservasi/dilaksanakan beberapa keterampilan sesuai dengan target
yang telah ditentukan. Topik kasus ditentukan pada setiap hari, untuk dibuat
laporan pendahuluan yang didiskusikan pada saat pre confrence hari
berikutnya.
Komponen penulisan laporan terdiri dari :
a) Laporan pendahuluan dan Pengkajian (sistem)
Sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai, misalnya: LP tentang masalah
sistem respirasi (LP penyakit). Minimal 1 pengkajian dan 1 LP setiap ruangan,
dengan kompetensi yang berbeda antara setiap ruangan dan mahasiswa
yang lain dalam satu ruangan
b) Target pencapaian keterampilan
Laporan dikumpulkan pada akhir praktek setiap ruangan bersamaan dengan
target pencapaian keterampilan. Semua laporan diresponsi tiap akhir rotasi
ruangan dan yang telah direvisi dikumpulkan pada pembimbing Ruangan
dan Institusi
c) SGD (Small Group Disussion)
Kasus diskusi ditentukan pada minggu pertama oleh pembimbing institusi,
dan dilaksanakan setelah kegiatan PKK selesai.
H. Hasil kegiatan
Adapun hasil kegiatan dari praktek klinik keperawatan ini adalah,
1. Kehadiran
Dari 93 orang mahasiswa yang mengikuti praktik klinik keperawatan, terdapat 31
orang mahasiswa yang melakukan praktek di RSUD Lanto Dg. Pasewang Jeneponto
dan semuanya hadir lengkap. Terdapat 31 orang mahasiswa yang melakukan praktek

12
di RSUD Prof. H.Anwar Makkatutu Bantaeng, dan semuanya hadir lengkap. Terdapat
31 orang mahasiswa yang melakukan praktek di RSUD. Sinjai dan semuanya juga
hadir lengkap.
2. Pelaksanaan praktek
Pelaksanaan praktek dilakukan selama 2 minggu dengan 4 kali rotasi untuk RSUD
Sinjai, 4 Kali rotasi Untuk RSUD H.A.Sulthan Dg.Radja, RSUD Prof.Dr.H.M.Anwar
Makkatutu Bantaeng, RSUD Lanto Dg.Pasewang Jeneponto setiap rotasi mahasiswa
dibimbing oleh pembimbing lahan dan pembimbing institusi..
3. Nilai
a. Setiap mahasiswa memiliki hasil berupa nilai klinik yang didapatkan dari respon
pembimbing lahan dan pembimbing institusi, daftar nilai terlampir.
b. Dari 93 orang mahasiswa yang mengikuti praktek.
I. Masalah dan Solusinya
Berdasarkan pengamatan selama pelaksanaan praktek klinik keperawatan ini, tidak
ditemukan adanya hambatan yang mengganggu pelaksanaan praktek klinik
keperawatan system perkemihan, system reproduksi, dan manajemen keperawatan.

13
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Sebagai kesimpulan dari kegiatan PKK ini, kami selaku panitia melaporkan bahwa
kegiatan PKK pada umumnya berjalan dengan lancar sesuai dengan waktu yang telah
direncanakan. Tidak ada masalah yang dianggap perlu penyelesaian khusus pada
kegiatan ini.

B. SARAN
Harapan selanjutnya adalah semoga mahasiswa dapat terbekali ilmu yang lebih
banyak sebelum melaksanakan kegiatan praktik klinik untuk system selanjutnya.

Bulukumba, Januari 2016

Ketua Panitia, Sekretaris,

Tenriwati, S.Kep, Ns, M.Kes A s r i, S.Kep,Ns


NRK : 19801014 011110 2 031 NRK. 19860716 030114 1 048

Mengetahui ;
An. Ketua Stikes Panrita Husada,

Dr. Muriyati, S.Kep, M.Kes


NIP : 19770926 200212 2 007

14

Anda mungkin juga menyukai