Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN TANGGAP DARURAT KEBAKARAN

(KODE RED)

No. dokumen No. revisi Halaman


1235/ SPO/ MFK/ III/ 2019 0 1/ 2
Tanggal terbit Ditetapkan
Direktur Rumah sakit ibu dan anak NUN
Standar Prosedur
Operasional 1 agustus 2018

(dr., Numbi Mediatmapratia, M., Kes.)


Pengertian a. Tanggap darurat adalah tindakan yang dilakukan oleh orang atau
sekelompok orang dalam menghadapi keadaan darurat.
b. Kode red adalah kode kejadian kebakaran, api, dimana ditemukannya
asap atau bahan bakar.
c. Kebakaran adalah suatu nyala api, baik kecil atau besar pada tempat yang
tidak kita kehendaki, merugikan pada umunya sukar dikendalikan.
Tujuan a. Untuk memberikan pelaksanaan operasional kepada tim tanggap darurat
mengenai tindakan- tindakan yang harus diambil jika terjadi kebakaran.
b. Meminimalkan timbulnya kejadian kebakaran dan dampak yang
diakibatkan.
Kebijakan Kebijakan MFK
Prosedur Respon awal
1. Ada api padamkan dahulu dengan APAR terdekat
2. Tidak padam call ext 333 “Kode red – lokasi” selama 3x.
3. Front office menerima panggilan
4. Front office meneruskan melalui speaker “code red – lokasi” selama
3x
5. Tim code red yang bertugas berkumpul untuk menerima arahan dari
ketua tim dengan membawa helm, titik kumpul di lantai 2.
6. Ketua tim dan helm merah mendatangi lokasi, tim lain siaga sesuai
dengan tugasnya.

1
PENANGANAN TANGGAP DARURAT KEBAKARAN
(CODE RED)

No. dokumen No. revisi Halaman

Standar .................. 0 2/2


Prosedur
Operasional
7. Ketua tim menilai status api, dengan penilaian:
a. Api tidak padam dan kemungkinan menyebar
maka aktifkan code purple (evakuasi).
b. Api tidak padam tetapi tidak ada kemungkinan
untuk menyebar maka cari APAR lagi sampai
padam.
c. Api padam buat laporan kerusakan berupa
dokumen dan foto.

Respon lanjutan jika api tidak padam dan kemungkinan


menyebar
1. Ketua tim call yang ke 2x di ext 333 “code red –
status api – lokasi – aktifkan code purple” selama 3x
2. Front office menanggapi
3. Front office memberitahukan di speaker untuk
diaktifkan code purple (evakuasi)
4. Tim code red bergerak sesuai dengan tugas masing-
masing.
5. Arahkan semua menuju titik kumpul yang telah
ditentukan.
6. Tim code red melaporkan kepada ketua tim
7. Ketua tim melaporkan kepada direktur RS
Unit terkait Seluruh karyawan RSIA NUN yang bertugas pada saat itu

Anda mungkin juga menyukai