Hari 1

Stase TID (Diagnosis Tifoid)

 Keluhan: demam
 Keluhan tambahan: Sakit perut
 Riwayat Jajan: (+)
 Riwayat penyakit dahulu: tidak pernah
 Riwayat Penyakit keluarga: tidak ada
 Riwayat pengobatan: minum penurun panas obat warung (tidak sembuh)

Pem fisik:

 General survey (tanya: keadaan mata (sklera dan konjungtiva), bibir (apakah
cyanosis?), lidah (apakah dirty tongue?), keadaan leher, thoraks, abdomen (apakah
ada hepatospleno megali?), ekstremitas)
 Minta TTV (Tekanan darah, suhu, frekuensi nafas, nadi)
 Lakukan Vena Puncture!!

CATATAN: Nyuntik jarumnya POSISI TANGAN HARUS BENER, JANGAN TERLALU DALEM
NYUNTIKNYA, SUDUT NYUNTIK HARUS MIRING (100)

Pem penunjang:

 Tes Widal: Aglutinin O: 1/325. Aglutinin H: 1/600 (kalo gak salah hehe..)
 Uji Tubex: Kalo dr nya baik, ngasih tau hasil tubex positif salmonella typhi
 Minta uji penunjang lainnya

Diagnosis: Demam Tifoid et causa Salmonella typhi

DD: Demam berdarah, malaria, leptospirosis, dll

Talak:

 R/ kloramfenikol 500 mg cap No. XXVIII

S 4 dd cap 1 p.c.

 R/ paracetamol 500 mg tab No. X

S 3 dd tab 1 p.r.n

Edukasi: jangan jajan diluar atau sembarangan, cuci tangan sebelum makan, dijaga
kebersihan, dll
Stase SS MATA (Diagnosis konjungtivitis alergi)

 Keluhan: Mata merah + Gatal di mata dua duanya

 Keluhan tambahan: gatal, berair (sekret bening)
 Riwayat keluarga: tidak ada
 Riwayat dahulu: sering berulang
 Riwayat pribadi: naik motor (kena debu)
 Riwayat pengobatan: insto

Pem Fisik: SILGEK PIL TF (ini jembatan keledai gue :v)

 Snellen: 6/6
 Ischihara: Normal
 Lapang pandang: Normal
 Gerak mata: normal
 Eksternal: terdapat papil apa gitu (palpebrae(ada edem), bulu mata(normal),
konjungtiva tarsalis(hiperemis), konjungtiva bulbi(hiperemis), Konjuntiva
palpebrae(Hiperemis), Sklera(normal), Orificium lacrimalis(mengeluarkan sekret
mukus), nyeri tekan limfonodus auricularis (-)
 Kornea: jernih (diperiksa pake senter)
 Pupil (periksa refleks pupil JANGAN LUPA MATIIN LAMPU) (periksa keadaan pupil
(jernih)
 Iris (Cek iris pake senter, Cek Bilik Mata Depan (posisi cek dari samping pake senter)
normal BMD dalam
 Lensa (cek pake senter jernih/tidak?)
 Tekanan intraokuler: normal (10 – 21 mmHg)
 Funduskopi: refleks fundus (normal), perdarahan (-), lesi abnormal (-), sisanya lupa :v

Diagnosis: Konjungtivitis alergi

DD: konjungtiviis bakteri, fungi, virus

Talak: (Kalo gue pake patanol hehe..)

 R/ Patanol 0,1% eyedrop 5cc fls No. I

S 2 dd gtt I ods

Edukasi: menggunakan helm yang memiliki pelindung kaca agar tidak terpapar debu, hindari
tempat” yang banyak debu, dll
STASE EMN (marasmus)

 Pasien: Bayi usia 14bulan

 Keluhan: Berat badan menurun
 Riwayat kehamilan: Ibunya hamil pd usia 18tahun
 Riwayat kelahiran: Di dukun
 Riwayat makan: Asi slma 4 bulan
 Riwayat imunisasi: Ada
 Pertumbuhan dan perkembangan: Bagus

PF:

 Antropometri: Check BB, TB, Lingkar lengan atas (kalo dr nya baik, antropometri gak
usah dilakukan)
 KPSP: Ambil yg 12 bulan, hasilnya (9 iya, 1 tidak), karena ada kpsp 15 bulan, jgn lupa
di akhir nti minta sama ibunya sebulan lagi untuk datang kembali agar di check
perkembangannya
 Head to toe: Rambut merah, wajah seperti orang tua, iga gambang, perut cekung,
baggypants, ekstremitas mengalami atrofi otot

Diagnosis: Marasmus

DD: Kwasiorkor, marasmus-kwasiorkor, def. Vit A, dll

Penanganan: Diberi vit A sbnyk 200.000 IU, asam folat hri prtma 5mg slnjunya 1 mg

Edukasi KPSP: ibu sudah baik merawat anaknya, gerakan motoriknya juga sudah bagus,
perkembangannya bagus, jangan lupa nanti umur 15 bulan datang lagi ke sini untuk skrining
ulang

Edukasi: Dikasih minum jangan dehidrasi, Dikasih makanan yang manis, Cegah dari
kedinginan (dipeluk mesra (eaa :v), di beri selimut), dikasih nutrisi cukup, dikasih
multivitamin
STASE TELINGA hari pertama (OMA stadium hiperemis)

 Keluhan: Nyeri telinga pd telinga kanan

 Keluhan lain: Batuk, sama idungnya PILEK
 RPD: -
 RPK: -
 Olahraga bgus, makanan trtur, gk rokok, gak alkohol

PF

 Periksa dulu telinga kiri (yang gak sakit) abis itu telinga kanan (Pada telinga kanan,
membran tymphani refleks cahaya negatif dan HIPEREMIS)
 Hidung: Terdapat sekret mukosa, konka hiperemis
 Tenggorokan: -

Diagnosis: OMA stadium hiperemis

DD: Oma stadium oklusi, OMA stadium supuratif

Pengobatan:

 R/ amoxicilin 500mg tab No. XXI

S 3dd tab 1 pc

 R/ paracetamol 500mg tab No. X

S 3 dd tab 1 prn

 R/ Hcl efedrin 1% nasaldrop 5cc fls No. 1

S 2 dd gtt 2

Edukasi: Jgn berengan dlu, jangan make cuttonbud, dll