PEMBANGUNAN BTS MASJID

BERBASIS SOCIAL ECONOMIC SEBAGAI SARANA

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DI LINGKUNGAN MASJID
DAFTAR ISI

I. LATAR BELAKANG 1

II. MAKSUD DAN TUJUAN 2

III. PELAKSANA PEKERJAAN 4

IV. PEKERJAAN PEMBANGUNAN BTS MASJID 6

V. STRATEGIC APPROACH 15

VI. STRATEGIC PLANNING 16

VII. TIME LINE PROJECT 17

VIII. PENUTUP 17
 GLOBAL TOWER

PROPOSAL
PEMBANGUNAN BTS MASJID
BERBASIS SOCIAL ECONOMIC
SEBAGAI SARANA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
DI LINGKUNGAN MASJID

I. LATAR BELAKANG

Sejalan dengan rencana pemerintah untuk merelokasi menara BTS existing, perlu
kiranya eksekusi pembangunan fisik diarahkan kepada lokasi-lokasi yang berpotensi
pengembangan ekonomi yang berdampak positif terhadap kehidupan masyarakat
sekitar.

Menyikapi wacana tersebut di atas, pembangunan menara BTS Kamoflase dan

pemasangan BTS di Tower Masjid menjadi alternatif paling ekonomis dengan
manfaat yang sangat besar bagi kemaslahatan umat sekitarnya, tanpa mengganggu
fungsi dan estetika menara masjid itu sendiri.

Seiring dengan semakin meningkatnya peluang pasar telepon selular di Indonesia,

pembangunan menara BTS merupakan suatu kebutuhan vital bagi setiap operator
selular guna dapat menjangkau ke pelosok daerah untuk merebut pasar sampai ke
level masyarakat bawah. Kondisi seperti ini mendorong para perusahaan Tower
Provider berlomba-lomba untuk ikut dalam bisnis yang menjanjikan ini. Namun
sayangnya menara-menara BTS yang sekarang sudah berdiri tidak lagi seperti dulu.
Nampaknya Pemerintah Daerah lambat untuk mengantisipasi pesatnya
perkembangan bisnis selular ini, sehingga semakin banyak pembangunan menara
BTS yang disinyalir sudah mengganggu tata kota.

Dewan Masjid Indonesia (DMI) menawarkan solusi atas polemik yang terjadi seputar
permasalahan pembangunan menara BTS tersebut. Melalui PT. Global Indonesia
Komunikatama (Global Tower) sebagai Unit Usaha milik Yayasan Pembangunan
Pemberdayaan Umat (YPPU-DMI), Dewan Masjid Indonesia membuat suatu
program dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah yang dikeluarkan oleh
Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia No.
02/PER/M.KOMINFO/3/2008, mengenai Pedoman Pembangunan dan Penggunaan
Menara Bersama Telekomunikasi (BTS), untuk menata ulang menara BTS yang ada
saat ini.

Rencana pembangunan menara BTS kamouflase dan modifikasi menara masjid

menjadi menara BTS dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari pertemuan Bapak
Wakil Presiden Republik Indonesia periode tahun 2004-2009 (Mohammad Jusuf
Kalla) dengan para pengelola operator telepon selular di kediamannya pada bulan
Agustus 2008, dimana beliau pada kesempatan itu menganjurkan agar menara-
menara masjid di Indonesia bisa difungsikan juga sebagai menara BTS. Arahan
kepada Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (PPDMI) pada saat audiensi bulan
Januari 2009, agar segera menyusun kerjasama dengan pihak pengelola operator
telepon selular untuk membangun kerjasama yang memiliki nilai sosial dan ekonomi
terhadap umat sekitar masjid.

1
 GLOBAL TOWER

Program penataan menara BTS yang disampaikan DMI ini sudah melalui tahapan
analisa yang maksimal dan melalui pertimbangan dampak sosial, lingkungan dan
manfaat untuk masyarakat sekitar.

Sebagaimana uraian diatas, yang melatar belakangi disusunnya program ini adalah:

1. Ikut serta dalam Program Pembenahaan menara BTS Existing sesuai dengan
kebijakan Pemerintah mengenai Rencana Tataruang dan Wilayah.
2. Bersama-sama dengan Pemerintah maupun instansi yang terkait untuk
mengkoordinir operator telepon selular dalam penggunaan menara BTS
Bersama melalui pemanfaatan area masjid setempat.
3. Pengembangan potensi masjid dan pemberdayaan masyarakat sekitar dalam
membangun kemakmuran dan kemaslahatan umat sekitar.
4. Pihak Operator dalam melakukan pengembangan menara BTS sering
mengalami suatu hambatan yang biasa terjadi di lapangan sehingga eksekusi
pembangunan seringkali tertunda.
5. Penerapan teknologi baru yang efektif dan efisien dalam membangun Base
Tranceiver Station (BTS) untuk jaringan selular maupun multimedia.

II. MAKSUD DAN TUJUAN

Program Pembangunan baru atau renovasi dan modifikasi penambahan fungsi

menara masjid menjadi dua fungsi yaitu sebagai menara masjid dan sebagai
menara BTS, bermaksud untuk memberikan solusi yang ekonomis terhadap
operator telepon selular, terkait dengan kebutuhan menara BTS dan sekaligus
memberikan pendapatan rutin terhadap masjid dalam upaya meningkatkan taraf
hidup masyarakat sekitar masjid, dengan tetap mengacu pada Peraturan
Pemerintah mengenai Pedoman Pembangunan dan Penggunaan Menara Bersama
Telekomunikasi (BTS), sebagaimana uraian dibawah ini :

2.1. Alternafif 1 : Renovasi, modifikasi dan pemasangan BTS pada Masjid

yang sudah ada.

Sebanyak 701.600 masjid yang tersebar di seluruh Indonesia, mulai dari Masjid
Raya yang terletak di tingkat Provinsi, Masjid Agung yang terletak di wilayah
Kabupaten/Kota dan Masjid-masjid lainya yang berada di wilayah kecamatan
dan kelurahan/desa merupakan anggota yang berada di bawah naungan DMI.
Segala kebijakan yang terkait dengan kewenangan anggota atas
kepengurusan masjid pada suatu lokasi terletak pada DMI Pusat dan Daerah,
akan tetapi beberapa hal menjadi tujuan utama yang perlu dipertimbangkan
oleh pemerintah dan seluruh masyarakat antara lain :

a. Efektif dan Efisien

Sebagian besar masjid sudah pasti dibangun berdasarkan tata letak yang
sesuai dengan perencanaan wilayah. Pembangunan baru, renovasi dan
modifikasi dua fungsi menara masjid dapat digunakan oleh beberapa operator

2
 GLOBAL TOWER

telepon selular. Dibandingkan dengan membangun menara BTS pada lokasi

baru, menara BTS yang dibangun pada menara masjid lebih efisien.

b. Pembangunan dan Pemberdayaan Umat

Dengan dibangunnya menara dua fungsi tersebut di area masjid, berarti secara
langsung maupun tidak langsung pengurus masjid yang bersangkutan terlibat
dalam beberapa hal. Bahkan bisa menjadikan suatu lapangan pekerjaan baru
bagi pengurus masjid atau masyarakat sekitar. Aspek ini sangat mendukung
dalam mengembangkan potensi masjid itu sendiri.

c. Manfaat bagi Kemaslahatan Umat

Manfaat yang bersifat materil adalah pendapatan yang diperoleh oleh masjid
itu sendiri dan YPPU-DMI Pusat maupun Daerah dari pengelolaan menara BTS
tersebut. Pendapatan yang diperoleh akan dipergunakan untuk kesejahteraan
dan kemaslahatan umat bahkan dapat digunakan untuk pembangunan masjid
baru, selain itu dapat mengurangi kegiatan pemungutan sumbangan dari
masyarakat di luar masjid.

2.2. Alternafif 2 : Upaya Pembangunan Masjid Baru di lokasi titik koordinat

Sejalan dengan rencana pembangunan masjid baru dan rencana program

pembangunan menara BTS masjid yang berbasis social economic, peran
Pemerintah Daerah sangat penting dalam mengupayakan perijinan letak
masjid yang akan dibangun. Untuk mendukung terwujudnya program tersebut,
Pemerintah Daerah diharapkan dapat menentukan lokasi yang sesuai dengan
titik koordinat operator selular.

Pemanfaatan menara masjid yang difungsikan sebagai menara BTS dan menara
BTS Kamouflase sebenarnya bukan hal baru di Indonesia namun masih belum
populer, kurang lebih sudah ada 32 menara masjid di Jakarta yang difungsikan
sebagai BTS dan kurang dari 10 menara BTS kamouflase yang sudah ada.

Untuk model menara BTS kamoflase, memerlukan biaya yang cukup besar namun
dari aspek estetika sangat cocok untuk digunakan di lokasi-lokasi yang
membutuhkan tata letak bangunan yang teratur, dan dapat menunjang keindahan
kota.

Sementara pemanfaatan menara masjid sebagai menara BTS hanya tinggal

memasang ifrastruktur dan antena saja, sehingga biaya tidak terlalu besar, namun
fungsi dan kegunaan menara BTS sama seperti menara BTS pada umumnya.

Global Tower bersama mitranya telah mendesain struktur menara masjid yang
dapat digunakan untuk memasang BTS yang mengutamakan nilai estetika dan
sstruktur yang kokoh dan aman serta ramah lingkungan.

3
 GLOBAL TOWER

III. PELAKSANA PEKERJAAN

3.1. PT. GLOBAL INDONESIA KOMUNIKATAMA (Global Tower)

Perusahaan Tower Provider yang berkedudukan di Jakarta, beralamat di

Gedung Granadi Lt. 7, Jl. Rasuna said Blok X-1, Kav-8-9, Kuningan Jakarta
12950, didirikan berdasakan Akte Notaris Netty Maria Machdar, SH No. 39
tanggal 21 Januari 2010, dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum
dan HAM RI No. AHU-10428.AHA.01.01.Tahun 2010 tanggal 25 Februari
2010.

Sebagai Unit Usaha YPPU-DMI, Global Tower sudah melakukan persiapan

dan perencanaan yang matang terkait rencana pembangunan, renovasi dan
modifikasi menara BTS di masjid-masjid di beberapa wilayah di Indonesia.

Global Tower melakukan pelaksanaan SITAC (Site Acquisition), survey

Engineering dan pekerjaan CME (Civil, Mechanical dan Electrical), didukung
oleh tenaga ahli yang profesional dan sudah berpengalaman di bidangnya.
Selain itu juga bertanggung jawab dalam pemasaran menara BTS yang sudah
siap difungsikan.

3.2. Al-Babtain LeBlanc

Perusahaan telekomunikasi ternama dari Uni Emirat Arab - Canada merupakan

partner utama dalam penyediaan teknologi telekomunikasi dan equipments
yang dibutuhkan Global Tower dalam membangun Menara BTS Kamouflase.

LeBlanc – Al Babtain di back up oleh konsultan ternama internasional yang

berada di Indonesia yaitu Ernst & Young Accounting Public & Management
Consultant dan Baker & McKenzie sebagai Internasional Business Lawyer.
Dengan demikian seluruh pekerjaan proyek yang dilakukan oleh Global Tower
dapat terkontrol dengan baik.

a. Background Mitra Utama Global Tower

Al Babtain (ABP&T)
• ABP&T – didirikan tahun 1955 – perusahaan penyedia produk : Outdoor
Lighting, Transmission, Distribution, Telecommunications, Structural
Steel dan Galvanizing Services.
• Sukses dan memiliki reputasi baik sebagai penyedia produk Power &
Telecommunication untuk pasar local dan international.
• Memiliki sertifikat ISO 9001
• Memiliki sertifikat ISO 14001

Kekuatan Financial ABP&T

• ABP&T - Saudi joint stock company
• Ranked top 100 companies in the GCC
• Annual turnover of USD270m
• Paid-up capital USD110m
• LG is a Privately Owned Group
• LG Turnover 2008 USD165m

4
 GLOBAL TOWER

• LG Turnover forecast 2009/2010 USD200m

• LG is a Privately Owned Group
• LG Turnover 2008 USD165m
• LG Turnover forecast 2009/2010 USD200m

b. LeBlanc Group

• LeBLANC Group – didirikan tahun 1962 di Canada – Holding Company

di Singapore bernama LeBLANC International Pty. Ltd. dan
Headquartered di Dubai, UAE.
• Visi – “To be the world’s first choice for Telecommunications
Infrastructure and Managed Services”
• Fasilitas Fabrikasi berada di 3 negara
• Sudah melayani lebih dari 40 negara.
• Berpengalaman selama 50 tahun dalam melakukan design engineering
dan pabrikasi.
• Memiliki Lebih dari 10 000 fabricated structures
• Memiliki Lebih dari 20 000 site designs, builds or upgrades
• Extensive history of roll outs in S.E.A.
• Memiliki sertifikat ISO 9001
• Memiliki sertifikat ISO 14001

3.3. Perusahaan Swasta Nasional

Untuk pekerjaan konstruksi, Global Tower bermitra dengan perusahaan Swasta

Nasional yang sudah berpengalaman dan memiliki reputasi baik di bidang
telekomunikasi.

5
 GLOBAL TOWER

Flowchart Pola Kerjasama Terpadu

(Integrated Co-operation Approach)

1. Partnered Approach
2. Socially Responsible
3. Environmentally Conscious
4. Disguised Structures

IV. PEKERJAAN PEMBANGUNAN BTS

Menara BTS Masjid didisain oleh tenaga ahli yang sudah berpengalaman, sehingga
nilai estetika dan fungsinya tidak diragukan lagi. Kerjasama Global Tower dengan
Al-Babtain LeBlanc Group mampu menciptakan desain menara yang merupakan
standar produk Global Tower.

Secara umum aktivitas pekerjaan pembangunan menara untuk penempatan BTS,

mulai dari pekerjaan sipil sampai dengan menara berdiri ada 3 tahapan yaitu ;
SITAC (Site Acquisition), Engineering Design dan Construction. Setelah menara
BTS berfungsi kemudian dilakukan pekerjaan Operation & Maintenance.

Tahapan pekerjaan tersebut adalah sebagai berikut :

4.1. SITAC (Site Acquisition)

Flowchart Pekerjaan SITAC

6
 GLOBAL TOWER

Time Schedule SITAC

4.2. Engineering Design

a. Fungsi Desain Menara

 Menara di disain untuk keperluan 3 operator
 Setiap Operator disediakan space :
- Equipment space of approx 6.16m2 (66sf)
- 3 nos GSM antenna
- 2 nos Microwave , 0.6m diameter.
- Cable ladder , 300mm wide.
- Opening for Feeder inlet ,300 x 250mm

b. Struktur Menara
 Mast constructed of mild steel angles and cladode with fiberglass
panels
 Single storey building
- RC structure with flat roof
- Foundation design would depend on soil condition
- Brick wall and finished with plaster and paint

7
 GLOBAL TOWER

The single storey building can be used for :

Indoor Equipment Outdoor Equipment

Structure Reinforced Concrete Reinforced Concrete
Walls Plastered Brick wall Plastered Brick wall
Wall Finishes
(Internal) Paint Paint
Wall Finishes
(External) Weather Shield Paint Weather Shield Paint
Roof Flat roof (water proofed) Flat roof
Ceiling Finishes Paint on concrete surface Paint on concrete surface
Reinforced Concrete (damp
Floor proofed) Reinforced Concrete
Floor Finishes Anti- Static Vinyl tiles Cement Screed
Window None none
Roller shutters (2nos - 3.0 x 2.1m
Doors Fire rated door 900mm x 2100mm
and 1 nos 2.1 x 2.1m)
M&E
2 nos 4hp a/con running at 8 hr Maintained at room temperature
Temperature Control intervals, Temperature to be via ventilation fans
maintained at 25 degree Celsius
3-phase/380volt to the sub DB and 3-phase/380volt to the sub DB and
Main Distribution equipped with manual change over equipped with manual change over
Board (Power) switch and inlet for back up switch and inlet for back up
generator. generator.
Sub Distribution
By Telco By Telco
Board (Power)
Lighting 6 nos of Double Fluorescent Lights 6 nos of Double Fluorescent Lights
Switch Socket outlets
6 nos 6 nos
(13Amps)
Fire fighting 2 nos portable ABC 2 nos portable ABC
external ring connected ext busbar, external ring connected ext
Grounding < 10 ohms. Ext busbar will be busbar, < 10 ohms. Ext busbar will
connected to internal busbar. be connected to internal busbar.
Alarm panel to be connected to Alarm panel to be connected to
Telco's monitoring system for A/C Telco's monitoring system for A/C
Alarms
failure, High Temperature and failure, High Temperature and
Intruder Intruder
Cable Ladder Refer layout Refer layout

c. Design Parameter
- Design Standard : TIA / EIA F
- Design Wind Speed : 160 km/h, 3 sec gust
- Max allowable tilt/twist at operational wind speed : 0.5 degrees
- Loading :
 M/W – 0.6m dia (6 nos )
 GSM panel antennas ( 9 nos)

Desain Menara BTS Kamouflase

Berikut dibawah ini gambar sketsa desain engineering menara BTS Masjid
standar Global Tower :

8
 GLOBAL TOWER

Gambar 1 Gambar 2

9
 GLOBAL TOWER

Gambar 3 Gambar 4

10
 GLOBAL TOWER

Gambar 5 Gambar 6

11
 GLOBAL TOWER

Gambar 7 Gambar 8

12
 GLOBAL TOWER

4.3. Constructions

Pekerjaan konstruksi adalah pembangunan fisik menara BTS sesuai dengan

spesifikasi konstruksi dan desain yang telah direncanakan. Untuk pekerjaan
konstruksi Menara Kamouflase selalu didampingi oleh konsultan ahli, sehingga
akurasi setiap tahapan pekerjaan sesuai dengan schedule yang telah
direncanakan.

4.4. Operation & Maintenance

a. Site Maintenance

1. Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada klien terhadap site yang

sudah beroperasi kami menyediakan pelayanan khusus sebagaimana
yang diperlukan oleh para operator, yaitu periodical maintenance.
2. Selain itu “24 hours Customer Service” kami sediakan untuk
menampung trouble ticket dari site yang mengakami gangguan untuk
segera ditindak lanjuti oleh tim maintenance dilapangan. Customer
Service kami akan standby 24 jam penuh untuk melayani keluhan dari
site termasuk hari sabtu, minggu dan libur nasional.

b. Scope of Works Maintenance

Tugas utama tim maintenance adalah menyediakan biweekly, monthly dan

aktivitas maintenance semesteran untuk infrastructure, mechanical/
electrical dan halaman sekitar site (tower, shelter, M/E, Power system
pagar), sebagai berikut :
1. Checking
2. Measurement
3. Repairing and/or repainting
4. Cleaning
5. Replacing

c. Detil perawatan yang kami lakukan adalah :

1. Genset Maintenance : Periodical Oil refill, Fuel Filter, Oil Filter, Fungsi
Sistem Genset, Penggantian bahan bakar (jika diperlukan), Kebersihan
Genset.
2. Landscape maintenance.
3. Tower/Monopole maintenance
4. KWH meter maintenance :
5. Grounding maintenance :
6. Outer shelter maintenance :
7. Back-up Power supply during PLN fails occurrences
8. Fence maintenance :
9. Air Conditioner Unit (indoor and outdoor) maintenance :
10. Outdoor and tower lighting system maintenance and replacement
11. Cable Tray maintenance and material replacement

13
 GLOBAL TOWER

12. Periodical repainting of Infrastructure and buildings except tower

13. Access Road maintenance and repair, except if the span is more than
30m
14. Site security and community resolution and mediation

d. Tim Maintenance

1. Operation & Maintenance Manager akan bertanggung jawab penuh

untuk memberikan pelayanan terbaiknya terhadap customer kami
dibantu dengan staffnya yang rata-rata sudah berpengalaman
menangani maintenance.
2. Selain customer service yang standby 24 jam penuh dan tim perbaikan
dan perawatan yang stanby dilapangan dalam hal ini kami juga
melibatkan para tenaga yang selama ini mengurus masjid.
3. Kami akan membina para pengurus masjid untuk dapat mengatasi
ketika terjadi gangguan. Secara bertahap kami bina sampai bisa
menangani perawatan secara menyeluruh sebagaimana mestinya.
4. Ini merupakan nilai tambah bagi kami dan juga operator dimana selain
menjaga keamanan site juga bisa memberdayakan mereka untuk
mendapatkan penghasilan rutin yang selama ini tidak mereka dapatkan.

Flowchart : Operation & Maintenance Services

14
 GLOBAL TOWER

V. PENDEKATAN STRATEGIS (STRATEGIC APPROACH)

5.1. Pendekatan Kelembagaan

Strategi pendekatan yang dilakukan oleh Tim Global Tower dalam rencana
pembangunan menara BTS Masjid melibatkan beberapa institusi yang terkait
dengan kepentingan BTS secara umum, seperti Pemerintah Pusat, Pemerintah
Daerah, Dewan Masjid Indonesia, Masjid yang bersangkutan, Operator Selular
dan Perusahaan Kontraktor/Suplier Daerah. Dengan demikian Menara BTS
yang akan ditawarkan kepada user memiliki legalitas yang dapat
dipertanggung jawabkan.

Survey kelembagaan yang sudah dilakukan:

- Bandung : Pemda Kota Bandung, DMI Jawa Barat, MUI Jawa Barat dan
Masjid Raya Bandung, Masjid Agung Karawang.
- Jawa Tengah : Pemda Kebumen, Semarang, Jogya, DMI Provinsi Jateng,
Masjid Agung Kebumen, Jogokaryan Jogya, Pekalongan, Pemalang,
Brebes, Tegal, Kendal, Banjar Patroman dan Purbalinga
- Kalimantan Timur : Pemda Kota Samarinda, DMI Provinsi Samarinda, MUI
Provinsi Samarinda dan 200 Masjid di seluruh Kalimantan Timur.
- Lampung : Pemda Lampung, DMI Lampung, MUI Lampung dan beberapa
Masjid di Lampung.

5.2. Pendekatan kepada Pengurus Masjid dan masyarakat sekitar

Tim Global Tower sudah melakukan survey sosialisasi dan pendekatan

terhadap Pengurus Masjid di beberapa wilayah yang menjadi target
pembangunan menara BTS. Sesuai dengan hasil survey, seluruh pengurus
masjid yang bersangkutan menyatakan sangat setuju dengan difungsikannya
menara masjid sebagai Menara BTS, jika hal tersebut dapat memberikan
income bagi kemakmuran Masjid itu sendiri. Hal ini dibuktikan dengan surat
pernyataan setuju yang telah ditandatangani oleh pengurus masjid masing-
masing.

Perlu diketahui bahwa misi yang diemban dalam program ini salah satunya
adalah melakukan pemberdayaan masyarakat sekitar masjid sebagai salah
satu unsur yang terlibat dalam pengelolaan menara BTS Masjid. Penawaran
seperti ini sangat disambut baik oleh masyarakat khususnya pengurus masjid.
Artinya mereka sangat antusias terhadap program ini karena sudah pasti akan
memperoleh income dan akan memberikan multiflier effect terhadap aktifitas
masjid terutama kemakmuran masyarakat sekitarnya.

5.3. Aspek Tata Kota Dan Estetika Masjid

a. Tata Kota
Masjid adalah merupakan bangunan tempat ibadah yang keberadaannya
sudah mendapat persetujuan dari pemerintah setempat, sehingga sudah

15
 GLOBAL TOWER

masuk dalam perencanaan tata kota wilayah yang bersangkutan. Dengan

demikian pemasangan ataupun pembangunan menara BTS di tempat
tersebut tidak akan mengganggu tata kota yang sudah ditetapkan.

b. Estetika Masjid
Menara BTS yang dibangun atau dipasang di Masjid didisain sedemikian
rupa dan bersifat kamouflase serta akan menyesuaikan dengan arsitek dan
konstruksi bangunan masjid, sehingga tetap akan menjaga kekuatan
menara dan nilai estetika masjid itu sendiri. Model pengerjaan BTS masjid
terdiri dari 3 (tiga) lingkup pekerjaan, antar lain :
1. Apabila menara masjid sudah tersedia dan sudah memenuhi kualifikasi
konstruktif yang memadai serta sesuai dengan permintaan operator,
maka pekerjaan hanya tinggal memasang peralatan BTS saja.
2. Apabila menara masjid sudah ada tetapi belum memenuhi syarat, maka
menara perlu direnovasi atau modifikasi, sehingga memenuhi syarat
konstruktif dan sesuai dengan kualifikasi operator.
3. Apabila Masjid yang menjadi sasaran belum memiliki menara masjid,
maka di lokasi tersebut akan dibangun menara BTS kamouflase yang
disesuaikan dengan arsitek masjid itu sendiri.

VI. PERENCANAAN STRATGIS (STRATEGIC PLANNING)

6.1. Menjalin kemitraan dengan Dewan Masjid Indonesia, Pemerintah Daerah,

Asosiasi Tower Provider dan Pengurus Masjid Setempat guna menyelaraskan
maksud dan tujuan dan menghimpun dukungan secara legal mengenai
rencana program menara BTS Masjid.

6.2. Menjalin kemitraan dengan perusahaan asing guna mendapatkan dukungan

teknologi berskala internasional dan dukungan investor yang kuat.

6.3. Menjalin kemitraan dengan seluruh Operator Seluler dengan mengutamakan

pelayanan yang maksimal dalam upaya pencapaian target kebutuhan menara
BTS dan pengelolaan Menara BTS yang sudah digunakan.

6.4. Mengelola manajemen perusahaan yang baik dengan mengutamakan

optimalisasi SDM yang profesional berdasarkan kaidah dan persaingan bisnis
yang sehat.

6.5. Membangun baru, memodifikasi dan merenovasi Menara Masjid menjadi dua
fungsi sesuai karakteritik dan estetika bangunan masjid yang sudah ada tanpa
mengganggu fungsi Menara Masjid dan fungsi BTS.

16
 GLOBAL TOWER

VII. TIME LINE PROJECT

Sebagaimana kesepakatan PT. Global Indonesia Komunikatama dengan Al-

Babtain-LeBLANC untuk membangun 600 site dalam 3 tahun akan dimulai bulan
Juli 2010.

Flowchart : Time Line Project Pembangunan BTS

VIII. PENUTUP

Demikian proposal ini kami sampaikan, apabila ada hal-hal yang belum jelas
dalam uraian diatas, dengan senang hati kami bersedia presentasi dihadapan
Manajemen Bapak.

Besar harapan kami, program yang kami buat ini dapat terealisasi sesuai dengan
rencana. Terima kasih atas kerjasama dan kepercayaan yang akan Bapak berikan
kepada kami.

17