Nama : Fendra Afria

NIM : 20180210150

Kelas : Agroteknologi C

Pembicara : Prof. Dr. Damayanti Buchori, M. Sc

Resume materi kuliah umum Agroekologi dan Protyeksi Tanaman

“ Current issues in Agroecelogy and Plant Protection studies and its linked to sustainability ”

Agroekologi berperan sebagai titik masuk dan di pertanian agroekologi tidak selalu
tentang teknologi. Pertanian tidak hanya sebagai pabrik terbesar di muka bumi, tetapi pertanian
juga berperan sebagai penghubung antara faktor biotik dan abiotic. Pada awal terbentuknya
bumi, atmosfer masih memiliki kandungan oksigen yang sedikit, tetapi setelah terdapat
banyaknya cyanobacteria yang dapat mengubah gas-gas lain seperti Co2 menjadi O2 sehingga
merubah susunan gas yang terkandung di dalam atmosfer yang dulunya memiliki sedikit oksigen
sekarang memiliki banyak oksigen.

Industrial revolution : Science an Technology

a. Industrial revolution 1.0 berlangsung sekitar 1750-1850

 Munculnya tenaga uap pada abad ke-18
b. Industrial revolution 2.0 berlangsung sekitar 1870-1914
 Munculnya pembangkit tenaga listrik
c. Industrial revolution 3.0
 Munculnya teknologi mesin ( robot )
d. Industrial revolution 4.0 sekarang
 Munculnmya xiber dan internet

Pertanian di Indonesia diletakkan sebagai penghasil devisa dan way of life, tetapi untuk
saat ini pertanian mengarah ke sector industry ( penghasil devisa ). Menurut beberapa penelitian
sistem pertanian subak di Bali, merupakan sistem pertanian yang dapat menjaga keseimbangan
alam. Kemudian hubungan sains dan teknologi adalah setiap sains selalu menghasilkan
teknologi. Tantangan besar bagi Indonesia yaitu pembangunan telah mengubah wajah lanskap
bumi.

Pertanian :

Input ( pupuk, bibit, pestisida ) → proses dalam sistem → output ( makanan dan bahan pakaian )

- Di Indonesia pertanian itu sudah menjadi kearifan,

- Agroekologi itu ada sains, ada gerakannya da nada praktisi,
- Agroekologi menjauhi pertanian yang biasa seperti pertanian monokultur,
- Agroekologi belajar memahami interaksi yang ada.