PROPOSAL RISET KEPERAWATAN

FAKTOR PREDISPOSISI

PERILAKU MEROKOK PADA MAHASISWA STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Salah Satu Syarat

Guna Meyelesaikan Pendidikan Diploma III Keperawatan

Oleh :

Nama : Ana Maria Ulfa

NIM : XIII.11.1014

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH KUDUS

2014
 HALAMAN PERSETUJUAN

Proposal Karya Tulis Ilmiah dengan judul ”FAKTOR PREDISPOSISI PERILAKU

MEROKOK PADA MAHASISWA STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS”, telah mendapatkan
persetujuan oleh pembimbing untuk dipertahankan dihadapan penguji karya tulis ilmiah, pada :

Hari :

Tanggal :

Pembimbing 1
 HALAMAN PENGESAHAN

Proposal Karya Tulis Ilmiah dengan judul ”FAKTOR PREDISPOSISI PERILAKU

MEROKOK PADA MAHASISWA STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS” disetujui dan

diseminarkan dihadapan Tim Penguji Proposal Karya Tulis Ilmiah Sekolah Tinggi Ilmu

Kesehatan Muhammadiyah Kudus, pada:

Nama : Ana Maria Ulfa

NIM : XIII.11.1014

Hari :

Tanggal :

Penguji Utama Penguji Anggota

Rusnoto, SKM., M.Kes. (Epid) Ummi Kulsum, S.SiT

NIDN : 0621807401 NIDN : 0624118601

Mengetahui,
Ketua STIKES Muhammadiyah Kudus

Rusnoto, SKM., M.Kes. (Epid)

NIDN : 0621807401
 MOTTO

 Allah tidak akan membebani seseorang kecuali sesuai dengan kesanggupannya

(Al baqarah : 286)
 Barang siapa bertawakkal kepada Allah, maka Dia akan mencukupinya
(Ath Thalaaq : 3)
 Jangan korbankan prinsip demi toleransi
 Ilmu lebih baik dari harta, ilmu menjagamu sedang engkau menjaga harta.
Apabila kau belanjakan hartamu, ia akan berkurang dan jika engkau amalkan
ilmumu ia akan bertambah.
PERSEMBAHAN
 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya,
sehingga pada kesempatan ini penulis dapat menyelesaikan Proposal Karya tulis ilmiah
sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan pendidikan Ahli Madya Keperawatan
berjudul Faktor Predisposisi Perilaku Merokok pada Mahasisiwa Stikes Muhammadiyah Kudus.

Dalam penyusunan proposal ini penulis banyak mendapatkan bimbingan dan saran-
saran dari berbagai pihak, sehingga penyusunan proposal ini dapat terselesaikan.

Untuk itu penulis menyampaikan terima kasih kepada :

1. Rusnoto, SKM., M.Kes (Epid) selaku Ketua STIKES Muhammadiyah Kudus yang telah

memberikan kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan proposal karya tulis ilmiah ini.

2. Dewi Hartinah, S.Kep., Ners selaku Ketua Jurusan Keperawatan STIKES Muhammadiyah

Kudus yang telah memberikan kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan proposal

karya tulis ilmiah ini.

3. Noor Hidayah A.Kep., M.Kes. selaku pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan

petunjuk dalam menyusun proposal.

4. Ana , S.SiT selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan petunjuk dalam

menyusun proposal.

5. Keluarga yang selalu memberikan do’a dan membantu baik materi maupun immateri

kepada penulis dalam penyusunan proposal ini.

6. Teman-teman sejawat yang telah memberikan bantuan dan spirit guna terselesaikanya

proposal ini.

7. Semua pihak yang telah membantu tersusunnya proposal.

Dalam penulisan ini penulis menyadari banyak kekurangan dan jauh dari

kesempurnaan, untuk itu penulis mohon kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan

proposal karya tulis ini.

 Penulis berharap semoga Karya Tulis Ilmiah ini bermanfaat bagi penulis sendiri

khususnya dan para pembaca umumnya.

Kudus, Februari 2014

Penulis
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perilaku merokok merupakan hal yang sudah biasa dilakukan oleh masyarakat
Indonesia khususnya kaum lelaki dewasa. Dalam sepuluh tahun terakhir, konsumsi
rokok di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 44,1 % dan jumlah perokok
mencapai 70% di Indonesia. (Fatmawati, 2006)
Menurut badan kesehatan dunia World Health Organization (2005) rokok adalah
penyebab kematian tiga juta orang penduduk dunia setiap tahunnya, sebanyak 8.219
kematian perhari dan 57 kematian permenit, di tahun 2006 di temukan 3,5 juta kematian
akibat rokok setahunnya. Pada tahun 2007 tercatat sebanyak 5,4 juta orang meninggal
akibat rokok di seluruh dunia dan untuk kawasan asia tenggara sebanyak 124 juta orang
dewasa yang merokok.