Anda di halaman 1dari 43

BIOMEKANIKA

Ns. Nur Falah Setyawati, S.Kep., MPH


pendahuluan
• Biomekanika adl cabang ilmu ergonomi yg
menggabungkan teknik fisika, antropometri & ilmu
kedokteran dasar (biologi dan fisiologi), melalui
hubungan matematika.
• Tayyari & Smith (1997), biomekanika
menggunakan penerapan hukum fisika untuk
menjelaskan fenomena biologis yang terjadi dalam
tubuh manusia.
definisi

• Biomekanik :secara terminologi, terdiri atas 2


kata yaitu kata “Bio” = makhluk hidup dan
“Mekanikal” = gerakan.
• Biomekanika adalah ilmu pengetahuan yang
mempelajari interaksi fisik antara pekerja
dengan mesin, material dan peralatan dengan
tujuan untuk meminimumkan keluhan pada
sistem kerangka otot agar produktivitas kerja
dapat meningkat.
biomekanika
• Digunakan untuk menganalisis momen & gaya pd
segmen tubuh, membandingkan keterbatasan kekuatan
otot, serta memprediksi kondisi & postur kerja manusia.
• Bidang penelitian informasi hasil ergonomi: meneliti ttg
kekuatan fisik manusia mencakup kekuatan atau daya
fisik manusia ketika bekerja & mempelajari bagaimana
cara kerja serta peralatan harus dirancang agar sesuai
dengan kemampuan fisik manusia ketika melakukan
aktivitas kerja tsb.
KLASIFIKASI BIOMEKANIK :

1. General Biomechanic

2. Occupational Biomechanic
General Biomechanic

General Biomechanic adalah


Biomekanika yang membahas hukum dan
konsep dasar yang mempengaruhi tubuh
manusia baik dalam posisi diam maupun
bergerak.
General Biomechanic
meliputi 2 bag :

• Biostatik
bagian yang hanya menganalisa tubuh pada posisi
diam atau bergerak pada garis lurus dengan
kecepatan seragam (uniform).

• Biodinamik
bagian yang berkaitan dengan gambaran gerakan–
gerakan tubuh tanpa mempertimbangkan gaya yang
terjadi (kinematik) dan gerakan yang disebabkan
gaya yang bekerja dalam tubuh (kinetik) (Tayyari,
1997).
Occupational
Biomechanic
• Definisi
bagian dari biomekanik terapan yg mempelajari
interaksi fisik antara pekerja dengan mesin,
material dan peralatan.
• Tujuan
Meminimalkan keluhan pada sistem
muskuloskeletal agar produktifitas kerja dapat
meningkat.
Occupational
Biomechanic
Mengkaji
perilaku tubuh manusia dan aspek-aspek mekanika gerakan
anggota tubuh

Membahas
• kekuatan, kecepatan dan ketelitian gerak sistem otot-rangka
dari tubuh
• daya tahan jaringan-jaringan tubuh terhadap beban-beban
mekanik

Berkaitan
dengan interaksi fisik antara pekerja dg mesin, material dan
peralatan
Biomechanics Analysis
Pendekatan biomekanika

• Tubuh manusia sbg suatu sistem yg terdiri dr


elemen-elemen yg saling berkait & terhubung satu
sama lain, melalui sendi-sendi & jaringan otot yg
ada.
• Prinsip-prinsip fisika digunakan utk menyatakan
tegangan mekanik pd tubuh & gaya otot yg
diperlukan utk membagi tegangan-tegangan tsb.
Struktur anatomi manusia yg berkaitan
dgn biomekanik:

a) TULANG (SKELETAL)

b) SAMBUNGAN (LIGAMEN, CARTILAGO &


TENDON)

c) OTOT (MUSKULUS)
SKELETAL

• Kolaborasi antar tulang dapat


menghasilkan gerakan yang
dilakukan oleh organ tubuh.
• Tulang mendistribusikan
gaya/tegangan yang ada
padanya.
• Tulang yang besar dan
panjang berfungsi untuk
memberikan perbandingan
terhadap beban yang terjadi
pada tulang tersebut.
Anatomy of the
Human Spine
LIGAMEN, CARTILAGO
& TENDON
• LIGAMEN berfungsi utk
menghubungkan tulang dgn tulang &
memberikan stabilitas pd sendi dgn
mencegah banyaknya gerakan.
• TENDON berfungsi utk menghubungkan
otot ke tulang. Tendon membawa kekuatan
dr otot utk menggerakkan tulang.
• FIBROKARTILAGO memberi dukungan kuat
& fleksibel dlm diskus intervertebralis, di
antara tendon & ligamen, sekitar tempurung
lutut & dlm masa penyembuhan tulang.
OTOT (MUSKULUS)

• Fungsi otot untuk menggerakkan bagian-bagian tubuh. Otot


berupa jaringan yang bersifat elastis, terdiri atas sel-sel yg
disebut serabut otot.
• Otot adl jaringan pd tubuh yg bercirikan mampu berkontraksi
dimana aktivitasnya dipengaruhi oleh stimulus dari sistem saraf.
• Mekanisme otot scr eksplisit merupakan gerak mekanik yg
terjadi akibat proses kimiawi dasar berseri demi kelangsungan
kontraksi otot.
• Sumber energi otot berasal dr pemecahan senyawa kaya energi
melalui proses aerob maupun anaerob.
Aerobic vs. Anaerobic
Metabolism
Aerobic
• Use of O2, efficient, high capacity
Asam laktat (C3H6O3) yg dihasilkan oleh kontraksi otot
dioksidasi dengan cepat menjadi CO2 dan H2O dlm kondisi
aerobic, shg beban pekerjaan yg tidak terlalu melelahkan akan
dpt berlangsung cukup lama.
Anaerobic
• No O2, inefficient, low capacity
Karena terhambatnya aliran darah yg mengandung oksigen
dgn adanya beban otot statis atau aliran darah yg tidak cukup
mensuplai oksigen shg glikogen akan melepaskan asam laktat.
Anaerobic metabolism  lactic acid (pain, cramps, tremors)
Link - Joint
• Pd analisa biomekanik, tubuh manusia dipandang sebagai suatu
sistem yg terdiri dr link (penghubung) dan joint (sambungan).
• Menurut Ghaffin & Anderson (1984), tubuh manusia terdiri dari
enam link yaitu:
1) Link lengan bawah yg dibatasi joint pergelangan tangan &
siku.
2) Link lengan atas yang dibatasi joint siku dan bahu.
3) Link punggung yang dibatasi joint bahu dan pinggul.
4) Link paha yang dibatasi joint pinggul dan lutut.
5) Link betis yang dibatasi joint lutut dan mata kaki.
6) Link kaki yang dibatasi joint mata kaki dan telapak kaki.
• Berdasarkan sifat geraknya, persendian dapat
dibedakan menjadi tiga, yaitu sendi mati,
sendi kaku, dan sendi gerak.
1) Sendi Mati (Sinartrosis)
Sendi mati adalah hubungan antar tulang yang tidak dapat
digerakkan, contohnya hubungan pada tulang tengkorak.

2) Sendi Kaku (Amfiartrosis)


Sendi kaku adalah hubungan antar tulang yang dapat
digerakkan, tetapi gerakannya terbatas, contohnya hubungan
pada tulang pergelangan tangan, pergelangan kaki, hubungan
tulang rusuk dan tulang dada, serta ruas-ruas tulang belakang.

3) Sendi Gerak (Diartrosis)


Sendi gerak adalah hubungan antar tulang yang
memungkinkan gerakan tulang secara bebas.
• Contoh sendi gerak yaitu:

a) Sendi Engsel: Sendi ini dapat bergerak satu arah,


• gerakan pada pintu, contohnya pada persendian siku
dan lutut atau hubungan antar ruas pada jari tangan
dan kaki.
b) Sendi Pelana
• Pada sendi ini, salah satu tulang dapat bergerak ke dua
arah, contohnya hubungan antara ruas jari dan telapak
tangan.
c) Sendi Geser
• Sendi geser memungkinkan pergeseran antar tulang,
misalnya sendi yang terdapat pada tulang belakang.
• Contoh sendi gerak yaitu:
d) Sendi Putar
• Pada sendi ini, gerakan salah satu tulang dapat bergerak
terhadap tulang yang lain sebagai poros sendi,
contohnya pada hubungan antar tulang atlas pada leher
dan tulang tengkorak serta antara tulang hasta dan
pengumpil.
e) Sendi peluru
• Persendian yang memungkinkan pergerakan ke segala
arah. Contoh: hubungan tulang lengan atas dengan
tulang belikat.
PERGERAKAN MANUSIA
• Range Of Motion ROM Chart (1).pdf
Biomekanika pada manusia

Hukum Dasar
• Hukum Newton pertama ( Kelembaman ) Dipakai
untuk mengukur suatu pengamatan
1) benda bersifat mempertahankan keadaan
2) semua benda/ obyek akan bergerak bila ada gaya (force) yang
mengakibatkan pergerakan
• Hukum Newton kedua F=m·a
“Apabila ada gaya yang bekerja pada suatu benda maka benda akan mengalami
suatu percepatan yang arahnya sama dengan arah gaya”
• Hukum Newton ketiga - ( aksi reaksi )
“ Untuk setiap aksi, selalu ada reaksi yang arahnya berlawanan”
Biomekanika pada manusia

• Dalam tubuh manusia terdapat tiga jenis gaya :


a) Gaya Gravitasi, yaitu gaya yg melalui pusat massa dr tiap
segmen tubuh manusia dgn arah kebawah. Besar
gayanya adalah massa dikali percepatan gravitasi
(F=mg)
b) Gaya Reaksi yaitu gaya yg terjadi akibat beban pada
segmen tubuh atau berat segmen tubuh itu sendiri.
c) Gaya otot yaitu gaya yg terjadi pada bagian sendi, baik
akibat gesekan sendi atau akibat gaya pada otot yg
melekat pada sendi. Gaya ini menggambarkan besarnya
momen otot.
Analisa mekanik
• Gaya pada tubuh ada 2 tipe :
1. Gaya pada tubuh dlm keadaan statis (biostatis)
2. Gaya pada tubuh dalam keadaan dinamis (biodinamik)
• Hukum Kesetimbangan Gaya menyatakan bahwa
penjumlahan dari semua gaya yg bekerja pd suatu benda
dlm keadaan kesetimbangan statis adl sama dengan nol
( F = 0).
• Gaya-gaya dibedakan sedikitnya dlm 2 arah, yaitu vertikal &
horizontal.
• Hukum Kesetimbangan Momen menyatakan bahwa
penjumlahan momen-momen dr semua gaya yg bekerja pd
suatu benda dlm keadaan kesetimbangan statis adl sama
dengan nol (∑M = 0).
Persentasi Segmen Tubuh

• Dlm perhitungan utk mencari moment & gaya dpt


dilakukan dgn cara menghitung gaya & moment scr
parsial atau menghitung tiap segmen yg menyusun
tubuh manusia.
• Setiap segmen tubuh memiliki presentase yg
berbeda-beda.
• Berat dr masing – masing segmen diperoleh dr
besarnya prosentase per segmen dikalikan dengan
berat dari orang tersebut.
Persentase Persegmen tubuh (Tayyari, 1997)
Analisis biomekanik pada
manusia
• Prinsip-prinsip dasar yg diaplikasikan pd analisis
biomekanika pd berbagai segmen tubuh manusia
memandang tubuh sbg sistem multiple link, maka
hasil perhitungan gaya & momen pd suatu link akan
dipengaruhi link sebelumnya & akan memengaruhi
link selanjutnya. Oleh sebab itu link terakhir (link
kaki) akan menahan beban yg berasal dr berat seluruh
link sebelumnya, baik beban eksternal maupun beban
link itu sendiri.
Daya Tahan Terhadap
Beban Mekanik
• Setiap jenis jaringan mempunyai kemampuan yang khas dalam
menahan beban biomekanik yang datang kepadanya
• Beberapa faktornya:
a) Konstruksi sistem otot-rangka
b) Sifat bahan jaringan yang bersangkutan
c) Kebiasaan/latihan
• Beban mekanik yang terasa ringan tetapi membebani secara
berulang dalam waktu yang panjang dapat menimbulkan
gangguan-gangguan pada jaringan yang bersangkutan mulai dari
yang ringan sampai yang bersifat masalah (disorder) pada
jaringan rangka-tulang tersebut
Pengukuran Kerja
Biomekanika (Persamaan Pembebanan)

1. Disc L5/S1 Dalam Aktivitas Pengangkatan


2. Action Limit (AL) dan Maximum Permissible
Limit (MPL)

3. Recommended Weight Limit (RWL) dan Lifting


Index (LI)

4. MAWL (Maximum Acceptable Weight of Lift)


Tugas!
1. Jelaskan macam-macam pengukuran kerja biomekanika
dengan persamaan pembebanan.
2. Pilihlah pengukuran kerja yg paling tepat utk contoh kasus di
bawah ini.
3. Seorang pekerja mengambil kotak yang memiliki berat 60 kg
dimana berat badannya sebesar 65 kg. Jarak pergelangan
tangan ke pusat masa benda 0,07 m, θ1 = 20o, jarak
pergelangan tangan-siku = 0,28 m, θ2 = 20o, jarak siku-bahu =
0,3 m, θ3 = 80o, jarak bahu ke L5/S1 = 0,36 m, θ4 = 45o. sudut
inklinasi perut 45o, sudut inklinasi paha 50o. HITUNGLAH!
4. Buatlah kesimpulan hasil pengukuran tsbt di atas.
Faktor-faktor manusia secara teknik
(biomekanik) terfokus pada sistem
musculoskeletal.
Dalam melakukan tugas-tugas yang manipulatif, maka
ada bbrp hal yg perlu diperhatikan, al :
1) Menyeimbangkan antara gerakan statik dan gerak yang
dinamis.
2) Menjaga kekuatan otot, dimana pemakaian otot
maksimum 15%.
3) Mencegah Range of Motion (ROM) sendi yang
berlebihan.
4) Menggunakan grup otot yang lebih kecil untuk
kecepatan dan ketelitian
.

APLIKASI BIOMEKANIKA
Pada banyak kegiatan/ pekerjaan sehari-hari secara tidak
langsung ilmu biomekanika telah diaplikasikan.
Jadi pada industri atau kehidupan sehari-hari aspek ilmu
biomekanika adalah sebagai berikut:

• Untuk mengukur besarnya gaya yang dibutuhkan oleh


seorang operator untuk melakukan suatu pekerjaan dengan
postur tubuhnya.
• Untuk mengukur besarnya gaya otot yang diperlukan oleh
seorang operator dalam menyelesaikan pekerjaan dengan
menggunakan prinsip-prinsip fisika dan mekanika
APLIKASI BIOMEKANIKA
• Dgn mengaplikasikan ilmu biomekanika, kita mengetahui
& memahami serta dpt menentukan sikap kerja yg berbeda
dpt menghasilkan kekuatan atau tingkat produktivitas yg
terbaik.
• Utk mengevaluasi pekerjaan operator agar dpt
menghasilkan cara kerja yg lebih baik yg
meminimalkan gaya & momen yg dibebankan pd operator
spy tidak terjadi kecelakaan kerja.
• Aplikasinya yg lain adl menentukan perancangan sistem
tempat kerja dgn pertimbangan dr gerakan-gerakan tubuh
manusia/ pekerja
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai