Pertemuan 2
D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
Sel elektrolisis adalah proses penguraian elektrolit menjadi ion pada
elektroda oleh arus listrik searah. Menurut Johari (2008 : 58) secara umum, sel
elektrolisis memiliki karakteristik sebagai berikut :
1. Energi listrik diubah menjadi energi kimia
2. Berlangsung secara tidak spontan
3. Katode bermuatan negatif dan terjadi reaksi reduksi
4. Anode bermuatan positif dan terjadi reaksi oksidasi
Menurut Pangajuanto (2009 : 41), reaksi yang terjadi di anode dan katode
dijelaskan sebagai berikut :
1. Reaksi pada Anode (Oksidasi)
a. Bila anode terbuat dari elektroda inert (sukar bereaksi) seperti Pt, Au, dan C
maka anode tidak ikut teroksidasi, yang teroksidasi adalah :
1. Ion OH- teroksidasi menjadi H2O dan gas O2
4OH- → 2H2O + O2 + 4e
2. Ion sisa asam halida (Cl-, Br-, I-) teroksidasi menjadi molekulnya
2Br- → Br2 + 2e
3. Ion sisa asam oksi (SO42-, NO3-, dan CO32-) tidak teroksidasi, yang
teroksidasi adalah air (pelarut)
2H2O → 4H+ + O2 + 4e
b. Bila anode terbuat dari elektroda tidak inert maka anode ikut teroksidasi
2. Reaksi pada Katode (Reduksi)
a. Ion H+ tereduksi menjadi gas H2 : 2H+ + 2e → H2
b. Ion-ion logam
Ion-ion positif dari logam-logam di sebelah kanan hidrogen pada deret
volta akan tereduksi dan mengendap pada katode. Contoh : Ag+ + e → Ag
Ion-ion positif dari logam-logam di sebelah kiri hidrogen pada deret volta
tidak akan tereduksi (kecuali untuk Fe, Ni, Sn, dan Pb). Hal ini
disebabkan karena ion H+ drai H2O lebih mudah tereduksi dibandingkan
ion positif dari logam di sebelah kiri H melalui : 2H2O + 2e → H2 + 2OH-
c. Jika larutan elektrolit berupa asam, maka ion H+ dari asam yang akan
tereduksi dan bukan ion H+ dari H2O
2H+ + 2e → H2
Persamaan massa zat berdasarkan Hukum Faraday :
𝐢 𝐱𝐭
G= x ME
𝟗𝟔.𝟓𝟎𝟎
Generalization 1. 3 menit
Guru membimbing peserta didik untuk membuat
(penarikan kesimpulan) kesimpulan. Pada tahap ini guru memberi
penguatan dengan menghubungkan konsep
elektrolisis dengan kehidupan sehari-hari.
Misalnya, “konsep elektrolisis ini biasanya kita
temukan dalam proses pengisian ulang (Charging)
beberapa alat elektronik seperti laptop, hp, MP3
player, dan sebagainya. Baterai yang biasa
digunakan pada alat elektronik tersebut adalah
baterai Litium-ion. Pada proses pengisian baterai,
ion litium dari katoda akan berpindah menuju
anoda melalui larutan elektrolit. Larutan elektrolit
yang biasa digunakan adalah garam litium seperti
litium perklorat (LiClO4).
2. Guru memberikan tes evaluasi terkait dengan 8 menit
konsep elektrolisis
3. Guru memberikan tugas rumah sebagai latihan 1 menit
4. Peserta didik diminta untuk membaca materi 1 menit
pembelajaran yang akan dibahas pada pertemuan
berikutnya tentang penerapan Hukum Faraday
dalam menyelesaikan soal perhitungan.
Pertemuan 2
1. Model Pembelajaran : Discovery Learning
2. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik
3. Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok dan tanya jawab
Tihana, S.Pd