Kecamatan Katala Hamu Lingu Sumba Timur, dilakukan pada tiga titik bor
sekaligus yaitu titik DH 01, DH 02 dan DH 03. menggunakan Mesin Bor tipe
hasil deskripsi coring yang dilakukan di lapangan pada saat pemboran maka
34
6.2.1 Deskripsi Coring pada titik pemboran DH 01, DH 02, dan DH 05.
35
c. Core Box 3 Titik Pemboran DH 01
36
dilakukan dalam tes laboratorium (UDS)
9. 6.5-10m Lempung Warna abu-abu terang,gelap ( < 1/256
mm). Struktur sedimen primer, laminasi
kemas tertutup
10. 10-11.80 m Lempung Warna abu-abu gelap ( < 1/256 mm).
Struktur sedimen primer, laminasi kemas
tertutup
11. 11.80-15 m Pasir halus Warna abu-abu gelap, ukuran pasir halus
1/256 dengan ketebalan 4 m
pemboran DH-01 relatif disusun oleh batuan sedimen yaitu lempung dan
37
Tabel 6.3 data logbor DH 01
38
2. Deskripsi coring pada titik pemboran DH 02
39
c. Core Box 3 titik Pemboran DH 02
Berdasarkan data diatas maka diketahui bahwa litologi dari titik pemboran
DH 02 relatif disusun oleh batuan batuan sedimen yaitu batu Lempung
dan Pasir halus yang merupakan hasil dari pengendapan material sedimen.
40
Tabel 6.5 Data Logbor DH-02
41
3. Deskripsi Coring Pada Titik Pemboran DH 03
42
c. Core Box 3 Titik Pemboran DH 03
43
Berdasarkan data diatas maka diketahui bahwa litologi dari titik
44
Tabel 6.7 Data logbor BH-03
45
Pada proses pemboran geotek yang berlangsung dilapangan ada
yakni :
Standar Penetration Test (SPT) adalah salah satu jenis uji tanah
vertical.
46
2. Uji Premeabilitas
47
3. Disturbed Sampel (DS)
stability)
48
6.3.Korelasi Lubang Bor
49
6.4. Deskripsi Batuan
1. Batu Lempung
Warna : Abu-abu
Tekstur : Klastik
Pemilihan/Sortasi : Baik
Genesa batuan : Batuan ini terbentuk dari hasil transportasi dan deposisi
mineral sedimen yang diangkat oleh arus energi yang
terkecil bila dilihat dari bentuk butirnya yang
membundar (rounded) di perkirakan batuan ini telah
transportasi jauh dari sumber dan di endapkan di daerah
berarus lemah
2. Batu Pasir
Tekstur : Klastik
50
Komposisi Batuan : tersusun atas mineral- mineral berukuran pasir
51