A. IDENTIFIKASI
Nama Sekolah : MAN Surabaya
Kelas / Semester : X/2
Mata Pelajaran : Matematika - Wajib
Materi Pokok : Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Alokasi Waktu : 18 × 45 menit (6 × (3 × 45) menit)
B. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran Pertidaksamaan
mutlak, pecahan, dan irasional diharapkan siswa dapat :
Sikap :
1. Mengamalkan ajaran agama yang dianut yaitu dapat mengucapkan salam dan berdoa
2. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran
3. Bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat
4. Menjawab pertanyaan
5. Memberi saran dan kritikan
Pertemuan I dan II
6. Menemukan konsep pertidaksamaan dan nilai mutlak.
7. Menyelesaikan pertidaksamaan dan nilai mutlak.
Pertemuan III
8. Menyelesaikan Pertidaksamaan pecahan
9. Menyelesaikan masalah Pertidaksamaan pecahan
Pertemuan IV
10. Menyelesaikan Irasional dan mutlak
11. Memecahkan masalah Irasional dan mutlak
Pertemuan V
12. Menerapkannya pada masalah nyata
E. MATERI POKOK
F. STRATEGI PEMBELAJARAN
a. Pendekatan : Pendekatan Saintifik
Model : Pembelajaran Kooperatif
Metode : Problem Based Learning, Tanya Jawab
c. Sumber Belajar
1. Tim Penyusun. 2013. Matematika. Jakarta: Kemendikbud.
2. Sumber buku lain, Internet, dll.
G. SKENARIO PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE – 1 DAN KE – 2
Langkah Kegiatan Belajar Kompetensi yang Alokasi
Pembelajaran (Aktivitas Guru) waktu
dikembangkan
Pendahuluan 2 x 10
Menit
Komunikasi Guru mengucapkan salam dan Dapat menjawab salam,
mengarahkan siswa untuk dan dapat berdoa
memimpin doa bersama-sama
Guru mengecek kehadiran siswa
Apersepsi Guru memberikan gambaran Sikap peduli dan
tentang pentingnya memahami perhatian pada guru, serta
Konsep pertidaksamaan dan nilai proses pembelajaran dan
mutlak dalam kehidupan sehari- materi pelajaran yang
hari. akan dipelajari diikuti
Motivasi Mendorong rasa ingin tahu dan dengan sungguh-sungguh
berpikir kritis, siswa diajak Mendorong rasa ingin
memecahkan masalah mengenai tahu terhadap materi
bagaimana menemukan Konsep pelajaran yang akan
pertidaksamaan dan nilai mutlak dipelajari
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai.
Kegiatan inti 2 x 110
Menit
Mengamati Guru mengajukan/menunjukkan Melatih kesungguhan,
masalah kepada Siswa untuk ketelitian dan mencari
diselesaikan/diskusikan dalam informasi tentang Konsep
menemukan Konsep pertidaksamaan dan nilai
pertidaksamaan dan nilai mutlak mutlak.
PERTEMUAN KE – 3
Langkah Kegiatan Belajar Kompetensi yang Alokasi
Pembelajaran (Aktivitas Guru) waktu
dikembangkan
Pendahuluan 10
Menit
Komunikasi Guru mengucapkan salam dan Dapat menjawab salam,
mengarahkan siswa untuk dan dapat berdoa
memimpin doa bersama-sama
Guru mengecek kehadiran siswa
Apersepsi Guru memberikan gambaran Sikap peduli dan
tentang pentingnya memahami perhatian pada guru, serta
Pertidaksamaan pecahan dalam proses pembelajaran dan
kehidupan sehari-hari. materi pelajaran yang
Motivasi Mendorong rasa ingin tahu dan akan dipelajari diikuti
berpikir kritis, siswa diajak dengan sungguh-sungguh
memecahkan masalah mengenai Mendorong rasa ingin
bagaimana menemukan tahu terhadap materi
Pertidaksamaan pecahan pelajaran yang akan
Guru menyampaikan tujuan dipelajari
pembelajaran yang ingin dicapai.
Kegiatan inti 110
Menit
Mengamati Guru mengajukan/menunjukkan Melatih kesungguhan,
masalah kepada Siswa untuk ketelitian dan mencari
diselesaikan/diskusikan dalam informasi tentang
menemukan Pertidaksamaan Pertidaksamaan pecahan.
pecahan
Menanya Guru meminta siswa untuk Mengembangkan
menanyakan tentang masalah atau kreativitas dan rasa ingin
Membuat pertanyaan mengenai tahu tentang
Pertidaksamaan pecahan Pertidaksamaan pecahan
Mengeksplorasi/ Siswa menyelesaikan masalah Mengembangkan sikap
mengumpulkan Pertidaksamaan teliti, jujur, sikap sopan
informasi pecahanberdasarkan lembar kerja
siswa yang diberikan guru.
Mengasosiasi/ Siswa menganalisis dan membuat Mengembangkan
mengolah kategori dari unsur-unsur yang kemampuan berpikir
informasi terdapat pada Pertidaksamaan induktif dan deduktif
pecahan, dalam membuat
Guru mengarahkan siswa untuk kesimpulan
Mengomunikasi menghubungkan unsur-unsur yang Menembangkan
kan sudah dikategorikan/ kemampuan berbahasa
dikelompokkan sehingga dapat yang baik dan benar dan
dibuat kesimpulan mengenai Menghargai pendapat
Pertidaksamaan pecahan. orang lain
Penutup 15
Menit
Di akhir Guru meminta kepada siswa untuk Mengembangkan
pembelajaran menyimpulkan materi yang baru kemampuan pengetahuan
diharapkan: dipelajari dan keterampilan
Guru memberikan tes kepada siswa Menumbuhkan rasa
Guru memberikan tugas rumah syukur kepada Tuhan atas
(PR) segala hikmat yang telah
Guru menyampaikan arahan untuk diberikan, sehingga kita
pertemuan selanjutnya dapat mengakhiri
Guru mengakhiri kegiatan belajar pelajaran dengan baik.
dengan memberikan pesan untuk
tetap belajar dan meningkatkan
sikap yang baik di rumah.
Jumlah = 3 x 45 menit 135
Menit
PERTEMUAN KE – 4
Langkah Kegiatan Belajar Kompetensi yang Alokasi
Pembelajaran (Aktivitas Guru) waktu
dikembangkan
Pendahuluan 10
Menit
Komunikasi Guru mengucapkan salam dan Dapat menjawab salam,
mengarahkan siswa untuk memimpin dan dapat berdoa
doa bersama-sama
Guru mengecek kehadiran siswa
Apersepsi Guru memberikan gambaran tentang Sikap peduli dan
pentingnya memahami Irasional dan perhatian pada guru, serta
mutlak dalam kehidupan sehari-hari. proses pembelajaran dan
Motivasi Mendorong rasa ingin tahu dan materi pelajaran yang
berpikir kritis, siswa diajak akan dipelajari diikuti
memecahkan masalah mengenai dengan sungguh-sungguh
bagaimana menemukan Irasional dan Mendorong rasa ingin
mutlak tahu terhadap materi
Guru menyampaikan tujuan pelajaran yang akan
pembelajaran yang ingin dicapai. dipelajari
Kegiatan inti 110
Menit
Mengamati Guru mengajukan/menunjukkan Melatih kesungguhan,
masalah kepada Siswa untuk ketelitian dan mencari
diselesaikan/diskusikan dalam informasi tentang
menemukan Irasional dan mutlak Diskriminan pada
SPtdKDV.
Menanya Guru meminta siswa untuk Mengembangkan
menanyakan tentang masalah atau kreativitas dan rasa ingin
Membuat pertanyaan mengenai tahu tentang Diskriminan
Irasional dan mutlak pada SPtdKDV
Mengeksplorasi/ Siswa menyelesaikan masalah Mengembangkan sikap
mengumpulkan Irasional dan mutlak berdasarkan teliti, jujur, sikap sopan
informasi lembar kerja siswa yang diberikan
guru.
Mengasosiasi/ Siswa menganalisis dan membuat Mengembangkan
mengolah kategori dari unsur-unsur yang kemampuan berpikir
informasi terdapat pada Irasional dan mutlak. induktif dan deduktif
dalam membuat
kesimpulan
Mengomunikasi Guru mengarahkan siswa untuk Mengembangkan
kan menghubungkan unsur-unsur yang kemampuan berbahasa
sudah dikategorikan/ dikelompokkan yang baik dan benar dan
sehingga dapat dibuat kesimpulan menghargai pendapat
mengenai Irasional dan mutlak. orang lain
Penutup 15
Menit
Di akhir Guru meminta kepada siswa untuk Mengembangkan
pembelajaran menyimpulkan materi yang baru kemampuan pengetahuan
diharapkan: dipelajari dan keterampilan
Guru memberikan tes kepada siswa Menumbuhkan rasa
Guru memberikan tugas rumah (PR) syukur kepada Tuhan atas
Guru menyampaikan arahan untuk segala hikmat yang telah
pertemuan selanjutnya diberikan, sehingga kita
Guru mengakhiri kegiatan belajar dapat mengakhiri
dengan memberikan pesan untuk tetap pelajaran dengan baik.
belajar dan meningkatkan sikap yang
baik di rumah.
Jumlah = 3 x 45 menit 135
Menit
PERTEMUAN KE – 5
Langkah Kegiatan Belajar Kompetensi yang Alokasi
Pembelajaran (Aktivitas Guru) waktu
dikembangkan
Pendahuluan 10
Menit
Komunikasi Guru mengucapkan salam dan Dapat menjawab salam,
mengarahkan siswa untuk memimpin dan dapat berdoa
doa bersama-sama
Guru mengecek kehadiran siswa
Apersepsi Guru memberikan gambaran tentang Sikap peduli dan
pentingnya memahami penerapannya perhatian pada guru, serta
pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan proses pembelajaran dan
irasional dalam kehidupan sehari-hari. materi pelajaran yang
Motivasi Mendorong rasa ingin tahu dan akan dipelajari diikuti
berpikir kritis, siswa diajak dengan sungguh-sungguh
memecahkan masalah mengenai Mendorong rasa ingin
bagaimana menemukan penerapannya tahu terhadap materi
pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan pelajaran yang akan
irasional dipelajari
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai.
Kegiatan inti 110
Menit
Mengamati Guru mengajukan/menunjukkan Melatih kesungguhan,
masalah kepada siswa untuk ketelitian dan mencari
diselesaikan/diskusikan dalam informasi tentang
menemukan penerapannya penerapannya
pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan pertidaksamaan mutlak,
irasional pecahan, dan irasional.
Menanya Guru meminta siswa untuk Mengembangkan
menanyakan tentang masalah atau kreativitas dan rasa ingin
Membuat pertanyaan mengenai tahu tentang
penerapannya pertidaksamaan penerapannya
mutlak, pecahan, dan irasional pertidaksamaan mutlak,
pecahan, dan irasional
Siswa menyelesaikan masalah
Mengeksplorasi/ Mengembangkan sikap
mengumpulkanpenerapannya pertidaksamaan teliti, jujur, sikap sopan
informasi mutlak, pecahan, dan irasional
berdasarkan lembar kerja siswa yang
diberikan guru.
Mengasosiasi/ Siswa menganalisis dan membuat Mengembangkan
mengolah kategori dari unsur-unsur yang kemampuan berpikir
informasi terdapat pada penerapannya induktif dan deduktif
pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan dalam membuat
irasional kesimpulan
Mengomunikasi Guru mengarahkan siswa untuk Mengembangkan
kan menghubungkan unsur-unsur yang kemampuan berbahasa
sudah dikategorikan/ dikelompokkan yang baik dan benar dan
sehingga dapat dibuat kesimpulan Menghargai pendapat
mengenai penerapannya orang lain
pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan
irasional.
Penutup 15
Menit
Di akhir Guru meminta kepada siswa untuk Mengembangkan
pembelajaran menyimpulkan materi yang baru kemampuan pengetahuan
diharapkan: dipelajari dan keterampilan
Guru memberikan tes kepada siswa Menumbuhkan rasa
Guru memberikan tugas rumah (PR) syukur kepada Tuhan atas
Guru menyampaikan arahan untuk segala hikmat yang telah
pertemuan selanjutnya diberikan, sehingga kita
Guru mengakhiri kegiatan belajar dapat mengakhiri
dengan memberikan pesan untuk tetap pelajaran dengan baik.
belajar dan meningkatkan sikap yang
baik di rumah.
Jumlah = 3 x 45 menit 135
Menit
NO PERNYATAAN YA TIDAK
Terlibat aktif dalam pembelajaran Pertidaksamaan mutlak,
1
pecahan, dan irasional
Saya menyelesaikan tugas sesuai dengan waktu yang telah
2
ditentukan
3 Bekerja sama dalam kegiatan kelompok
Selalu berusaha mencari solusi dari soal-soal yang diberikan oleh
4
guru
Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
5 masalah yang relevan yang berkaitan dengan Pertidaksamaan
mutlak, pecahan, dan irasional
JUMLAH (Jh)
SKOR = Jh * 10 =
REKAPITULASI PENILAIAN DIRI
Rekapitulasi Penilaian
Diri Jumlah Nilai
No Nama Predikat
skor sikap
1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
dst
Keterangan:
1. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai × jumlah kriteria.
Dari contoh di atas skor maksimal = (10 × 10) × 5 = 500
2. Nilai sikap = (jumlah skor perolehan : skor maksimal) × 100
3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:
SKOR = Jh * 10 =
Nama pengamat
..............................
.
REKAPITULASI PENILAIAN DIRI
Rekapitulasi Penilaian
Diri Jumlah Nilai
No Nama Predikat
skor sikap
1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
dst
Keterangan:
1. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai × jumlah kriteria.
Dari contoh di atas skor maksimal = (10 × 10) × 5 = 500
2. Nilai sikap = (jumlah skor perolehan : skor maksimal) × 100
3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:
SB = Sangat Baik = 80 – 100 C = Cukup = 60 69
B = Baik = 70 – 79 K = Kurang ≤ 60
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan irasional.
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah yang relevan yang berkaitan dengan Pertidaksamaan mutlak, pecahan, danirasional.
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan
irasional.
3. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan
irasional.
Keterangan:
KT : Kurang terampil T : Terampil ST : Sangat terampil