Anda di halaman 1dari 1

Deskripsi Daun Sirih (Piperis Folium)

Pemerian daun sirih adalah memiliki bau aromatik khas dan rasa pedas, khas. Secara
makroskopik yaitu daun tunggal, warna coklat kehijauan sampai coklat. Helaian daun
berbentuk bundar telur sampai lonjong, ujung runcing, pangkal berbentuk jantung atau agak
bundar berlekuk sedikit, pinggir daun rata agak menggulung ke bawah, panjang 5 cm sampai
18,5 cm, lebar 2,5 cm sampai 10,5 cm, permukaan atas rata, licin agak mengkilat, tulang daun
agak tenggelam, permukaan bawah agak kasar, kusam, tulang daun menonjol, permukaan
atas berwarna lebih tua dari permukaan bawah. Tangkai daun bulat, warna coklat kehijauan,
panjang 1,5 cm sampai 8 cm (Depkes RI, 1980)

Khasiat dan Kegunaan

Sirih (piper betle L.) sudah lama dan sering digunakan dalam pengobatan tradisional
oleh masyarakat di Indonesia serta bangsa-bangsa lainnya di Asia. Luka dan gatal-gatal bisa
diobati dengan cara menempelkan daun sirih yang telah ditumbuk halus pada bagian yang
luka atau gatal. Daun sirih juga dapat digunakan untuk mengobati batuk, sakit gigi dan
sariawan, bila dimakan dengan pinang dan kapur sirih diyakini mampu menguatkan gigi agar
tidak mudah tanggal (Muchlisah, 1995).
Penelitian secara ilmiah telah banyak mengungkapkan khasiat dari tanaman sirih
(Piper betle L.), beberapa diantaranya menunjukan bahwa daun sirih memiliki aktivitas
sebagai anti mikroba terhadap Streptococcus mitis, Strepptococcus sanguis dan Actinomyches
viscous yang menghasilkan plaque pada gigi serta Streptococcus mutans yang menyebabkan
caries pada gigi (Nalina dan Rahmi, 2007)

Anda mungkin juga menyukai