in 2012”
Disusun Oleh :
Kelompok 1
Anindya Yusuf Wirmanda
Ervicaninda Herry 041724353030
Hendy Carol
Hinda Findarti
Irwan
Wisnu Bayu Aji 041724353047
Produk pengganti secara fungsional mempunyai manfaat yang serupa dengan produk utama
(asli), namun memiliki kualitas produk dan harga yang lebih rendah. Dengan Fungsi yang bisa
dikatakan hampir sama, Konsumen akan mencari PC dengan harga yang lebih rendah dan
berkecepatan tinggi. Ancaman produk pengganti di bisnis PC tinggi, ketika:
1. Ada banyak tersedia produk pengganti seperti sistem operasi Komputer, pelengkap
software,aplikasi maupun hardware .
a. Google meluncurkan software Google Apps secara gratis.
b. Microsoft vendor software untuk Wintel PC
c. Apple vendor software untuk Mac
2. Konsumen dengan mudah dapat menemukan produk atau jasa seperti yang kita tawarkan,
dengan harga yang sama atau bahkan lebih murah
3. Ponsel dan teknologi alternatif mulai berjalan menggantikan fungsi PC. Sejak tahun
2000,Aplikasi dalam Consumer Elektronik mulai menggantikan fungsi yang dulunya
merupakan ruang lingkup PC . Seperti smartphone yang dapat melakukan fungsi selain
memanggil, berkirim email, mengunjungi situs web, menonton film,game dan lain lain.
Dalamm design yang lebih sederhana, dan praktis serta harga yang terjangkau dapat
menjadi ancaman dalam industri PC
4. PC dengan harga lebih murah dan kecepatan yang lebih, buatan Cina dan Taiwan dapat
menggeser PC dengan fungsi yang sebanding. Sebab itu vendor asal Asia tersebut banyak
dipilih oleh konsumen.
Pendatang baru yang dimaksud adalah perusahaan yang memasuki industri, dengan membawa
kapasitas baru dan ingin memperoleh pangsa pasar yang baik dan keuntungan. IBM menjadi
pesaing berat Apple sejak IBM memasuki market PC tahun 1981 dengan menggunakan open
system yang membuka peluang bagi producer lain untuk mengkloning sistemnya. Masuknya
pesaing baru ke pasar juga akan melemahkan kekuatan kita. Namun ancaman dari pendatang
baru ini tergantung pada hambatan untuk masuk (entry barriers) atau keluar (exit barriers) dari
industri bersangkutan. Hambatan masuk itu, misalnya, perizinan, hak paten, investasi yang
mahal, teknologi yang canggih, dan sebagainya.
Barrier yang dilakukan Apple adalah dengan lebih mengeksklusivan diri dengan sistem supply
chain yang horisontal dan vertical integrate. Sebagai langkah barrier bagi pendatang baru IBM
,Apple menolak memberikan lisensi pihak ketiga , melakukan kerjasama investasi dalam
menciptakan new sistem operasional baru
Pendatang baru akan menambah tingkat kompetisi PC industri . Vendor asal taiwan dan Cina
seperti Acer dan Lenovo menjadi ancaman serius bagi Hewlett- Packard ( HP ) maupun Dell
yang pada 2011 masih mendudui peringkat 2 terbesar dalam pangsa pasar PC
manufacturesMasuknya pendatang baru kedalam bisnis ini tergantung pada hal-hal berikut:
Loyalitas pelanggan
Apabila pelanggan loyal nuntuk menggunakan PC tertentu maka akan menciptakan
penghalang untuk masuknya pendatang baru. Dalam industri PC, terdapat segmen
consumer yang loyal atas pilihan fungsi, design produk tertentu maupun kepraktisan. Atau
loyal karena volume dan kecepatan kinerja PC.
Diferensiasi produk
Banyak vendor PC melakukan diversivikasi produk seperti strategi yang pernah dijalankan
oleh Apple dengan membuat complete desktop solution dengan peripherals yang cocok,
design yang typically berbeda dengan competitornya, vendor asal Asia . iPad, iPod, iPhone,
Portable Computer dan lain – lain.
Biaya investasi .
Kebutuhan investasi yang besar menciptakan penghalang untuk masuk kesuatu industri.
Pada Agustus 1997, Apple mengumumkan bahwa Microsoft akan melakukan investasi
sebesar %150 million dan membuat komitmen 5 tahun dalm mengembangkan core produk
seperti Microsoft Office untuk Mac, merupaka barrier bagi supplier OS yang lain untuk
memasuki Apple.
Common tekhnologi
Pada masa CEO Apple ,Sculley 1985- 1993,Apple mengembangkan alliansi bersama IBM
dalam 2 joint Venture dalam menghasilkan OS PC yang baru dan aplikasi multimedia.
Persaingan industri
Persaingan dalam merebut pangsa pasar perusahaan lain. Dalam industri PC terdapat banyak
kompetitor seperti Apple, IBM, Dell, Toshiba, Hewlett-Packard, Lenovo, Acer, Compaq.
Persaingan industri berarti intensitas kompetisi di antara para pesaing yang sudah ada di pasar.
Intensitas persaingan ini tergantung pada jumlah pesaing dan kapabilitas atau kemampuan
mereka.
Ada banyak pesaing yang kecil dan kekuatannya merata. Persaingan akan rendah ketika
terdapat pemimpin pasar yang jelas.
o Pada masa-masa 1980-1990 an IBM masih memimpin market share PC manufaktur
, pesaing mungkin masih dengan Apple dan tidak terdapat banyak persaingan.
o Baru ketika diawal tahun 2000an ,10 vendor besar bersaing dan masuknya Acer
maupun Lenovo pada 2004 dalam pangsa pasar PC benar benar menghabisi IBM.
Konsumen menikmati biaya berpindah produk yang rendah (low switching costs)
Industri itu sedang tumbuh.
Hambatan keluar (exit barriers) itu tinggi dan para pesaing itu tetap bertahan di dalam
industri bersangkutan dan bersaing
Biaya tetap (fixed cost) itu tinggi, yang menyebabkan produksi yang sangat besar dan
pengurangan harga . Itulah sebabnya mengapa produk PC asal Vendor Cina dan Taiwan
lebih cepat merebut pangsa Dell sejak 2005 hingga sekarang salah satunya adalah cost
control.
Kekuatan tawar pihak pemasok berarti seberapa kuat posisi seorang penjual. Seberapa besar
pemasok memiliki kontrol terhadap peningkatan harga pasokan. Pemasok dapat menjadi
ancaman dalam suatu industri, sebab pemasok dapat menaikkan harga produk yang dijual atau
mengurangi kualitas produknya.
1. Pembuat produk seperti chip memori,disk drive dan keyboard ) dengan banyak sumber
a. Tersedia dengan harga sangat kompetitif
2. Pembuat produk terutama mikroprosesor ( CPU ) dan sistem operasi dengan lebih
sedikit supplier seperti Intel yang memimpin pasar dengan skala manufaktur
tekhnologi terdepan dan memiliki merk yang kuat ,Microsoft, Advanced Micro Devices
dan Via technologies
Microsoft menghasilkan sistem operasi windows setelah berevolusi dari sistem MS – DOS dan
dapat menguasai penggunaannya hingga mencapai 90 persen. IBM menjalin kerjasama
dengan microsoft dalam pengembangan sistem perangkat lunaknya
Pembeli akan selalu berusaha mendapatkan produk dengan kualitas yang baik dan harga
murah. Jika harga suatu produk dinilai jauh lebih tinggi dari kualitasnya (harganya tidak
mencerminkan kualitas yang sepantasnya) maka pembeli atau konsumen tidak akan membeli
produk perusahaan kita.
Perusahaan – perusahaan besar membeli perangkat PC dari pabrik. Pengguna rumahan dan
bisnis skala kecil dan sedang membeli perangkat PC melalui superstores,electonik retailsmdan
web berbasis retails
- Produk-produk tidak terdiferensiasi, akan membatasi keinginan buyer;
- Pihak pembeli sensitif terhadap harga. Market terbesar adalah buyer rumahan yang
biasanya akan lebih memilih produk denganharga lebih rendah. Sedangkan buyer
pendidikan atau kantoran akan melihat fungsi yang akan didapatkanyang sebanding
dengan harga yang ditawarkan.
Kekuatan tawar pihak pembeli mungkin bisa diperkecil dengan menawarkan produk
terdiferensiasi. Jika kita melayani sedikit pembeli, tetapi tiap pembeli itu memesan dalam jumlah
yang sangat besar, maka mereka memiliki kekuatan untuk mendikte kita.
- Karena pada saat itu pangsa pasar PC bagi vendor asal Amerika sedang menurun akibat
masuknya vendor vendor PC dari Asia terutama China dan Taiwan yang mampu
menawarkan persaingan harga yang lebih rendah dengan kualitas yang tak kalah dengan
Vendor PC sebelumnya. Vendor PC Asia ini mulai mendominasi pasar jual PC. Mereka
mampu melakukan kontrol biaya produksi lebih rendah dan mampu mengembangkan
inovasi seperti design industri, sesuatu yang sangat diminati oleh pangsa pasar kelas
rumahan. Lenovo yang pada akhirnya mengakuisisi bisnis PC IBM pada 2005 yang
mengalami kehilangan uang sebesar $ 1,75 milyar dan menguasai 35% saham saham PC
market di seluruh dunia. Acer membeli Gateway,sebuah brand PC terkemuka Amerila
Serikat dan mengakuisisi Packard – Bell pembuat PC yang kuat di Eropa.
- Strategi promosi yang agresif dan peningkatan kwalitas layanan
- Cina tak hentinya melakukan riset dan pengembangan teknologi. Tingginya tingkat
kompetisi lokal di Cina sendiri mendorong Industri PC Cina untuk bertahan atau menjadi
yang terdepan
Resources
Untuk produk Macintosh, Apple bergantung pada supplier untuk hardware dan
microprocessor
Untuk PC iPad, Apple memiliki kekuatan karena memproduksi sendiri.
Untuk iPhone, Apple juga masih bergantung pada supplier seperti chip yang bergantung
pada Samsung dan layar pada LG.
Apple memiliki kekuatan pada research and development yang mengukuhkan Apple menjadi
produsen teknologi dengan teknologi yang selangkah lebih maju.
Resources pada dasarnya dibagi menjadi dua yaitu tangible dan intangible. Resource tangible
yaitu resources yang bersifat fisik dan bisa dihitung. Sedangkan resources intangible
merupakan resources non-fisik. Resources tangible yang dimiliki Apple yaitu mampu
membentuk salah satu rantai supply chain paling efisien di dunia. Apple mampu menemukan
suplier-suplier produksi yang berkualitas dan menciptakan alur distribusi yang efisien dalam
memenuhi produksinya. Sedangkan resources intangible terbesar yang dimiliki Apple antara
lain vision dari para pemimpin-pemimpinnya. Para petinggi Apple memiliki pandangan tentang
bagaimana teknologi akan berkembang dan membantu pekerjaan manusia. Pandangan ini
menjadi dasar riset-riset pengembangan yang dilakukan oleh Apple terhadap produknya.
Kemampuan intangible seperti ini yang mungkin sulit ditiru oleh perusahaan-perusahaan lain.
Capabilities
Core Competencies
a. Teknologi
Apple merupakan perusahaan yang ahli di bidang teknologi, selain terus melakukan
research and development, Apple juga terus meluncurkan produk-produk baru dengan
keunggulan teknologi tertentu. Tidak hanya fokus kepada teknologi komputer, Apple terus
mengembangkan produk seperti iPhone, iPad, dan iPod.
b. Manufaktur
Walaupun memiliki demand yang tinggi terhadap produk-produk yang diluncurkan, Apple
tetap memilih bekerja sama dengan perusahaan manufaktur di China untuk merakit
komponen-komponen yang dibeli dari para pemasok, antara lain Samsung untuk chip pada
iPhone, dan LG untuk layar pada produk Apple.
c. Distribusi
Sampai dengan tahun 2012, Apple sudah memiliki 390 Apple Store yang tersebar di seluruh
dunia. Hal ini dimaksudkan agar Apple bisa melakukan pendistribusian produknya secara
langsung, dan disamping itu untuk mampu memberikan servis kepada konsumen secara
lebih dekat.
d. Pemasaran
Apple merupakan merek yang sangat dikenal, menurut Interbrand’s Study, Apple
menduduki tingkat pertama pada kategori World Most Popular Brand. Namun, brand
awereness terus ditingkatkan oleh Apple melalui iklan-iklan di billboard maupun Youtube.
e. Desain
Produk Apple memiliki desain yang simpel namun terlihat menarik dan berkelas.
Tersedianya banyak aksesoris yang mendukung produk Apple semakin membuat Apple
banyak dilirik oleh konsumen.
Pada tahun 2007, Apple memasuki industry mobile phone yang
saat itu didominasi pemain-pemain seperti Nokia, Motorola dan
Samsung. Industri ini sama sekali baru bagi Apple. Namun dalam
waktu singkat Apple berhasil menguasai industry ini.
Apple menyediakan produk yang inovatif dengan desain yang bagus. Seperti contohnya
produk Macintosh ultra thin Mac Air, yang dengan produk itu Apple menjadi perusahaan
terbesar ketiga dengan 11% unit share di industry pada periode itu.
Apple menyediakan digital-hub yang memungkinkan integrasi dari seluruh mobile devices
Apple yang digunakan konsumen. iCloud merupakan salah satu keunggulan Apple lainnya
dimana pengguna Apple dapat mengakses data yang dimilikinya melalui seluruh perangkat
Apple misalnya iPhone, Mac, dan lain sebagainya. Sehingga memungkinkan pengguna
mengakses data yang dimilikinya dengan perangkat apapun, dimanapun, dan kapanpun.
Menyediakan aplikasi yang beragam, kreatif, dan produktif. Selain itu juga, seperti pada
produk iPad, Apple menyediakan e-book yang lebih murah dibandingkan dengan digital
books lainnya, yang mana itu memicu konflik dengan kompetitor yakni Amazon.
Apple menyediakan produk yang teknologinya lebih maju dibandingkan produk
kompetitornya. Produk Apple seringkali diklaim sebagai produk yang futuristic, seperti
contohnya Apple juga mengembangkan voice activated technology yang dinamakan Siri
yang memungkinkan penggunanya untuk melakukan mengetik teks dengan suara tanpa
menyentuh.
Operational Approaches