Anggota :
Alvin jaya
Dewi nurkayatun
Halisna wati
Hunain suci kamila
Novia narulita
Yeni sri juliarty
TUJUAN membingungkan ( Look alike and sound alike drugs ) > LASA/ SALAD.
2. Mengurangi/ menghilangkan kejadian kesalahan pemberian elektrolit
2.
konsentrat.
3. 3. Mengurang resiko medication error akibat obat-obat atau cairan lain
dalam kontainer yang tidak berlabel.
4. 4. Melakukan pemantauan# pengumpulan data medication error akibat
penggunaan dan pengelolaan “high alert medication” analisa data dan
rencana tindak lanjut dari kecendrungan kejadian.
1. Rumah sakit menyusun daftar obat yang bentuknya mirip dan nama
KEBIJAKAN kedengaran mirip LASA/SALAD, dan review minimal setiap 1 tahun.
2. Menetapkan tindakan pencegahan akibat kesalahan karena tertukar/
salah penempatan obat LASA/SALAD
3. elektrolit konsentrat tidak distok/ disimpan di ruang-ruang rawat#
kecuali untuk kebutuhan klinik boleh di stok dalam jumlah terbatas di
area-area tertentu misalnya kamar operasi, dialysis unit, IGD,
ICU/ICCU, penyimpanan dan pemberian harus sesuai dengan
persyaratan.
4. Untuk memenuhi kebutuhan penggunaan elektrolit konsentrat pasien -
pasien di ruang-ruang rawat terutama potassium chloride, disiapkan
langsung oleh staf bagian farmasi dalam bentuk sediaan yang sudah
di dilusi.
5. Obat dan cairan lain yang ditempatkan dalam kontainer harus diberi
label termasuk bila hanya ada 1 jenis obat yang sedang digunakan.
6. Ruang obat atau cairan segera bila ditemukan tidak berlabel.
7. Khusus di kamar operasi atau ruang prosedur vial / ampul / wadah obat
atau cairan jangan dibuang sampai prosedur atau tindakan selesai.
8. Laporkan setiap insiden “ medication error” menggunakan format
laporan insiden yang baku sesuai kebijakan Rumah Sakit
1. Penempatan dan penanganan SALAD/LASA
PROSEDUR 1.1 semua obat yang masuk dalam daftar SALAD/LASA tidak ditempatkan
di area yang berdekatan. Tempat obat diberi label khusus dengan huruf
cetak, warna jelas dan label cetakan.
1.2 berikan pencahayaan yang terang pada tempat obat.
1.3 Melakukan double cek oleh 2 orang petugas yang berbeda pada setiap
melakukan dispensing obat
1.4 Melakukan pengecekan ulang pada kemasan dan label obat dengan
membandingkan label pada resep/ catatan obat pasien.
1.5 Bubuhkan tanda tangan petugas yang menyiapkan dan saksi
1.6 Memastikan benar pasien dengan dua cara identifikasi, benar obat,
benar dosis, benar waktu, dan benar route setiap kali akan memberikan
obat kepada pasien.
1.7 khusus obat injeksi dan narkotik lakukan double cek bersama satu
orang perawat lainnya mulai sejak menyiapkan obat sampai pemberian
kepada pasien.
1.8 Tanda tangan perawat yang memberikan dan saksi pada catatan
pengobatan pasien.