BAB 1
BAB 2
BAB 3
3.1 Kesimpulan……………………………………………………………………………9
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….…………10
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena berkat,
rahmat, dan kasih-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas makalah perkembangan arsitektur
2 dengan topik ”arsitektur international style” dengan baik dan tepat pada waktunya.
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah perkembangan arsitektur 2
sebagaimana yang telah ditetapkan oleh dosen pengajar kepada mahasiswa Fakultas Teknik
jurusan Arsitektur.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
menyelesaikan makalah ini secara moril maupun materi, sehingga pembuatan makalah ini
dapat di selesaikan dengan baik.
Penulis menyadari bahwa pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna, karena
itu sangat diharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak demi
kesempurnaan makalah ini.
Penulis.
2
BAB I
PENDAHULUAN
3
BAB II
PEMBAHASAN
Arsitektur Modern sebelum Perang Dunia I dimulai dengan adanya pengaruh Art
Nouveau yang banyak menampilkan keindahan plastisitas alam, dilanjutkan dengan pengaruh
Art Deco yang lebih mengekspresikan kekaguman manusia terhadap kemajuan teknologi.
Konsep tersebut kemudian dimanifestasikan ke dalam media arsitektur dan seni, serta gaya
hidup.
Arsitektur modern adalah hasil pemikiran baru mengenai pandangan hidup yang
diterapkan pada bangunan dengan beberapa prinsip-prinsip pada International Style. Totalitas
daya, upaya dan karya dalam bidang arsitektur yg dihasilkan dari alam pemikiran modern
yang dicirikan sikap mental yang selalu menyisipkan hal-hal baru, progresip , hebat dan
kontemporer sebagai pengganti dari tradisi dan segala bentuk pranatanya. Arsitektur
dimaksudkan untuk mendorong tujuan-tujuan sosial jangka panjang dan menekankan sosial.
Dalam retropeksi bahwa antara tahun 1920 dan 1930 gaya International memainkan peran
formatif dalam evolusi semua aspek arsitektur modern, Arsitektur modern diketahui telah
berkembang lebih kurang setengah abad, berawal kira – kira tahun 1800an hingga 1960.
Pertumbuhan dan perluasan International Style ke seluruh penjuru dunia sekarang sejarah
kuno, pada akhirnya gaya internasional telah universal disesuaikan dan diganti dengan yang
baru, akan tetapi tindakan ini dianggap sebagai penghianat gerakan modern. Arsitektur
modern tidak bermula dengan revolusi yang tiba-tiba membuang yang pra modern dan
menggantinya dengan geometris sebagai satu-satunya rupa arsitektur, tetapi secara setahap
demi setahap menghapuskan ornament-ornamen dan dekorasi yang digantikan oleh geometri.
Gaya internasional adalah gaya arsitektur besar yang muncul pada 1920-an dan 1930-
an, masa-masa pembentukan arsitektur modernis. Istilah ini berasal dari judul buku
karya Henry-Russell Hitchcock dan Philip Johnson yang ditulis untuk mencatat International
Exhibition of Modern Architecture yang diadakan di Museum of Modern Art di New York
City tahun 1932. Buku itu mengidentifikasi, mengategorikan dan memperluas karakteristik
umum tentang modernisme di seluruh dunia. Hasilnya, fokus lebih diperdalam pada aspek
gaya modernisme. Tujuan Hitchcock dan Johnson adalah menetapkan gaya pada masa itu
yang akan membentuk arsitektur modern.
4
Gambar (a) : PerumahanWeissenhof Stuttgart, Jerman (1927)
5
Para arsitek modern merealisasikan ungkapan ‘less is more’ atau ‘form follow
function’ ke dalam bentuk bangunan baru yang berlandaskan geometri abstrak, bersih dan
sederhana, tanpa balutan ornamen, bercat putih, tembok beton bertulang, dan bentukan sudut
sumbu90° di setiap sisi ruangnya. Berdasarkan pemahaman ajaran rasionalisme, kaidah
fungsional sebuah bangunan menciptakan bangun dan ruang yang bersih dan menilai
keindahannya dengan mereduksi penggunaan dekorasi yang tidak penting, mengingat
ornamen dan dekorasi sebatas pertunjukan seni berperetensi palsu daripada alasan ekonomis
dan utility (Ikhwanuddin, 2005: 15).
Perkembangan gaya yang berlangsung diantara masa International Style dengan masa
pertengahan modern masih tidak lepas dari pengaruh gaya beberapa tokoh Avant
Garde. Tokoh-tokoh tersebut seperti ;
Louis Sullivan.
Frank Lloyd Wright
Le Corbusier
Walter Gropius
Ludwig Mies van de Rohe
J.P oud
2.2 Ciri bangunan international style
. Berikut adalah karakteristik dari bangunan bergaya arsitektur modern menurut krier
(1982) dalam Brunner T. Dkk (2013)
Less is more
Penambahan ornamen dianggap suatu hal yang tidak efisien. Karena dianggap
tidak memiliki fungsi, hal ini disebabkan karena dibutuhkan kecepatan dalam
membangun setelah berakhirnya perang dunia II. Adopsi dari kaca, baja dan beton
menjadi bahan pilihan
Singular (tunggal)
Arsitektur modern tidak memiliki suatu ciri individu dari arsitek, sehingga
tidak dapat dibedakan antara arsitek yang satu dengan yang lainnya (seragam).
6
Nihilism
Seagram Building adalah sebuah pencakar langit yang terletak di 375 Park Avenue,
antara 52nd Street dan 53rd Street di Midtown Manhattan, New York City. Bangunan ini
dirancang oleh Ludwig Mies van der Rohe bekerja sama dengan Philip Johnson. Severud
Associates adalah konsultan teknik strukturnya. Bangunan ini berdiri dengan tinggi 516 kaki
dengan 38 tingkat dan selesai dibangun tahun 1958. Gedung ini berdiri sebagai salah satu
contoh terbaik estetika fungsionalis dan mahakarya modernisme korporat.
7
2. Lever House, NY ’52
Lever House didesain oleh Gordon Bunshaft dan Natalie de Blois (koordinator
desain) dari Skidmore, Owings and Merrill dan terletak di 390 Park Avenue di Midtown
Manhattan, New York City. Lever house adalah sebuah pencakar langit kaca kotak dibangun
dengan Internasional style menurut prinsip desain dari Ludwig Mies van der Rohe. Selesai
pada tahun 1952, itu adalah yang kedua gedung pencakar langit dinding tirai di New York
City setelah Gedung sekertariat PBB.
3. Villa savoye
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Arsitektur modern adalah hasil pemikiran baru mengenai pandangan hidup yang
diterapkan pada bangunan dengan beberapa prinsip-prinsip pada International Style. Gaya
internasional adalah gaya arsitektur besar yang muncul pada 1920-an dan 1930-an, masa-
masa pembentukan arsitektur modernis.
Karakteristik bentuk dan tampilan dengan gaya International Style atau Universal
Style dari arsitektur modern pada peride ini diwarnai oleh tipe-tipe tampilan baru, yaitu
tampilan dengan – memperhatikan penggunaan bahan-bahan local / setempat.
Sejak tahun 1920 selain sangat signifikan dalam gaya bangunan arsitektur modern,
juga telah menetapkan reputasi para arsiteknya. Asal dan karakteritik arsitektur modern
sampai saat ini masih diperdebatkan di kalangan arsitek. Beberapa sejarawan melihat
perkembangan arsitektur modern sebagai perihal sosial yang erat kaitannya terhadap
pembaharuan dan keringanan. Hal ini menambah pengetahuan makna bahwa gaya modern
adalah sebuah penemuan baru dalam bidang Revolusi Industri
9
DAFTAR PUSTAKA
Sumalyo, Yulianto. 1997. Arsitektur Modern Akhir Abad XIX dan Abad XX. Yogyakarta:
Gadjah Mada University Press
https://id.wikipedia.org/wiki/Gaya_internasional_(arsitektur)
https://id.wikipedia.org/wiki/Gedung_Seagram
https://en.wikipedia.org/wiki/Lever_House
http://miasiibungsu.blogspot.co.id/2013/05/periode-perkembangan-sejarah-arsitektur.html
http://rurucoret.blogspot.co.id/2008/12/architecture-modern.html
10