Korporasi mempunyai sifat dasar: profit (pemegang saham) dan

power (manajemen). Korporasi mencapai tujuannya dg cara yg

tidak logis krn adanya keserakahan dg tdk menerapkan etika
bisnis. Perusahaan dimata hukum diakui sbg legal person. Namun
sifat dasar perusahaan spt seorang psikopat. Krn adanya sifat spt
itu, ada pertentangan dg stakeholder.
Setelah terbentuk organisasi & memiliki tujuan yg ingin dicapai,
membuat MISI (alasan mengapa perusahaan harus ada),
kemudian VISI (gambaran masa depan perusahaan/ingin jd spt
apa perusahaan dimasa depan). Misi dibentuk dr awal yg mrpkn
pedoman awal utk melangkah & mencapai visi dg melakukan
strategi. Goal = tujuan jangka pendek yg ingin dicapai.
Shareholder activism = pemegang saham tdk hanya menunggu
dividen, tp jg memiliki tanggungjawab pd perusahaan utk
mengawasi kegiatan perusahaan.