Anda di halaman 1dari 6

STRATEGI BISNIS DELL INC.

Siapa DELL Inc. ?


DELL Inc. adalah sebuah perusahaan komputer berbasis internasional yang dikembangkan oleh
seorang bernama Michael Dell dari US. Dia memulai bisnis di dunia komputer saat usianya pada
usia 13 tahun. Michael Dell mulai menjalankan bisnis dari email lengkap dengan katalog dan
menjual secara grosir hingga $2.000 per bulan. Pada usia 17 tahun ia sudah mampu membeli
BMW dari hasil bisnisnya.
Pada tahun 1983 Dell mencoba untuk memasuki dunia pendidikan dengan mendaftarkan diri
senagai calon dokter pada Texas University, Texas. Namun ia memilih untuk beralih ke dunia
komputer kembali dan memulai bisnis kembali dengan menjual komponen PC di akademi
komputer. Ia memasok berbagai komponen komputer dari komputer IBM seperti RAM, disk
drive, dll dengan harga yang lebih rendah 10 - 15%. Pada bulan April 1984 ia telah mampu
menghasilkan $80.000 / bulan.

Lalu dia mendirikan perusahaan yg dinamai “PCsLtd” dan menjadi retail dengan barang
berlebih. Strateginya ialah menjual komponen dan PC langsung kepada pemakai atau end user,
sehingga Dell memiliki perusahaan baru yang bisa dikatakan setara dengan IBM. Pada tahun
1987 Dell merubah nama perusahaannya menjadi DELL Inc. dan menambah kapasitas
produksinya serta mendirikan kantor internasioanl pertamanya pada tahun 1987. Pada tahun
1990 Dell berhasil membukukan penjualan dengan nilai $388 milyard, memiliki market share 2-
3 % dan karyawan diatas 150 orang.

Strategi seperti apa yang diterapkan oleh DELL Inc. ?


1. Supply Chain Management dan Just In Time
Dell menerapkan sistem penjualan secara langsung kepada pelanggan. Maka dari Itu Dell
tidak memerlukan pihak pengecer atau penghubung ke konsumen yang terkadang
menekan harga terlalu tinggi. Dari sini dell dapat mengurangi inventory dan
meningkatkan return on capital.Pada tahun 1997 Dell tidak hanya menjadi model
dari Just In Time Manufacturing, tetapi juga perusahaan yang menetapkan sendiri waktu
standar untuk perusahaan-perusahaan anggota supply chain dari alur produksi Dell.
Misalnya saja sebagian besar dari komponen hanya boleh disimpan di gudang Dell
selama rata-rata 15 menit saja. Dell mempunyai pabrik di Austin (Texas), Limerick
(Ireland) dan Penang (Malaysia) dan ketentuan tersebut berlaku untuk ke tiga pabrik
tersebut. Banyak dari komponen tersebut tidak boleh dipesan sebelum Dell menerima
pesanan dari pelanggan. Model direct selling atau direct business model yang
dikembangkan Dell tersebut, menghasilkan keuntungan-keuntungan sebagai berikut :

a. Mengurangi inventory
b. Berarti mengurangi inventory carrying cost
c. Mengurangi biaya penjualan
d. Menambah fleksibilitas dalam menghadapi perkembangan pasar
e. Langsung berhubungan dengan pelanggan sehingga mampu langsung memberikan
layanan pada pelanggan

2. Value Chain Management dan Just In Time

Dengan melakukan penjualan secara langsung kepada konsumen, Dell dapat meminimalkan
biaya dalam jalur distribusi dari setiap produknya. Pada bagian ini akan dijelaskan fungsi dan
aktivitas pendukung yang terjadi di procurement, customer order, manufacturing dan distribution
pada Dell Computer. Dell menjual komputer langsung ke pemakai akhir.
“Kita minta Airbone Express atau UPS untuk mengambil 10.000 komputer di Texas sehari dan
pergi ke Mexico untuk mengambil monitor sejumlah yang sama dari pabriknya Sony. Kemudian,
ketika kita semua tidur, mereka merakit komputer dengan monitornya dan kemudian
mengirimnya ke pemesan.”

 Procurement

Procurement atau pengadaan merupakan aktivitas menyediakan bahan baku untuk proses
produksi. Pada Dell berarti pengadaan bahan-bahan yang akan dirakit dan menjadi produk jadi.
Di pernyataan dari Dell di atas dapat diketahui kalau Dell menggunakan jasa dari third-party
untuk mengantarkan bahan baku dari tempat-tempat di Amerika untuk di antar ke pabrik Dell,
lalu dirakit.
Dalam sistem JIT, Dell juga mengembangkan E-Procurement dan aliran informasi yang
terintegrasi antara Dell, supplier, dan pelanggan. Saat pelanggan memesan sebuah produk ke
Dell, maka supplier di waktu yang sama (real time) mendapatkan informasi yang membuat
mereka mengerti seberapa banyak produk yang harus dikirim ke pabrik Dell.

 Customer Order
Pesanan pelanggan pada Dell Computer merupakan titik awal dari setiap aktivitas yang akan
dilakukan pada aliran proses produksi dan distribusi produk Dell. Seperti yang diulang-ulang
pada bagian-bagian sebelumya, Dell menganut sistem assembly-to-order atau beroperasi ketika
terdapat pesanan dari pelanggan. Di bawah ini terdapat gambar dari interface website untuk
melakukan pemesanan.
Interface Pemesanan Dell melalui Website
Konsumen sebagai titik awal dan titik akhir proses memiliki peran untuk melakukan pesanan dan
menentukan seperti apa barang yang diingikannya. Aktivitas yang dilakukan pelanggan tentunya
memesan produk, baik via website atau telepon dan melakukan pembayaran maksimal 24 jam
setelah pemesanan.

 Manufacturing
Proses manufacturing yang terjadi pada perusahaan Dell Computer adalah perakitan dari bahan-
bahan yang diproduksi oleh pabrik-pabrik supplier. Menurut sumber yang ada, proses produksi
memakan waktu 36 jam dan itu bukan karena proses perakitan yang lama, tetapi proses
pengecekan kualitas dari produk.

 Distribution
Distribusi atau hantaran merupakan aktivitas pemindahan barang (biasanya produk jadi) dari satu
tempat ke tempat lain. Kembali ke pernyataan Dell di atas, Dell menggunakan jasa dari
pengiriman barang untuk mengantarkan produk sampai ke tangan konsumen setelah dirakit oleh
pabrik Dell.
Pada suatu proses bisnis dikenal adanya lead time dan supply chain time, keduanya merupakan
waktu delay dari pesanan ke penerimaan pelanggan. Dell memiliki slogan yang menggambarkan
lead time yang dapat terjadi pada proses bisnisnya, yaitu “apabila kita memiliki persediaan untuk
11 hari, sedangkan pesaing kita memiliki untuk 80 hari maka pada saat misalnya ada chips baru
dari Intel, kita akan bisa memasarkannya 69 hari lebih cepat”. Pada referensi lain, untuk
melakukan pembelian ke Dell, pelanggan cukup memutar saja nomor Website dan mengikuti
petunjuk yang ditayangkan di layar monitor. Pelanggan akan menerima konfirmasi pesanannya
dalam waktu 5 menit setelah memesannya dan dalam waktu 36 jam (3 hari) sesudah itu,
pesanannya akan selesai dibuat dan keluar dari production line untuk dimuat di truk pengangkut.
Sebagian besar dari waktu yang digunakan bukan untuk asembling produk tersebut, tetapi untuk
pemasangan software dan pengetesannya. Dell mengharapkan bahwa pembayaran dapat
dilakukan, dengan credit card melalui internet, dalam waktu 24 jam sesudah pemesanan
dilakukan. Bandingkan misalnya dengan pesaingnya yang besar seperti Compaq, yang harus
menunggu pembayaran sampai 35 hari dari penyalur utamanya.

Dengan kata lain, primary activity atau aktifitas utama dari perusahaan Dell dapat dianalisis
sebagai berikut :

 Operasi
Dell Inc telah berusaha untuk menghasilkan produkk - produk baru sperti printer, jasa
penyimpanan dll. Hal ini dikarenakan perusahaan berdasarkan fakta tidak memiliki pengalaman
di lapangan dan menjadi sukses dengan hanya menjaga biaya rendah dan respon pelanggan cepat
di dalamnya.
“Operasi Dell telah sangat efektif dalam hal pengelolaan tingkat persediaan mendekati nol dan
membuat pemasoknya menemukan gudang dan pabrik-pabrik mereka dekat dengan manufaktur
Dell sendiri dan unit perakitan. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan telah menerapkan
manufaktur JIT” (Riley, 2008).
Selain itu, sebagai akibat dari struktur yang efisien, perusahaan meningkatkan margin
keuntungan dengan menjual komputer secara langsung ke pengguna akhir yang juga mendorong
hubungan pelanggan perusahaan (Gray, 2007). 19% dari pendapatan US $ 32 miliar 2002 berasal
dari bisnis non PC, perusahaan harus mengadopsi rantai nilai baru berdasarkan berbagai produk.
 Logistik Inbound
Cara Dell mengelola pasokan persediaan dan pemasok sangat populer. Namun, perusahaan
masih harus melakukan investasi lebih lanjut dalam rangka mengatur sistem handal perusahaan
yang berurusan bukan hanya sekedar mengenai komputer.
Apabila permintaan produk meningkat, bahkan jika perusahaan tidak memproduksi sendiri
(Perjanjian dengan Lexmark untuk menghasilkan printer bermerek Dell), Dell harus memonitor
semua produk baru dan melaksanakan respon yang baik yang sama dan strategi biaya rendah
mereka.

 Logistik Outbound
Selama Dell meningkatkan jumlah produk baru, maka mereka akan memiliki permintaan yang
lebih besar. Dalam meningkatnya tingkat permintaan, perusahaan harus meningkatkan dan
memperbaiki cara mendistribusikan produk jadi kepada pelanggan seperti sebelumnya.
Perusahaan telah terkenal untuk sistem order online yang membantu untuk melacak pesanan dari
manufaktur adalah salah satu keuntungan dari perusahaan atas pesaingnya. Oleh karena itu,
distribusi logistik harus dievaluasi dan dikaji ulang untuk bisa fit untuk tujuan tersebut.

 Penjualan dan Pemasaran


Kewajiban Dell yaitu harus membedakan produk dari para pesaingnya. Karena itu, untuk
menjaga hal ini perusahaan harus meningkatkan kesadaran pelanggan untuk produk baru seperti
printer, jasa penyimpanan dan lain-lain.
Untuk masuk ke pasar yang sudah ada dengan produk baru, Dell telah melakukan serangkaian
promosi penjualan dan iklan untuk membuat pelanggan menyadari produk baru, karena tidak
mudah untuk bersaing dengan raksasa lain seperti pasar IBM di pasar yang sama.
Selain itu, Dell memiliki keunggulan kompetitif atas pesaingnya dalam penjualan online (Dell
adalah perusahaan pertama untuk membuat $ 1.000.000 penjualan online pada komputer)
sehingga perusahaan harus fokus pada promosi produk baru secara online.

 Layanan
Dell sangat terkenal untuk menyediakan layanan pelanggan yang baik sebelum dan sesudah
penjualan. Perusahaan ini memiliki hubungan baik dengan usaha kecil dan besar seperti EDS,
Cox Communications, Inc dan lain-lain.
Dell telah menawarkan layanan pasca penjualan melalui website Dell.com Premier di mana
pelanggan dapat log in dan memilih konfigurasi yang tepat untuk sistem IT mereka. Dukungan
pra dan pasca penjualan perusahaan adalah gambaran yang sangat baik bagi perusahaan dan
dapat dimasukkan sebagai bagian dari keunggulan kompetitif perusahaan.
Selain itu, untuk menjaga dan mempertahankan reputasi baik dari pelanggan untuk pra dan pasca
penjualan, perusahaan harus memastikan bahwa mitra baru seperti Lexmark (untuk printer) juga
harus mengadopsi pelanggan yang sama dan fokus penjualan.
Dell Computer Corporation merupakan perusahaan komputer terbesar di dunia yang melakukan
penjualan produknya secara langsung. Analisa Porter perusahaan Dell Inc, mereka memiliki
ancaman dari produk pengganti berupa smartphone dan tablet yang memiliki fungsi hampir sama
dengan komputer, ancaman dari pesaing industry seperti HP, Acer, dan Lenovo. Dell juga
memperhatikan bagaimana melayani pelanggan dengan baik melalui proses customer order dan
layanan-layanan yang ada saat pemesanan, pembayaran, maupun layanan purna jualnya. Proses
manufacturing yang terjadi adalah proses perakitan dan pengecekan, seperti install software dan
pengecekan fungsi produk. Dell mengembangkan E-Procurement guna mendukung metode JIT
yang diusungnya. Aliran informasi yang terintegrasi mendukung supplier untuk mengirimkan
bahan baku hanya sebanyak yang diperlukan oleh Dell. Pada level distribusi, Dell menggunakan
jasa pengiriman barang, baik distribusi bahan baku maupun produk jadi.

Anda mungkin juga menyukai