Ajari kami merindu seperti rasamu pada kami, Ummat penghujung hari
Dibawa riak-riak
Namun terpedaya
Tak berdaya
Terpenjara
Lemah
Dipermainkan samudera
Dan hilang
Selayak santapan
Hidangan menggiurkan
Diperebutkan
Kami dianiaya
Kami di bantai
Kami dipermainkan
Kami tersakiti
Rasulullah
Bayi bayi kami mati kedinginan di kemah kemah pengungsian.
Masih ada.
Sedang mereka adalah perpanjangan tangan hewan hewan buas yang memangsa kami?
Dimana kami harus cari abu bakar yang berjalan di tengah dinginnya malam, sendiri membagi selimut u/
rakyatnya?
Dimana kami mencari Umar yang memanggul gandum, memasak lalu menyuapi anak2 kelaparan dengan
kedua tangannya sendiri
Dimana kami mencari ustman yg begitu hati hati menghukumi
Dimana Salahudin al ayubi yang menari dibawah bayang-bayang pedang melindungi nyawa kami