Kepada Yth :
Bapak Saridin Purba
Di Tempat.
Maka, kami selaku Pengurus Seksi Wanita GKPS Resort Raya Huluan memohon dukungan dana dari
bapak/ibu donatur untuk terselenggaranya kegiatan ini.
Bersama dengan surat ini juga turut kami lampirkan proposal kegiatan berikut dengan taksasi dana
yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Demikianlah surat ini kami sampaikan dan atas peran serta serta dukungannya kami atas nama
Pengurus Seksi Wanita GKPS Resort Raya Huluan mengucapkan banyak terima kasih.
Ketua Sekretaris
IBAGAS BOTOHNI,
Peristiwa Natal sesungguhnya adalah peristiwa yang luar biasa. Natal adalah pernyataan kasih Allah
kepada manusia. Tuhan Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan
Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya dan mengambil
rupa seorang hamba dan menjadi sama seperti manusia. Dan kelahirannya adalah dalam kepapaan. Natal
memberikan teladan kepada kita mengenai kesederhanaan. Tuhan tidak lahir dalam kemewahan tapi
dalam sebuah kandang domba, padahal Ia adalah Raja dari segala raja. Sungguh kontras dengan perayaan
natal besar-besaran sering dirayakan pada bulan Desember, yang nyaris membuyarkan pandangan kita
akan pesan natal yang sesungguhnya mengenai kesederhanaan. Tuhan Yesus telah memberikan teladan
kepada kita. Dengan meningalkan tahta dan kerajaan sorga yang begitu mulia, Ia masuk ke dalam dunia
yang hina dan dalam kegelapan.
Natal merupakan simbol dari kasih Allah yang terbesar akan umat manusia. Natal mengajarkan bagaimana
kita harus mengasihi orang lain. Natal mengajarkan bagaimana kita harus berbagi dengan orang lain
termasuk berbagi dengan orang-orang kecil. Bila kita telusuri kisah natal, berita Natal pertama kali
disampaikan kepada para gembala. Kepada orang-orang kecil seperti mereka disampaikan berita sukacita
oleh malaikat surgawi yang mulia. Dari kisah Natal ini, Allah ingin memperlihatkan kepada manusia, bahwa
Allah sangat peduli kepada mereka yang terpinggirkan, mereka yang rendah hati mau menerima kabar
sukacita tentang kelahiran Yesus. Allah tidak pernah meninggalkan orang-orang kecil dan lemah yang
terlupakan oleh masyarakat.
Disekitar kita, masih banyak orang-orang yang kurang beruntung dan terlupakan. Ada begitu banyak orang
yang menderita dan berkekurangan. Masih banyak orang yang belum merasakan terang kasih Allah.
Adakah kita merasakan hati Allah akan mereka? Dengan pedoman teladan Allah, kita dapat menjadikan
natal ini sebagai momen untuk membagikan kasih Allah kepada sesama kita, kepada siapa saja di sekeliling
kita. Sungguh ironis apabila kita menjadikan natal sebagai ajang pesta yang meriah, padahal di sekeliling
kita masih banyak orang yang hidup dalam ketidakcukupan, apabila kita merayakan natal dengan
kesenangan pesta pora padahal di luar sana masih banyak orang yang berduka karena belum merasakan
jamahan kasih Allah.
Merayakan Natal seharusnya membuat kita berpaling kepada orang-orang kecil dan berbagi dengan kasih.
Natal adalah momen kepedulian dengan berbagi kasih Natal kepada saudara-saudara kita. Kerinduan
untuk berbagi kasih oleh karena Allah mengasihi manusia inilah yang seharusnya menjadi dasar bagi kita
untuk datang menyembah kepada Tuhan di hari Natal.
Anggaran Pengeluaran :
Anggaran Pemasukan :
VI. Penutup
Demikianlah proposal ini kami sampaikan dan atas peran sertanya kami mengucapkan banyak terima
kasih.
Ketua Sekretaris
IBAGAS BOTOHNI,