60
40
20
1 1,27
0
< 5 MENIT > 5 MENIT
JUMLAH PERSENTASE(%)
ANALISA:
Dari grafik terlihat bahwa hasil capaian indikator respon time / waktu tunggu pelayanan
gawat darurat di RSU Aliyah III menunjukkan bawah dari 79 pasien yang masuk di UGD
selama periode Februari s/d April 2019 adalah 98,73 % pasien mendapatkan pelayanan
dokter UGD £ 5 Menit. Persentase pelayanan pasien UGD mencapai 98,73 % disebabkan
karena di RSU Aliyah III Kendari dokter umum tersedia selama 24 jam.
RSU ALIYAH III KENDARI
50
5 3,03
0
< 60 MENIT > 60 MENIT
JUMLAH PERSENTASE(%)
Analisis :
Dari grafik diatas menunjukkan bahwa dari 165 pasien yang datang berkunjung di
RSU Aliyah III Kendari sebanyak 160 (96,97%) psien mendapatkan pelayanan dokter
≤ 60 menit. Sedangkan 5 (3,03%) mendapatkan pelayanan > 60 menit. Penyebab
pelayanan di RSU Aliyah III Kendari masih ada yang mendapatkan pelayanan > 60
menit karena dokter yang memberikan pelayanan masih memberikan pelayanan di
tempat lain, karena dokter di RSU Aliyah III Kendari rata – rata bekerja sebagai PNS
di Rumah Sakit Daerah.
RSU ALIYAH III KENDARI
KEPUASAN PELANGGAN
120
96,47
100
82
80
60
40
20
3 3,53
0
JUMLAH %
Analisa :
Berdasarkan grafik kepuasan pasien rawat inap diatas menunjukkan bahwa dari 82
pasien yang dirawat inap periode Februari s/d April adalah 62 (96,47%) menyatakan
puas akan pelayanan di RSU Aliyah III Kendari, sedangkan 3 (3,53 %) menyatakan
tidak puas dengan pelayanan yang diberikan.
RSU ALIYAH III KENDARI
80
59
60
40
20 6 9,23
0
JUMLAH %
Analisa :
Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa dari 65 pasien rawat inap yang dilakukan
pemeriksaan laboratorium 59 (90,77%) telah sesuai dengan standar yang ditetapkan yaitu
< 10 menit, sedangkan 6 (9,23%) petugas laboratorium datang > 10 menit.
RSU ALIYAH III KENDARI
LABELING OBAT HA
120
100,00
100 91,67
80
60
40
20 11 8,33 12
1 0 0,00
0
FEB % MAR - APR %
Analisis :
Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa dari 12 jenis obat high alert yang ada di
RSU Aliyah III Kendari pada bulan Februari hanya 1 (8,33%) yang terlabel, data ini
menunjukkan bahwa petugas farmasi belum melaksanakan labeling obat high alert sesuai
dengan standar yaitu 100 %. Sedangkan pada bulan Maret s/d April obat high alert telah
terlabel 100 %.
RSU ALIYAH III KENDARI
Analisa :
Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa dari 80 pasien yang dirawat inap pada
bulan Februari 2019 terdapat 5 pasien (5,88 %) pemberian makan tidak tepat waktu,
berdasarkan hasil pengukuran didapatkan bahwa dari 5 pasien tersebut yang paling
banyak tidak tepat waktu adalah pemberian makan di pagi hari. Untuk kami berusaha
agar pemberian makan kepada pasien dapat tepat waktu setiap hari.
RSU ALIYAH III KENDARI
I. PENDAHULUAN
Pengisian lengkap RM tepat waktu merupakan salah satu indikator mutu yang
digunakan untk mengukur kepatuhan pegawai dalam memenuhi standar yang telah
ditetapkan, di era saat ini semua dituntut untuk memathi aturan yang telah dibuat terutama
profesi dokter, sebab rekam medik bisa dijadikan sebagai tanggung gugat bagi mereka
yang mengisi di dalam rekam medik. Untuk itu manajemen RSU Aliyah III menjadikan
kepatuhan pengisian RM tepat waktu menjadi salah satu indikator yang akan dinilai
ketepatannya.
Profil mutu yang telah ditetapkan mengenai pengisian RM adalah semua pasien
yang pulang RM wajib diisi lengkap 1 x 24 jam.
II. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui kepatuhan pengisian RM 24 jam setelah pasien pulang di RSU
Aliyah III Kendari
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui kepatuhan pengisian rekam medik 24 jam setelah pasien
pulang pada bulan Februari 2019
b. Untuk mengetahui kepatuhan pengisian rekam medik 24 jam setelah pasien
pulang pada bulan Maret 2019
c. Untuk mengetahui kepatuhan pengisian rekam medik 24 jam setelah pasien
pulang pada bulan April 2019
III. TEKNIK MELAKSANAKAN KEGIATAN
Kegiatan dilaksanakan setiap hari, dengan mengumpulkan data RM yang diisi 24 jam
setelah pasien pulang dan pengumpulan data dilakukan oleh PIC data yang telah ditunjuk.
IV. WAKTU DAN TEMPAT MELAKSANAKAN KEGIATAN
Pengumpulan data dilakukan setiap hari dan dilakasanakan oleh unit RM
V. SASARAN
Sasaran pengumpulan data ini adalah RM pasien yang dinyatakan pulang setelah 24 jam.
VI. TEKNIK EVALUASI
Teknik evaluasi yang digunakan adalah total sampling dimana setiap pasien yang pulang
maka RM akan diperiksa kelengkapan pengisiannya.
a. Kelengkapan pengisian Rekam Medik 24 Jam Setelah pasien pulang
Pengisian RM
60
52,94
50 47,06
45
40
40
30
20
10
0
JUMLAH %
Analisa :
Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa dari 85 pasien yang dirawat inap pada
periode Februari s/d April 2019 terdapat 45 (52,94%) terisi sesuai dengan standar
yang ditetapkan yaitu < 24 jam sedangkan 40 (47,06%) rekam medik pasien tidak
terisi sesuai dengan waktu standar yang ditetapkan, untuk itu unit rekam medik akan
melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa rekam medik
terisi dengan lengkap setelah dilakukan pelayanan kepada pasien minimal < 24 jam
pasien dinyatakan boleh pulang rekam medik pasien terisi dengan lengkap.
RSU ALIYAH III KENDARI
I. PENDAHULUAN
Ketepatan pembayaran gaji merupakan hal yang sangat vital dalam proses
peningkatan mutu pelayanan di suatu rumah sakit, untuk itu manajemen RSU Aliyah III
Kendari memfokuskan area manajemen mengenai ketepatan waktu pembayaran gaji
karyawan.
Profil indikator mutu dari kepatuhan pembayaran gaji karyawan adalah setiap
tanggal 5 diawal bulan berjalan gaji karyawan telah dibayarkan,
II. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui pelayanan manajemen yang diberikan baik kepada karyawan
maupun kepada pasien.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui ketepatan pembayaran gaji karywan di RSU Aliyah III
Kendari
III. TEKNIK MELAKSANAKAN KEGIATAN
Pelaksanaan pengumpulan data dilakukan setiap akhir bulan sebelum tanggal 5 pada bulan
berjalan.
IV. WAKTU DAN TEMPAT MELAKSANAKAN KEGIATAN
Dilakukan di awal bulan setiap tanggal 5 awal bulan berjalan dilaksanakan di unit
keuangan..
V. SASARAN
Sasaran dari kegiatan ini adalah bendahara gaji,
VI. TEKNIK EVALUASI
Teknik evaluasi yang digunakan adalah dengan cara mengisi form yang telah disediakan
kemudian dibuat dalam bentuk table dan persentase dan dilakukan sesuai dengna profil
indikator mutu yang telah ditetapkan.
a. Ketepatan Pembayaran Gaji Karyawan
100
80
60
40
20
Analisis :
Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa pembayaran gaji karyawan pada
Februari s/d April 2019 tidak sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dimana
pada bulan Februari pembayaran gaji dilakukan pada tanggal 7 Februari, maret 8
Maret sedangkan April tanggal 7 data ini menunjukkan bahwa pembayran gaji
karyawan di RSU Aliyah selalu mengalami keterlambatan.
RSU ALIYAH III KENDARI
I. PENDAHULUAN
Ketepatan dalam pemberian informasi tagihan kepada pasien yang akan pulang
merupakan salah satu indikator yang perlu diperhatikan mutunya, sebab keterlambaan
pemberian informasi tagihan kepada pasien dapat menimbulkan konflik antara rumah sakit
dan pasien, serta akan mempengaruhi persepsi paisen/keluarga terhadap rumah sakit
tersebut, untuk itu manajemen RSU Aliyah III Kendari berusaha mengukur mutu
kecepatan pemberian informasi tagihan kepada pasien yang rawat inap.
Berdasarkan profil indikator mutu yang telah ditetapkan tentang respon time
pemberian informasi tagihan kepada pasien rawat inap adalah £ 2 jam setelah pasien
dinyatakan pulang.
II. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui pelayanan manajemen yang diberikan kepada pasien yang dirawat
inap.
2. Tujuan Khusus
Untuk mengetahui respon time pemberian infomasi tagihan kepada paisen rawat inap
di RSU Aliyah III Kendari
III. TEKNIK MELAKSANAKAN KEGIATAN
Pengumpulan data dilakukan berdasarkan form isian yang diisi oleh pasien/keluarga
pasien.
IV. WAKTU DAN TEMPAT MELAKSANAKAN KEGIATAN
Dilakukan setiap hari ketika ada pasien yang pulang pelaksanaanya di unit administrasi
umum
V. SASARAN
Sasaran dari kegiatan ini adalah petugas adminsitrasi umum
VI. TEKNIK EVALUASI
Teknik evaluasi yang digunakan adalah dengan cara mengisi form yang telah disediakan
kemudian dibuat dalam bentuk table dan persentase dan dilakukan sesuai dengna profil
indikator mutu yang telah ditetapkan.
a. Pemberian Informasi Pembayaran Tagihan Pasien Pulang
INFORMASI TAGIHAN
120
96,47
100
82
80
60
40
20
3 3,53
0
JUMLAH %
Analisis :
Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa dari 85 pasien yang dirawat inap 82
(96,47%) diberikan informasi tepat waktu mengenai tagihan perawatan sedangkan 3
(3,53%) tidak diberikan informasi mengenai tagihan rumah sakit.
RSU ALIYAH III KENDARI
I. PENDAHULUAN
Ketersedian linen untuk rawat inap merupakan salah satu factor pendukung dalam
proses pelayanan yang baik dan professional, sebab ketersedian linen dapat memberikan
dampak yang kurang baik terhadap rumah sakit yang memberikan pelayanan, untuk itu
ketersedian linen menjadi salah indikator mutu yang akan diukur mutunya.
Berdasarkan profil indikator mutu yang telah ditetapkan tentang ketersedian linen
dirawat inap adalah 100 %.
II. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui pelayanan manajemen yang diberikan kepada pasien yang dirawat
inap.
2. Tujuan Khusus
Untuk mengetahui ketersedian linen untuk paisen rawat inap di RSU Aliyah III
Kendari
III. TEKNIK MELAKSANAKAN KEGIATAN
Pengumpulan data dilakukan berdasarkan form isian yang diisi oleh PIC Data
IV. WAKTU DAN TEMPAT MELAKSANAKAN KEGIATAN
Dilakukan setiap hari tempat pelaksanaan kegiatan adalah di instalasi rawat inap.
V. SASARAN
Sasaran dari kegiatan ini adalah petugas laundry
VI. TEKNIK EVALUASI
Teknik evaluasi yang digunakan adalah dengan cara mengisi form yang telah disediakan
kemudian dibuat dalam bentuk table dan persentase dan dilakukan sesuai dengna profil
indikator mutu yang telah ditetapkan.
a. Ketersedian linen di rawat inap
KETERSEDIAN LINEN
120
100
100
85
80
60
40
20
0
JUMLAH %
YA TIDAK
Analisis :
Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa dari 85 pasien rawat inap semua pasien
mendapatkan linen yang disediakan oleh ruamh sakit.