Anda di halaman 1dari 2

PATHWAY PREMATURITAS

FAKTOR IBU FAKTOR JANIN FAKTOR PLASENTA

- Preeclampsia & eklampsia - Kehamilan ganda - Plasenta previa


- Riwayat lahir prematur - Ketuban pecah dini - Solusio plasenta
- Malnutrisi - Kelainan kromosom
- Trauma Kehamilan (jatuh) - Infeksi virus (rubella)
- Bekerja terlalu berat
- Usia < 20thn dan >35thn

Dinding otot rahim lemah

BAYI LAHIR PREMATUR (BBLR)

Anatomi dan fisiologi tubuh bayi imatur Stress Dingin

(perbedaan suhu saat


janin di rahim dan setelah
keluar rahim)
Anatomi dan fisiologi tubuh bayi imatur
Stress Dingin

(perbedaan suhu saat janin di rahim dan


setelah keluar rahim)
Sistem pernafasan imatur
Sistem Gastrointestinal imatur

Tubuh bayi akan merespon dengan


Alveoli terisi cairan Kurangnya reflek telan mengeluarkan norepinefrin

Tidak mampu mengeluarkan Vasokontriksi paru


Kurangnya daya hisap
cairan dalam oaru - paru
Ventilasi paru
Tidak mendapat cukup ASI
Cairan menunpuk di paru - paru
Hipoksemia
MK : KETIDAKSEIMBANGAN
MK : KETIDAKEFEKTIFAN
NUTRISI KURANG DARI
BERSIHAN JALAN NAFAS Tidak dapat melakukan
KEBUTUHAN TUBUH
metabolisme (tidak ada
respon menggigil)
Sistem imun imatur Sistem Kardiovaskular

Rentan terhadap infeksi Mengganggu difusi O2 dan CO2 Metabolisme anaerob HIPOTERMIA

MK : RISIKO INFEKSI Asam laktat MK : HIPOTERMIA


Hipoksemia

Hipoksia jaringan ASIDOSIS

MK : GG. PERFUSI JARINGAN PERIFER

Anda mungkin juga menyukai