UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
BAB I. PENDAHULUAN
1
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
udara dingin, ventilasi diminimalisasi sehingga udara dingin luar tidak dapat
masuk dan panas yang terperangkap di dalam tidak keluar dengan mudah.
2
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
3
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
4
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
4. RH dengan termohygrometer
5
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
b) Tabel Pengukuran suhu bola basah dan suhu bola kering pada
waktu siang hari di dalam dan luar greenhouse.
Adapun hasil yang di dapat dalam Pengukuran suhu bola basah dan
suhu bola kering pada waktu siang hari di dalam dan luar
greenhouse. Dapat dilihati pada tabel 2
Tabel 2 Pengukuran suhu bola basah dan suhu bola kering pada
waktu siang hari di dalam dan luar greenhouse.
c) Tabel Pengukuran suhu bola basah dan suhu bola kering pada
waktu sore hari di dalam dan luar greenhouse.
6
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
Tabel 3 Pengukuran suhu bola basah dan suhu bola kering pada
waktu sore hari di dalam dan luar greenhouse.
2.1.6.2 Pembahasan
Pengukuran suhu bola basah dan suhu bola kering pada waktu pagi hari dalam
greenhouse dan luar greenhouse ada perbedaan yaitu dimana pengukuran suhu bola
basah dalam greenhouse pada semua titik pengukuran mengalami penurunan pada
semua titik pengukuran suhu bola basah di luar greenhouse. Begitu juga dengan
pengukuran suhu bola kering nya di dalam greenhouse mengalami penurunan pada
pengukuran di semua titik di luar greenhouse. Hal ini disebabkan oleh adanya
perbedaan suhu dan kelembaban relatif di dalam dan di luar greenhouse.
Pengukuran suhu bola basah dan suhu bola kering pada waktu siang hari
dalam greenhouse dan luar greenhouse ada perbedaan yaitu dimana pengukuran suhu
bola basah dalam greenhouse pada semua titik pengukuran mengalami penurunan
pada semua titik pengukuran suhu bola basah di luar greenhouse. Begitu juga dengan
pengukuran suhu bola kering nya di dalam greenhouse mengalami penurunan pada
pengukuran di semua titik di luar greenhouse. Hal ini disebabkan oleh adanya
perbedaan suhu dan kelembaban relatif di dalam dan di luar greenhouse.
Pengukuran suhu bola basah dan suhu bola kering pada waktu sore hari dalam
greenhouse dan luar greenhouse ada perbedaan yaitu dimana pengukuran suhu bola
basah dalam greenhouse pada semua titik pengukuran mengalami penurunan dan
bahkan ada yang sama pada titik tertentu pengukuran suhu bola basah di luar
7
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
greenhouse. Begitu juga dengan pengukuran suhu bola kering nya di dalam
greenhouse mengalami penurunan dan bahkan ada yang sama pada pengukuran di
Titik tertentu di luar greenhouse. Hal ini disebabkan oleh adanya perbedaan suhu dan
kelembaban relatif di dalam dan di luar greenhouse.
2.1.7.2 Saran
Pada saat praktikum kita diharapkan melakukannya dengan baik dan tepat
sesuai dengan prosedur kerja yang telah diberikan, guna mendapatkan hasil yang
maksimal pada saat sebelum, sedang, dan setelah praktikum di laksanakan.
8
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
2.2.3 Manfaat
Praktikum ini bermanfaat agar mahasiswa dapat intensitas cahaya di dalam
dan di luar bangunan greenhouse.
9
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
Intensitas cahaya pada luxmeter juga dicatat. Selanjutnya hal yang sama
juga dilakukan untuk pengukuran intensitas cahaya di luar ruangan.
10
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
2.2.6.2 Pembahasan
Pengukuran intensitas cahaya pada waktu pagi hari dalam greenhouse dan
luar greenhouse ada perbedaan yaitu dimana pengukuran intensitas cahaya pada
semua titik pengukuran dalam greenhouse mengalami kenaikan. Pengukuran
intensitas cahaya di dalam greenhouse mengalami kenaikan pada pengukuran di
semua titik di luar greenhouse. Hal ini disebabkan oleh adanya perbedaan intensitas
cahaya di dalam dan di luar greenhouse. Intensitas cahaya di dalam greenhouse tentu
11
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
2.2.7.2 Saran
Pada saat praktikum kita diharapkan melakukannya dengan baik dan tepat
sesuai dengan prosedur kerja yang telah diberikan, guna mendapatkan hasil yang
maksimal pada saat sebelum, sedang, dan setelah praktikum di laksanakan.
12
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
2.3.2 Tujuan
Praktikum ini bertujuan untuk mengukur kecepatan angin di dalam dan di
luar bangunan greenhouse.
13
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
2.3.3 Manfaat
Praktikum ini bermanfaat agar mahasiswa dapat mengukur kecepatan angin
di dalam dan di luar bangunan greenhouse.
14
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
15
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
2.3.6.2 Pembahasan
Pengukuran kecepatan angin pada waktu pagi hari di dalam greenhouse
mengalami kenaikan pengukuran kecepatan angin di luar greenhouse pada semua
titik pengukuran. Hal ini disebabkan oleh adanya perbedan kecepatan aliran angin
di dalam dan di luar bangunan greenhouse. Hasil pengukuran kecepatan aliran
angin di dalam greenhouse lebih rendah dibandingkan dengan hasil pengukuran
kecepatan aliran angin di luar greenhouse dikarenakan adanya batasan kepada
angin untuk mengalir atau berhembus di dalam greenhouse oleh dinding
greenhouse itu sendiri. Dinding greenhouse akan menahan sebagian angin yang
masuk kedalam bangunan greenhouse sehingga kecepatan aliran anginnya
menjadi lebih rendah dibandingkan kecepatan aliran angin di luar bangunan
greenhouse.
Pengukuran kecepatan angin pada waktu siang hari di dalam greenhouse
mengalami kenaikan pengukuran kecepatan angin di luar greenhouse pada semua
titik pengukuran. Hal ini disebabkan oleh adanya perbedan kecepatan aliran angin
di dalam dan di luar bangunan greenhouse. Hasil pengukuran kecepatan aliran
angin di dalam greenhouse lebih rendah dibandingkan dengan hasil pengukuran
kecepatan aliran angin di luar greenhouse dikarenakan adanya batasan kepada
angin untuk mengalir atau berhembus di dalam greenhouse oleh dinding
greenhouse itu sendiri. Dinding greenhouse akan menahan sebagian angin yang
masuk kedalam bangunan greenhouse sehingga kecepatan aliran anginnya
menjadi lebih rendah dibandingkan kecepatan aliran angin di luar bangunan
greenhouse.
Pengukuran kecepatan angin pada waktu sore hari di dalam greenhouse
mengalami kenaikan pengukuran kecepatan angin di luar greenhouse pada semua
titik pengukuran. Hal ini disebabkan oleh adanya perbedan kecepatan aliran angin
di dalam dan di luar bangunan greenhouse. Hasil pengukuran kecepatan aliran
16
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
2.3.7.2 Saran
Pada saat praktikum kita diharapkan melakukannya dengan baik dan
tepat sesuai dengan prosedur kerja yang telah diberikan, guna mendapatkan
hasil yang maksimal pada saat sebelum, sedang, dan setelah praktikum di
laksanakan.
17
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
3.1 Kesimpulan
Dari seluruh objek yang telah di praktikumkan maka dapat disimpulkan
bahwa hasil pengukuran di dalam greenhouse menjadi meningkat pada
pengukuran dari setiap objek yang berada di luar greenhouse. Hal ini dikarenakan
adanya perbedaan lingkungan di dalam bangunan greenhouse dan lingkungan di
luar bangunan greenhouse.
3.2 Saran
Pada saat praktikum kita diharapkan melakukannya dengan baik dan tepat
sesuai dengan prosedur kerja yang telah diberikan, guna mendapatkan hasil yang
maksimal pada saat sebelum, sedang, dan setelah praktikum di laksanakan.
18
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Tri Bhrata, DesaPondokMeja Km. 11, MestongMuaro Jambi 36364
DAFTAR PUSTAKA
19