KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan barkah,

rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan Studi

Kasus ini yang berjudul “Penerapan Tekhnik Inhalasi Dalam Mengatasi

Ketidakefektifan Bersihan jalan nafas Pada klien X Dan Y Dengan Asma

Bronkhial Di Ruang Rawat Inap Paru Di Rumah Sakit Umum Mayjen H.A

Thalib Kerinci Tahun 2019”. Penulisan Proposal ini bertujuan dalam rangka

memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan Program Diploma III

Keperawatan di Akademi Keperawatan Bina Insani Sakti Sungai Penuh.

Proposal ini selain merupakan upaya dari penulis sendiri, juga tidak terlepas dari

arahan, bimbingan serta motivasi dari berbagai pihak yang memberikan masukan dan

saran. Untuk itu, dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih

yang tak terhingga kepada :

1. Ibu Hj. Djasrimurni Fauzi, S.H, selaku Ketua Yayasan Bina Insani Sakti Sungai

Penuh.

2. Bapak Ns. Yosep Andri Putra, S.Kep, M.Kep, selaku Direktur Akademi

Keperawatan Bina Insani Sakti Sungai Penuh.

3. Bapak dr. Iwan Suwindra, Sp.B selaku Direktur Rumah Sakit Umum Mayjen

H.A Thalib Kabupaten Kerinci.

4. Bapak Ns. Reni Trevia M.Kep, selaku pembimbing I yang telah banyak

memberikan bimbingan kepada penulis dalam penulisan dan penyusunan Studi

Kasus ini.

ix
5. Ibu Ns. Thrisia Monica M.Kep selaku pembimbing II yang telah banyak

memberikan bimbingan kepada penulis dalam penulisan dan penyusunan Studi

Kasus ini.

6. Staf Dosen Akademi Keperawatan Bina Insani Sakti Sungai Penuh.

7. Ayahanda dan Ibunda tercinta yang selalu memberikan dukungan dan

memberikan kasih sayang kepada penulis sehingga penulis mampu

menyelesaikan Studi Kasus ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan proposal ini, masih banyak terdapat

kesalahan dan kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan masukan, kritik dan

saran menuju perbaikan dari semua pihak sehingga proposal ini bisa lebih baik lagi

nantinya. Penulis juga berharap semoga proposal ini bermanfaat bagi kita semua.

Sungai Penuh, Maret 2019

Penulis