Anda di halaman 1dari 5

Nama :Sabrina Prima Fauziyen

NPM :121160126

Kontra Online

10 Fakta terhadap kontra online:

1. Lapangan kerja pedagang konvensioanl dan ojek konvensional terambil


Kerugian banyak dirasakan oleh pedagang dan ojek konvensional karena masyarakat kini
banyak beralih untuk belanja lewat online dan menggunakan jasa ojek online. Hal ini
jelas membuat perekonomian para pedagang dan ojek konvensional menurun dan
menyebabkan kesenjangan.
Contoh: di stasiun tukang ojek konvensional sekarang sudah tidak diminati oleh para
penumpang. Banyak orang yang lebih memilih naik ojek online walaupun harus berjalan
jauh ke tempat ojek online menunggu.
2. Banyak terjadi penipuan yang dilakukan oleh pedagang online dan ojek online yang tidak
bertanggung jawab
Penipuan kini marak terjadi dengan modus yang beragam dengan penawaran yang sangat
menggiurkan banyak pihak tidak bertanggung jawab yang melakukan penipuan kepada
pelangganya bahkan terdapat modus penipuan yang dilakukan dengan hipnotis melalui
telepon.
Contoh: penipuan yang dilakukan seperti tidak mengirimkan barang yang dibeli oleh
pembeli padahal pembeli sudah mentransfer biaya pembelian. Untuk penipuan ojek
online misalnya penipuan lewat telepon bahwa pengguna ojek online memenangkan
hadiah undian dari ojek online.
3. Pola hidup masyarakat berubah menjadi lebih konsumtif
Akibat kemudahan yang ditawarkan oleh online shop dan ojek online banyak masyarakat
yang membeli barang tidak sesuai kebutuhan namun banyak yang tergiur akibat
penwaran seperti potongan harga dan iklan pada aplikasi online shop maupun ojek online
menyebabkan orang berbelanja tanpa pikir panjang.
Contoh: banyak orang menyerbu flash sale pada aplikasi-aplikasi belanja online seperti
shopee, banyak juga yang membeli makanan sesuka hati lewat ojek online karena tidak
perlu mengantri da nada potongan-potongan harga seperti pada grabfood.
4. Kriminalitas meningkat
Kasus kriminalitas seperti penculikan dan pembunuhan meningkat hal ini diakibatkan
akses online yang disajikan oleh aplikasi-aplikasi online tidak ada batasan. Konsumen
bisa berkomunikasi dengan penjual dengan leluasa tanpa mengetahui pasti orang yang
menjual daganganya seperti apa.
Contoh: marak terjadi penculikan yang dilakukan pedagang online dengan modus cod
dan juga driver ojek online dengan modus salah alamat pengantaran.
5. Saat membeli pada pedagang online, pembeli tidak tau kualitas produk yg akan dibeli
dengan tepat.
Saat membeli barang kita perlu mencobanya dahulu apakah barang tersebuat cocok dan
pas dengan keinginan kita namun saat kita berbelanja online kita tidak dapat mengetahui
dengan pasti ukuran, spesifikasi barang sesuai atau tidak dengan deskripsi yang
ditampilkan.
Contoh: saat membeli pakaian kita tidak dapat mengetahui bagiamana jenis kain pakaian
tersebut dan apakah ukuranya pas dengan tubuh kita atau tidak.
6. Biaya yang dikelurakan saat belanja online lebih besar karena adanya ongkos kirim yang
cukup mahal
Saat berbelanja online terdapat banyak pilihan pengiriman barang salah satunya adalah
menggunakna jasa pengiriman yang harganya tidak murah. Banyak penyedia jasa
pengiriman memasang biaya pengirimanya dengan harga tinggi
Contoh: pengiriman menggunakan jasa JNE, Sicepat, dsb harganya lebih mahal karena
jasa pengiriman tersebut menawarkan waktukirim yang cepat, begitu juga jika jarak
pengiriman sangat jauh jaraknya akan lebih mahal biaya kirimnya.
7. Waktu penerimaan barang tidak menentu saat berbelanja online
Pengiriman barang menggunakan jasa pengiriman biasanya estimasi barang tersebut
sampai di tempat kita sering meleset. Tidak jarang barang sampai meleset 1 hingga 2
minggu dari waktu yang telah diestimasikan
Contoh: saat saya membeli bahan penelitaian dikirim dari bogor menggunakan jasa
pengiriman Wahana barang sampai tidak sesuai jadwal seharusnya, melainkan 1 hari
setelahnya
8. Adanya ojek online menyebabkan terjadi pertikaian antara driver ojek online dengan ojek
konvensional
Akibat terambilnya sumber mata pencaharian ojek konvensional oleh ojek online, banyak
ojek konvensional yang membatasi ruang kerja ojek online. Tapi tidak jarang pula dibuat
kesepakatan antara ojek online dan ojek konvensional tentang batasan-batasan yang dapat
dilakukan oleh kedua pihak namun tidak dipungkiri masih banyak terdapat driver ojek
online yang melanggar kesepakatan tersebut sehingga memicu keributan.
Contoh: terjadi keributan di stasiun lempuyangan karena terdapat driver ojek online
melanggar zon merah ojek online
9. Lalu lintas semakin padat karena adanya ojek online
Banyaknya driver ojek online yang menunggu penumpang dipinggiran jalan bahkan di
tempat parkir menyebabkan menumpuknya kendaraan di tempat tersebut sehingga
memenuhi jalan dan menyebabkan kemacetan.
Contoh: terjadi kemacetan di bawah flyover stasiun lempuyangan akibat banyak driver
ojek online yang menunggu penumpang di pinggiran jalan
10. Adanya ojek onlinen menjadi penyebab meningkatnya kecelakaan lalu lintas
Karena ketidaktahuan driver ojek online tentang tempat tujuan penumpang
mengakibatkan driver ojek online tersebut harus melihat maps di hpnya sambil
mengendarai sepeda motor. Hal ini sangat jelas mengganggu konsentrasi driver saat
mengendarai sepeda motornya dan membahayakan penumpangnya. Tak jarang banyak
terjadi kecelakaan akibat hal tersebut.
Contoh: terjadi kecelakaan motor di jalan anggajaya yang korbanya adalah driver ojek
online dan penumpangnya, akibat driver ojek online sibuk bermain hp.
Kelebihan dari pedagang dan ojek konvensional:

1. Lebih terpercaya keadaan barangnya karena saat membeli di toko konvensional pembeli
bisa mengecek keadaan barang yang akan dibelinya secara langsung bagaimana kualitas
dan keadaan barang secara langsung hal ini jelas lebih aman dan terpercaya.
2. Lebih akurat dalam membeli barang di toko konvensional karena kesalahan memesan
atau membeli dapat diminimalisir karena pembeli dapat mencari barang yang
dibtuhkanya secara langsung di toko dan melihat spesifikasi barangnya secara langsung.
3. Saat membeli di toko online juga dapat meminta saran secara langsung karena terdapat
pelayan yang senantiasa akan mengarahkan kita untuk membeli barang dengan kualitas
terbaik dan memberi saran kepada kita barang mana yang paling sesuai dengan yang kita
butuhkan.
4. Kerusakan barang juga dapat diminimalisir karena pembeli dapat membeli dan membawa
pulang barang yang telah dibelinya secara langsung setelah melakukan pembayaran.
5. Saat membeli barang di toko konvensional juga kita bisa lebih bebas memilih barang
secraa langsung karena kita dapat mencoba langsung sebelum kita membelinya dan kita
dapat mencoba untuk mix and match dengan barang yang lain dan memastikan bahwa
barang tersebut cocok untuk kita atau tidak.
6. Kelebihan menggunakan ojek konvensional adalah biaya dapat disesuiakan dengan
keinginan kita karena harga biaya antar dapat ditawar langsung dengan tukang ojek
konvensionalnya.
7. Kita dapat melestarikan bisnis komunitas lokal usaha kecil yang independen agar tidak
dimonopoli perusahaan karena usaha ojek online selalu dinaungi oleh perusahaan-
perusahaan besar.
8. Tidak perlu menunggu driver ojeknya karena kita bisa langsung mencari ojek pangkalan
di luar.
9. Lebih fleksibel dalam perubahan tempat tujuan, waktu penjemputan, dan lain-lain karena
tidak terpaku pada ketentuan dalam aplikasi tertentu.
10. Dapat membantu masyarakat dengan tingkat perekonomian sedang kebawah yang
menjadi ojek konvensional karena memang kebanyakan yang menjadi driver ojek
konvenisonal merupakan orang-orang dari tingkat perekonomian sedang kebawah tidak
seperti ojek online yang justru kebalikanya.

Anda mungkin juga menyukai