Anda di halaman 1dari 2

 Galacto-oligosaccharide (GOS) merupakan kumpulan dari kelompok karbohidrat yang

terdiri dari oligo-galactose, laktosa, dan glukosa. GOS bisa didapat secara alami pada sayur-
mayur dan sudah diproduksi secara komersial.
 Fructo-oligosaccharides (FOS) merupakan oligosakarida yang terkandung secara alami pada
bawang, asparagus, pisang, dan lain-lain. FOS terdiri dari fruktosa dan glukosa.

FOS (Frukto Oligosakarida) dan GOS (Galakto Oligosakarida) adalah 2 jenis oligosakarida
yang merupakan salah satu jenis prebiotik yang terdapat di ASI. Oligosakarida sendiri
adalah sejenis karbohidrat yang secara selektif di metabolisme di usus besar sehingga
mampu meningkatkan jumlah bakteri baik secara alami di dalam saluran cerna.

Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan yang kompleks dengan zat gizi yang lengkap bagi bayi.
Di dalam ASI, salah satu komponen utama yang penting adalah oligosakarida, dengan kadar
10 g/l oligosakarida netral dan 1 g/l oligosakarida asam. Sangat pentingnya oligosakarida
dalam ASI bahkan pernah diteliti bahwa ada 100 struktur mirip oligosakarida dalam ASI.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bayi dengan ASI memiliki saluran pencernaan
yang didominasi bakteri Bifidobacteria dan Lactobacillus, sehingga lebih tahan terhadap
resiko penyakit yang terkait pencernaan. Efek ini disebut sebagai efek Bifidogenik.

ASI sangat bermanfaat karena oligosakarida ini, maka peneliti melakukan usaha untuk
meniru efek biologis ASI ke dalam susu formula. Caranya, adalah dengan menambahkan
FOS dan GOS ke dalam susu formula, sehingga akan merangsang pertumbuhan kedua
bakteri baik tersebut di dalam saluran pencernaan si bayi. Hasil studi menunjukkan bahwa
susu formula yang sudah diperkaya FOS dan GOS dapat meningkatkan penyerapan kalsium,
membuat komposisi mikroba fese bayi mirip dengan komposisi mikroba feses bayi ASI,
mengurangi resiko infeksi saluran pencernaan, kulit, dan pernapasan bayi. Penambahan
prebiotik ini juga dapat menurunkan mikroba jahat dalam usus serta dapat melunakkan feses
bayi.

 Prebiotik adalah senyawa natural dalam makanan yang tidak dapat dicerna usus, berfungsi
sebagai suplemen untuk mendorong pertumbuhan mikroorganisme baik dalam sistem
pencernaan. Prebiotik bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan pencernaan dan berpotensi
meningkatkan penyerapan kalsium. Yang termasuk prebiotik adalah fruktooligosakaarida
seperti inulin dan galaktooligosakarida.
 Probiotik adalah mikroorganisme hidup atau bakteri baik yang secara natural ada di dalam
usus. Kultur baik ini membantu menyeimbangkan flora di usus. Fungsinya untuk kesehatan
secara keseluruhan, kebaikan pencernaan dan meningkatkan sistem imun. Probiotik
digunakan untuk membantu mengatasi sindrom iritasi usus besar. Beberapa strain probiotik
dapat membantu mencegah gejala alergi tertentu, mengurangi gejala intoleransi laktosa dan
banyak lagi.

Anda mungkin juga menyukai