1

Kandidat : dr. Ida Bagus Aditya Nugraha (Magister Combined Degree)

NIM : 1314048207
Tanggal Ujian Tesis : 08 Oktober 2018
Team Penguji :
Dr dr Made Ratna Saraswati , Sp.P.D. KEMD
Prof Dr dr K Suastika, Sp.P.D. KEMD
Dr dr I Nyoman Wande Sp.PK
Dr I Gusti Putu Suka Aryana Sp.P.D. KGer (Berhalangan Hadir)
Dr. dr. Wira Gotera, Sp.P.D. KEMD

Notulen Masukan dan Tambahan Pada Ujian Akhir Tesis

Prof Dr dr Ketut Suastika, Sp.P.D. KEMD (Pembimbing 2)
1. Grafik Rerata GLP1 serta nilai GLP1 mulai dari 4 ng/mL (perbaiki grafiknya) sesuai
dengan saran, mulai awal grafik di angka 4 ng/mL untuk GLP1
2. Untuk menampilkan nilai p >0,05 (tulis nilai p nya)
3. Untuk pembahasan tidak perlu ditulis angkanya, keterangannya (angkanya) di hasil
4. Pengaruh usia tidak perlu dianalisis, tambahkan di tabel karakteristik awal, hanya
yang profil saja, di tabel di belakang untuk GLP1
5. Perbaiki pada penulisan kesimpulan : “jangan tulis kesimpulan ada kata kata
kecenderungan”, tulis pada obesitas didapatkan penurunan kadar GLP1 menit 120
lebih tajam dari non obesitas.
6. Grafik Beda Rerata GLP1 dibagi 4 : Normal, Overweight, Obese I, Obese II
(berdasarkan BMI).

Dr. dr. Wira Gotera, Sp.P.D. KEMD

1. Tabel Karakteristik ditambahkan untuk uji nilai p
2. Seandainya ada teori kasus pada orang dewasa dengan obese (BB menurun)
bagaimana respon GLP1? Adakah teori yang terbaru coba dicari, misal kaitan antara
faktor exercise jadi untuk menyimpulkan apakah jika Berat Badan nya menurun GLP1
akan naik (reversible)

Dr. dr. I Nyoman Wande, Sp.PK

1. Pada pasien obesitas IL-6 lebih tinggi, bagaimanakah dengan penelitian ini? Apa juga
seperti teori? Jadi pada penelitian kita tidak diteliti mengenai IL-6, jadi tidak bisa
dijawab pada penelitian bagaimana kadar IL-6 nya
2. Ekskresi GLP1 apa ada kaitannya dengan gangguan fungsi ginjal

Dr. dr. Made Ratna Saraswati, Sp.P.D. KEMD (Pembimbing 1)

1. Implikasi Klinis untuk GLP1 pada pasien normal? Apa diberikan terapi supplemetasi?
2. Bagaimana menilai kemaknaan trend dari GLP1? masih bingung untuk Uji menentukan
kemaknaan, sementara kita sudah analisa dengan analisa General Linier Model
Repeated Measurement?