Anda di halaman 1dari 4

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RSIA PURI BETIK HATI

NOMOR :
TENTANG
PANDUAN DILEMA ETIK RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PURI
BETIK HATI

Menimbang : a. Bahwa dalam menjalankan profesi kedokteran,


keperawatan dan kebidanan diperlukan adanya suatu
panduan yang digunakan sebagai pedoman
b. Bahwa Panduan Dilema Etik merupakan pedoman bagi
dokter, perawat dan bidan dalam melaksanakan praktek
kesehatan
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan 1 dan 2, dalam rangka
penerapannya perlu ditetapkan Dilema Etik Rumah Sakit
melalui surat keputusan Direktur

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 99 tahun


2004 tentang Praktik Kedokteran
2. Undang-undang Republik Indonesia nomor 44 tahun 2009
tentang Rumah Sakit
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun
2009 tentang tenaga kesehatan

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN
ANAK PURI BETIK HATI TENTANG PANDUAN
DILEMA ETIK DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK
PURI BETIK HATI
Kedua : Menetapkan Panduan Dilema Etik dalam menjalankan
profesi kesehatan, keperawatan dan kebidanan.
Ketiga : Dengan penerapan Panduan Dilema Etik Klinik sebagaimana
butir kesatu tersebut, maka semua dokter, perawat dan bidan
yang menjalankan praktek kedokteran, keperawatan dan
kebidanan wajib berpegang pada Panduan Dilema Etik
tersebut.
Keempat Surat keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai adanya
ketentuan lebih lanjut
Kelima Apabila dikemudian hari terdapat kesalahan dan kekeliruan
dalam ketetapan ini maka akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bandar Lampung


Pada tanggal :
Direktur RSIA Puri Betik Hati

Dr. M. Iqbal, Sp. A

Lampiran : Peraturan Direktur


Nomor : 009/SK/DIR/RSIA-PBH/I/2019
Tanggal : Januari 2019
Tentang : Kebijakan Pelayanan Sistem
Informasi Rumah Sakit

KEBIJAKAN PELAYANAN SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT


DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PURI BETIK HATI

A. Kebijakan Umum
1. Semua pegawai RSIA Puri Betik Hati harus menguasai komputer minimal
sesuai dengan uraian tugas masing-masing
2. Dalam melaksanakan tugasnya setiap petugas wajib mematuhi ketentuan
dalam K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
3. Setiap petugas harus bekerja sesuai dengan standar profesi, standar
prosedur operasional yang berlaku, etika profesio dan menghormati hak
pasien
4. Pelayanan bagian SIMRS dilaksanakan 24 jam sehari, 7 hari dalam
seminggu
5. Penyediaan tenaga harus mengacu kepada pola ketenagaan
6. Untuk melaksanakan koordinasi dan evaluasi wajib dilaksanakan rapat
rutin bulanan minimal satu bulan sekali

B. Kebijakan Khusus
1. Setiap penggunaan komputer harus dilakukan sesuai dengan Standar
Prosedur Operasional (SPO)
2. Setiap penggunaan komputer tidak diizinkan untuk mengubah, menambah,
mengurangi konfigurasi, aplikasi dan data apapun yang tidak berkaitan
dengan uraian tugasnya tanpa izin tertulis dari direktur ataupun wakil
direktur
3. Direktur dapat memberikan kewenangan secara tertulis kepada unit kerja
atau perorangan untuk berhak sepenuhnya memonitor segala aktivitas dan
melakukan tindakan sebagaimana seharusnya terhadap semua perangkat
komputer beserta yang berkaitan dengan hal tersebut
4. Peralatan penunjang sistem informasi harus selalu dilakukan perawatan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku
5. Setiap adaptasi teknologi ataupun sistem informasi, perlu diuji coba dan
dikontrol kualitasnya sebelum diterapkan
6. Setiap pengadaan sistem informasi harus berdasarkan atas kebutuhan
sistem informasi
7. Untuk mempertahankan dan meningkatkan kompetensi, setiap petugas
wajib mengikuti pelatihan yang diselenggarakan.

Direktur RSIA Puri Betik Hati

Dr. M. Iqbal, Sp. A

Anda mungkin juga menyukai