Anda di halaman 1dari 8

Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No.

1, Januari 2017 : 1-84

HUBUNGAN KADAR LOGAM BERAT MERCURY (Hg) TIMBAL (Pb) DAN


KADMIUM (Cd) TERHADAP KEJADIAN AUTISM SPEKTRUM
DISORDER DI KOTA MAKASSAR TAHUN 2015

Ary Anggara

Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas


Tadulako
Email : aryanggara565@yahoo.co.id

ABSTRAK
Penyandang Autism Spektrum Disorder saat ini merupakan masalah bagi para orang tua karena
menyangkut tumbuh kembang anak. Kecurigaan peran Hg pada autis dikemukakan oleh Dr. Bernard
Rimland dari Autism Research Institution San Diego. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan
logam berat Timbal (Pb), Mercury (Hg) Dan Kadmium (Cd) terhadap kejadian ASD Di Kota Makassar
Tahun 2015. Metdode penelitian yaitu observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study,
Populasi yaitu seluruh anak gangguan ASD yang ada di SLB Negri maupun swasta serta tempat terapi
khusus anak ASD dengan sampel sebanyak 33 sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tidak ada
hubungan Konsentrasi Timbal (Pb), Mercury (Hg) Dan Kadmium (Cd) terhadap kejadian autism
spectrum disorder (ASD) Di kota Makassar, yaitu 10 µg/gr dan Konsentrasi merkuri (Hg) dari responden
rata-rata masih di bawah nilai normal yaitu 5 µg/gr. Kesimpulan penelitian ini yaitu Timbal (Pb),
Mercury (Hg) Dan Kadmium (Cd) tidak berhubunggan terhadap kejadian autism spectrum disorder
(ASD) Di kota Makassar.

Kata Kunci : Logam Berat, Autism Spektrum Disorder (ASD)

ABSTRACT
Persons with Autism Spectrum Disorder is now a problem for the parents because it involves the
development of the child. Suspicion role of Hg in autism proposed by Dr. Bernard Rimland of the Autism
Research Institution San Diego. This study aims to determine the relationship of the heavy metals lead
(Pb), Mercury (Hg) and Cadmium (Cd) on the incidence of ASD In Makassar Year 2015. This study was
a observational analitik with Cross Sectional Study aproached, The population in this study are all
children of ASD disorder in SLB and private sectors as well as a therapeutic ASD special child, the
sample in this study as many as 33 samples. The results showed that there is no association Concentration
Lead (Pb), Mercury (Hg) and Cadmium (Cd) in the incidence of autism spectrum disorder (ASD) In the
city of Makassar, which is 10 ug / g and the concentration of mercury (Hg) of respondents mean The
average is still below the normal value, which is 5 ug / gr. It can be concluded that the No association
Concentration Lead (Pb), Mercury (Hg) and Cadmium (Cd) on the incidence of autism spectrum disorder
(ASD) In the city of Makassar

Keywords : Heavy metals, Autism Spectrum Disorder (ASD)

Healthy Tadulako Journal (Ary Anggara : 43-50) 43


Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No. 1, Januari 2017 : 1-84

Pada penelitian lain dilakukan studi


PENDAHULUAN
kandungan logam berat pada rambut
Autis merupakan suatu gangguan penderita Autis dengan mengukur kadar
perkembangan yang sangat kompleks timbal (Pb) maka di peroleh hasil 3
pada anak, mulai tampak sebelum usia 3 subjek rambut anak Autis dari 12 subjek
tahun. Kondisi ini menyebabkan mereka menggandung Pb dengan kadar 29,58
tidak mampu berkomunikasi maupun µg/g rambut 39,39 µg/g rambut 21,78
mengekspresikan keinginannya, µg/g rambut, yang lain tidak dapat
sehingga mengakibatkan terganggunya terdeteksi.[7]
perilaku dan hubungan dengan orang Di lakukan pemeriksaan pada 2
lain.[1] anak autis dengan mengukur kadar
Beberapa data klinis menunjukan Kadmium (Cd) pada rambut dan di
bahwa banyak anak dengan Autism dapatkan kadar Cd 1474,84 µg/kg
Spektrum Disorder tidak dapat rambut dan 457.82 µg/kg rambut.[4]
mengeluarkan zat beracun yang Menurut data yang ada di Sekolah
memasuki tubuh mereka dengan cara Luar Biasa Negeri Parantambung
efisien.[2] Makassar bahwa anak penyandang autis
Center for Diseases Control and berjumlah 26 orang. Menurut kepala
Prevention (CDC) di Amerika Serikat bagian penanganan anak autis
pada bulan Maret 2013 melaporkan, mengatakan bahwa, tiap tahun anak
bahwa prevalensi autis meningkat autism makin bertambah.[5]
menjadi 1 : 50 dalam kurun waktu Berdasarkan pengambilan data awal
setahun terakhir. Hal tersebut terjadi pada tahun 2014 melalui dinas
bukan hanya di negara maju tetapi juga pendidikan kota makassar SLB yang
di negara berkembang seperti Indonesia. terdaftar sebanyak 20 SLB serta 2
Prevalensi autis di dunia saat ini tempat terapi khusus penderita autis di
mencapai 15-20 kasus per 10.000 anak dapatkan data 185 anak penderita
atau berkisar 0,l5-0,20%. Jika angka autis.[6]
kelahiran di Indonesia 6 juta per tahun
maka jumlah penyandang autis di BAHAN DAN CARA
Indonesia bertambah 0,15% atau 6.900 Penelitian ini merupakan analitik
anak per tahunnya.[1] observasional dengan pendekatan Cross
Kecurigaan peran Hg pada autis Sectional Study.
dikemukakan oleh Dr. Bernard Rimland Penelitian inI dilakukan pada
dari Autism Research Institution San tanggal 8 maret – 16 Mei 2015 di enam
Diego. Dari penelitian yang dilakukan Sekolah Luar Biasa (SLB) yang berada
didapat kadar Hg pada rambut anak di Kota Makassar dan dua tempat terapi
autis yaitu 0,66 µg/g sampai 4,73 µg/g
khusus anak ganguan ASD (Taman
sedangkan Hg pada rambut anak non- Pelatihan Harapan dan Yayasan Anak
autis yaitu antara 0,5 µg/g sampai 1,49
Harapan) sebanyak 185 orang.
µg/g.[3] Populasi penelitian yang diteliti
sebanyak 185 orang. Dalam penelitian

Healthy Tadulako Journal (Ary Anggara : 43-50) 44


Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No. 1, Januari 2017 : 1-84

ini, subjeknya adalah Siswa Sekolah yang ditunjukan dalam tabel 1 bahwa
Luar Biasa di enam (SLB) dan dua anak gangguan ASD dengan
tempat terapi anak gangguan ASD di konsentrasi Pb tinggi dan tingkat
Taman Pelatihan Harapan dan Yayasan keparahan ASD sedang sebanyak 4
Anak Harapan Kota Makassar. Sampel (26,7%) sampel dari 15 (100%) sampel
dalam penelitian ini sebanyak 33 orang konsentrasi Pb tinggi. Sedangkan
anak gangguan ASD di SLB serta konsentrasi Pb normal dan tingkat
menjalani terapi khusus penderita ASD, keparahan ASD ringan sebanyak 10
pengambilan sampel menggunakan (55,6%) sampel dari 18 (100%) sampel
random sampling. konsentrasi Pb normal.Hasil uji statistik
korelasi Spearman's rho pada
HASIL Confidient Interval 95% atau α (0,05)
Hubungan Konsentrasi Timbal didapatkat nilai p = 0,447 atau p > α,
dengan Tingkat Keparahan Anak sehingga dapat disimpulkan tidak ada
Gangguan Autism Spectrum hubungan konsentrasi Pb dengan
Disorder (ASD) kejadian ASD Di Kota Makassar Tahun
Berdasarkan pemeriksaan rambut 2015.
anak gangguan ASD pada laboratorium

Hubungan Konsentrasi logam Berat dengan Anak Gangguan Autism Spektrum Disorder
Kota Makassar Tahun 2015

Tingkat keparahan ASD


Konsentrasi Total
Berat Sedang Ringan r P
Logam Berat
n % n % N % n %
Konsentrasi Pb
Tinggi 0 0 4 26,7 11 73,3 15 100
0,137 0,447
Normal 0 0 8 44,4 10 55,6 18 100
Konsentrasi Hg
Tinggi 0 0 1 50.0 1 50.0 2 100 0,194 0,280
Normal 0 0 11 35.5 20 64.5 31 100
Konsentrasi Cd
Tinggi 0 0 0 0 0 0 0 100
0,339 0,54
Normal 0 0 12 36,4 21 63,6 33 100
Sumber : Data Primer

Hubungan Konsentrasi Merkuri bahwa anak ASD konsentrasi Hg tinggi


dengan Tingkat Keparahan Anak dan keparahan ASD sedang sebanyak 1
Gangguan Autism Spectrum (50,0%) sampel 2 (100%) konsentrasi
Disorder (ASD) Hg tinggi. Sedangkan konsentrasi Hg
Dari hasil penelitian yang normal dan tingkat keparahan ASD
dilakukan, pada tabel 1 menunjukkan ringan sebanyak 20 (64,5%) sampel dari

Healthy Tadulako Journal (Ary Anggara : 43-50) 45


Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No. 1, Januari 2017 : 1-84

31 (100%) sampel konsentrasi Pb akan sama dengan ibu mereka yang


normal. terindikasi terpapar timbal.
Hasil uji statistik korelasi Hasil penelitian menunjukkan
Spearman's rho pada Confidient bahwa konsentrasi timbal pada rambut
Interval 95% atau α (0,05) didapatkat anak ASD 18 orang (54,5%) di
nilai p = 0,280 atau p > α, sehingga ketegorikan normal sedangkan 15 orang
dapat disimpulkan tidak ada hubungan (45,5%) anak ASD di kategorikan
konsentrasi Merkuri (Hg) terhadap tinggi. Pada hasil uji statistik korelasi
kejadian Autism Spektrum Disorder Di Spearman's rho pada Confidient
Kota Makassar Tahun 2015. Interval 95% atau α (0,05) didapatkat
nilai p = 0,447 atau p > α, sehingga
Hubungan Konsentrasi Kadmium dapat disimpulkan tidak ada hubungan
dengan Tingkat Keparahan Anak konsentrasi timbal dengan kejadian
Gangguan Autism Spectrum ASD Di Kota Makassar.
Disorder (ASD) Hal ini dapat disebabkan, kosentrasi
Berdasarkan penelitian yang Timbal pada anak gangguan ASD rata-
dilakukan untuk melihat konsentrasi rata masih dalam kategori normal,
logam berat Kadmium (Cd) pada karena mayoritas tempat tinggal anak
rambut anak gangguan ASD, ASD dalam penelitian ini masih jauh
konsentrasi Cd normal dan tingkat dari area industri. Apalagi Kota
keparahan ASD sedang sebanyak 12 Makassar telah memiliki kawasan
(36,4%) sampel dari 33 (100%) sampel industri tersendiri yaitu (KIMA) yang
sedangkan tingkat keparahan ASD umumnya bisa menyebabkan
ringan dan Cd normal sebanyak 21 pencemaran lingkungan dan
(63,6%) sampel dari 33 (100%) sampel menghasilkan emisi industri berupa
yang di tunjukkan pada tabel 5.9 di atas. logam berat timbal.
Hasil uji statistik korelasi Disamping itu, aktivitas ibu anak
Spearman's rho pada Confidient ASD pada masa hamil, jauh dari emisi
Interval 95% atau α (0,05) didapatkat kendaraan yang menghasilkan paparan
nilai p = 0,54 atau p > α, sehingga logam berat timbal, karena umumnya
dapat disimpulkan tidak ada hubungan ibu anak ASD pekerjaannya adalah
konsentrasi Kadmium (Cd) terhadap sebagai ibu rumah tangga, sehingga
kejadian Autism Spektrum Disorder Di aktivitas ibu anak ASD pada masa
Kota Makassar Tahun 2015. kehamilan lebih dominan di rumah
sehingga potensi terpapar timbal sangat
PEMBAHASAN kurang.
Hubungan Konsentrasi Timbal (Pb) Walaupun tidak ditemukan
dengan Gangguan ASD hubungan konsentrasi timbal terhadap
Akumulasi timbal dalam tubuh di kejadian Autism Spektrum Disorder Di
mulai pada janin. Timbal mudah Kota Makassar,tapi masih didapatkan
bermigrasi melalui plasenta,sehingga responden yang berisiko terpapar logam
konsentrasi timbal anak yang baru lahir berat karena di temukan, 15 anak ASD

Healthy Tadulako Journal (Ary Anggara : 43-50) 46


Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No. 1, Januari 2017 : 1-84

yang telah melebihi nilai normal yaitu mg/kg. Sejalan dengan penelitian yang
diatas >25 µg/g konsentrasi logam berat telah dilakukan peningkatan konsentrasi
timbal pada akumulasi rambut anak merkuri diduga menyebabkan
gangguan ASD. kontaminasi merkuri pada ikan yang
Hasil penelitian (Gunawan, 2008). telah dikonsumsi oleh masyarakat,
Menunjukkan kandungan logam berat menyebabkan 2 dari anak ASD dalam
pada rambut anak gangguan ASD penelitian ini memiliki konsentrasi
dengan pemeriksaan laboratorium untuk merkuri tinggi atau melebihi batas
mengukur kadar timbal maka di peroleh normal.[8]
hasil 3 responden rambut anak ASD Konsentrasi merkuri pada anak
dari 12 subjek menggandung timbal gangguan ASD yang dijadikan
dengan konsentrasi 29,58 µg/g rambut responden masih pada standar normal,
39,39 µg/g rambut 21,78 µg/g rambut, hal ini juga dikarenakan konsumsi air
yang lain tidak dapat terdeteksi atau sungai yang tercemar merkuri beresiko
tidak didapatkan kadar konsentrasi bisa dicegah, karena untuk Kota
timbal.[7] Makassar mayoritas masyarakat sudah
menggunakan air yang berasal dari
Hubungan Konsentrasi Merkuri (Hg) PDAM untuk keperluan sehari-hari
dengan Gangguan ASD sehingga air yang yang digunakan
Hasil uji statistik korelasi adalah air yang memenuhi standar baku
Spearman's rho pada Confidient mutu.
Interval 95% atau α (0,05) didapatkat Perbedaan perilaku antara anak
nilai p = 0,280 atau p > α, sehingga ASD yang menjalani terapi dengan anak
dapat disimpulkan tidak ada hubungan yang hanya sekedar menjalani
konsentrasi Merkuri dengan kejadian pendidikan di sekolah luar biasa sangat
ASD di Kota Makassar. berbeda, dengan melihat secara
Kontaminasi Merkuri pada observatif pada saat penelitian, sehingga
penderita ASD biasanya terjadi ketika scoring cars pada tingkat keparahan
anak masih dalam kandungan, dengan anak ASD dalam penelitian juga
pola konsumsi ibu ketika hamil, dengan berpengaruh, atau memiliki hasil yang
mengonsumsi ikan laut yang tercemar bervariasi.
dengan bahan makanan berpengawet Tidak adanya hubungan konsentrasi
serta vaksin lainnya. merkuri terhadap kejadian ASD Di Kota
Adanya peningkatan konsentrasi Makassar diperkuat dengan pernyataan
merkuri (Hg) dibeberapa sungai Di (Bernard, 2015). Paparan merkuri yang
Kota Makassar, dari Hasil penelitian tinggi pada anak gangguan ASD adalah
yang dilakukan (Nurhidayah, 2008). setelah mereka didiagnosis sebagai
Ditemukan kandungan merkuri (Hg) air ASD. Berarti ini adalah paparan yang
Sungai Tallo sebesar 0,002 mg/l dan baru dialami anak, bukan yang mungkin
kandungan Hg sedimen Sungai terjadi pada masa kehamilan dan satu
Jeneberang sebesar 0,669 mg/kg serta di tahun pertama usia bayi.[9]
Pelabuhan Paotere sebesar 0,6636

Healthy Tadulako Journal (Ary Anggara : 43-50) 47


Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No. 1, Januari 2017 : 1-84

Hal tersebut diatas semakin di (Cd) dengan kejadian ASD di Kota


perkuat dengan adanya penelitian yang Makassar tahun 2015.
dilakukan (Claudia, 2008). Sampel Karena pada prinsipnya area yang
rambut dikumpulkan dari 12 anak beresiko terpapar pencemaran logam
gangguan ASD dan 3 anak non-ASD. berat kadmium yaitu berada dekat dari
Penetapan konsentrasi merkuri pada lokasi pertambangan, dimana limbah
rambut anak ASD dan non-ASD di hasil pertambangan (tailing)
lakukan menggunakan metode digesti menghasilkan logam berat kadmium
dan diamati dengan alat AAS. Dari yang cukup besar yang berpotensi
penelitian yang dilakukan didapat mencemari lingkungan.
konsentrasi merkuri pada rambut anak Tingkat pendidikan orang tua
ASD yaitu 0,66 µg/g sampai 4,73 µg/g khususnya ayah anak ASD
sedangkan konsentrasi merkuri pada mempengaruhi perilaku merokok, hal
rambut anak non-ASD yaitu antara 0,5 ini berdasarkan pengakuan beberapa
µg/g sampai 1,49 µg/g.[3] orang tua khususnya ayah anak ASD
pada saat penelitian, bukan sebagai
Hubungan Konsentrasi Kadmium perokok aktif karena beberapa
(Cd) dengan Gangguan ASD kesibukan dan pekerjaan yang mereka
Kadmium telah banyak digunakan jalani sebagai pegawai dibeberapa
dalam berbagai industri, Kadmium lebih instansi, begitupun beberapa pekerjaan
beracun bila terhisap melalui saluran orang tua anak ASD yang lain.
pernafasan dari pada melalui Hal ini didukung dengan adanya
pencernaan, sehingga menyebabkan penelitian yang dilakukan oleh
anemia,pertumbuhan lambat, kerusakan (Amiruddin, 2014). Yang mengatakan
ginjal dan hati. Kadmium juga bahwa dengan bertambahnya
terakumulasi dalam plasenta, dan akan pengetahuan seseorang tentang bahaya
ditransfer ke janin sehingga merokok maka kemampuan rasionalitas
menyebabkan adanya gangguan dalam memutuskan untuk menghindari
detoksifikasi pada anak. rokok juga meningkat. Bahwa pada
Dari hasil penelitian yang dilakukan individu dengan tingkat pendidikan
anak ASD konsentrasi Cd normal dan sarjana akan memikirkan kalau rokok
tingkat keparahan ASD normal itu sama sekali tidak memberi manfaat
sebanyak 12 orang (36,4%) anak ASD pada tubuh, sehingga intensitas
dari 33 (100%) anak ASD, sedangkan merokok hanya sebatas seperlunya saja.
tingkat keparahan ASD ringan dan Cd Dan akan lebih melihat tempat yang
normal sebanyak 21 orang (63,6%) dijadikan merokok yang tidak
[10]
anak ASD dari 33 (100%) anak ASD. mengganggu orang lain.
Hasil uji statistik korelasi Spearman's Sehingga hal tersebut memperkuat
rho pada Confidient Interval 95% atau α bahwa tidak ditemukan paparan
(0,05) didapatkat nilai p = 0,54 atau p kadmium akibat asap rokok yang
> α, Sehingga dapat disimpulkan tidak berbahaya di masa kehamilan dan
ada hubungan konsentrasi Kadmium pertumbuhan anak, sehingga standar

Healthy Tadulako Journal (Ary Anggara : 43-50) 48


Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No. 1, Januari 2017 : 1-84

logam berat kadmium anak gangguan Interval 95% atau α (0,05)


ASD masih pada nilai normal. didapatkat nilai p = 0,447 atau p >
Kesediaan orang tua menjadi α, sehingga dapat disimpulkan tidak
fasilitator dalam penelitian untuk ada hubungan konsentrasi timbal
menjadikan anak ASD sebagai sampel dengan kejadian ASD Di Kota
juga menjadi hambatan karena ada Makassar.
beberapa orang tua yang tidak bersedia 2. Hasil uji statistik korelasi
untuk dimintai informasi serta Spearman's rho pada Confidient
kesediaannya menjadikan anak mereka, Interval 95% atau α (0,05)
menjadi responden dalam penelitian ini. didapatkat nilai p = 0,280 atau p
Pada dasarnya faktor penyebab > α, sehingga dapat disimpulkan
ASD bukan hanya mengacu pada tidak ada hubungan konsentrasi
paparan logam berat tapi beberapa Merkuri dengan kejadian ASD Di
faktor kombinasi genetik, imunitas Kota Makassar.
maupun lingkungan karena para ahli 3. Hasil uji statistik korelasi
masih mencari faktor utama penyebab Spearman's rho pada Confidient
ASD. Interval 95% atau α (0,05)
Namun demikian logam berat didapatkat nilai p = 0,54 atau p >
Pb,Hg dan Cd masih dianggap perlu α, Sehingga dapat disimpulkan
menjadi bahan perhatian terhadap tidak ada hubungan konsentrasi
kejadian ASD karena ditemukan Kadmium (Cd) dengan kejadian
beberapa responden telah terpapar ASD di Kota Makassar tahun 2015.
logam berat karena memiliki kadar Adapun saran dalam penelitian ini,
konsentrasi diatas nilai normal atau yaitu:
melebihi baku mutu. Sehingga anak 1. Kepada pemerintah agar lebih
ASD masih memiliki risiko terpapar memperhatikan penggunaan
logam berat. Sehingga hal ini dianggap kendaraan bermotor agar bisa
perlu untuk terus dilakukan penelitian mengurangi emisi kendaraan yang
terhadap kejadian ASD. menghasilkan paparan timbal, serta
Di lakukan pemeriksaan pada 2 malakukan penghijauan. Karena
anak ASD dengan mengukur kadar masih di temukan responden
Kadmium (Cd) pada rambut dan di memiliki kadar konsentrasi timbal
dapatkan kadar Anak ASD 1474,84 di atas nilai normal.
µg/kg rambut dan 457.82 µg/kg 2. Lebih memperhatikan bahaya
rambut.[4] pencemaran limbah dari produksi
pabrik melalui kontrol industri.
KESIMPULAN DAN SARAN Dengan mematuhi peraturan
Berdasarkan penelitian yang di perundang-undangan yang ada
lakukan dapat di tarik kesimpulan karena ditemukan responden anak
sebagai berikut : ASD memiliki konsentrasi merkuri
1. Hasil uji statistik korelasi diatas nilai normal.
Spearman's rho pada Confidient

Healthy Tadulako Journal (Ary Anggara : 43-50) 49


Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No. 1, Januari 2017 : 1-84

3. Agar tidak terjadi paparan logam 4. Warsiki Endang, 2007 Ecosystem


berat Kadmium pemerintah harus and autistic Disorder in Children
lebih memperhatikan pemeberian Kongres nasional II Asosiasi
kesehatan jiwa anak dan remaja
izin lokasi perindustrian serta
Indonesia 2012.
pengolahan limbah pabrik, karena 5. Sekolah Tingkat Pembina Provinsi
hal ini dapat menyebabkan paparan Sulawesi Selatan Parantambung
kadmium yang sangat berbahaya 2013
bagi kesehatan. 6. Dinas Pendidikan Kota Makassar
4. Masih Perlu dilakukan penelitian Tahun 2014
selanjutnya guna mencari faktor 7. Gunawan, Heri 2008 Studi
pendahuluan penetetapan kadar
penyebab utama dari kejadian
timbal (pb) dalam rambut anak
Autism Spekrtrum Disorder. Autism spektrum disorder (ASD)
5. Kepada pembaca ataupun yang di tetapkan secara atomic
masyarakat harus lebih absorption flame emission
memperhartikan pola hidup sehat. spectrophotometry
(http://digilib.ubaya.ac.id/data_pust
UCAPAN TERIMA KASIH aka-134589.html Di akses 5
Januari )
Peneliti mengucapkan terima kasih 8. Nurhidayah, 2008 Analisis
kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Kandungan Logam Berat Hg dan
Makassar yang telah banyak membantu Cr pada Sedimen di Perairan Kota
dalam pelaksanaan penelitian ini. Makassar. Jurnal Kesehatan
Lingkungan. 2008; 1(3):1-12.
DAFTAR PUSTAKA 9. Bernard Sallie, 2015 (Online
diakses 28 April 2015
1. Pratiwi Arfiriana Rifmie, Fillah http://health.kompas.com/read/2009
Fithra Dieny, 2014. Journal of /10/20/16374098/Kadar.Merkuri.A
Nutrition College, Volume 3, nak.Autisme.Tak.Berlebihan)
Nomor 1, Tahun 2014, Halaman 34 10. Amaruddin, Muhammad Didik,
- 42 (Online http://ejournal- 2014 Perbedaan Perilaku Merokok
s1.undip.ac.id/index.php/jnc, Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan
diakses 26 januari 2015). Menengah Dan Pendidikan Tinggi.
2. Holander E and anognoston. 2007 Skripsi thesis, Universitas
Clinical manual for the treatment Muhammadiyah Surakarta,(Online
of autism. American di akses Di akses 30 mei 2015
Psychiatric,publ,inc,London, http://eprints.ums.ac.id/30702/)
England, 121-127.
3. Claudia, 2008 Studi Pendahuluan
Penetapan kadar Hg Pada Rambut
Anak Autis dan anak tidak autis
secara atomic absorption flame
emissionspectrophotometry(AAS)(
http://digilib.ubaya.ac.id/data_pusta
ka-134589.html Di akses Di akses
5 Januari )

Healthy Tadulako Journal (Ary Anggara : 43-50) 50

Anda mungkin juga menyukai