Anda di halaman 1dari 2

Nama : dr.

Reni Permana

Pembimbing : dr. Raymond S Sp.B

Definisi Luka

Luka adalah rusaknya atau hilangnya kontuinitas jaringan yang dapat diakibatkan oleh Faktor Internal
seperti obat-obatan, perubahan sirkulasi, perubahan proses metabolisme, infeksi, kegagalan transport
oksigen dan juga oleh faktor eksternal seperti suhu yang ekstrim, injury, allergen, radiasi, zat-zat kimia.

Prosedur operasional terapi luka

1. Registrasi klien
2. Ucapkan salam, beri penjelasan prosedur, selalu berkomunikasi
3. Spontan, traumatic, operasi di RS kita atau diluar, terakhir dibedah kapan, pemeriksaan x-ray,
pengkajian umum
4. Cuci tangan
5. Memakai sarung tangan
6. Buka balutan, buka jahitan prn
7. Pengkajian luka, status luka, klasifikasi, hapusan dan kultur
8. Terapi luka khusus
a. Cleansing
b. Compress
c. Rendam
d. Oksigen hiperbarik
e. Ozonik
f. Ultrasound
g. Debridement
h. Masase
9. Aplikasi salep, zat aktif, vakum, tekanan
10. Jahit, Benton, balut
11. Ucapkan salam, dan harapan semoga lekas sembuh
12. Buka sarung tanagn
13. Cuci tangan
14. Dokumentasikan

Debridement

Macam-macam debridement:

1. Surgical debridement :
Tindakan eksisi jaringan nekrosis dengan menggunakan pisau dan dilakukan dengan pembiusan
2. Sharp debridement
Tindakan eksisi dengan teknik seperti surgical tapi dilakukan tanpa pembiusan
3. Chemical debridement
Tindakan eksisi jaringan nekrotik dengan menggunakan zat kimia seperi iodosorb
4. Enzymatic debridement
Tindakan dengan menggunakan fermentasi bakteri seperti salep dan diaplikasikan ke jaringan
luka
5. Mekanik debridement
Tindakan eksisi jaringan nekrotik dengan menggunakan balutan basah dan balutan kering
6. Biological debridement
Tindakan eksisi menggunakan bahan biologi seperti larva lucilla sericata. Tindakan biasa
dilakukan pada luka slough atau jaringan nekrotik
7. Autolytic debridement
Tindakan eksisi menggunakan kelembapan tubuh untuk memecah jaringan nekrotik
8. Hidrolitik debridement
Tindakan eksisi dengan menggunakan balutan basah dan dikeringkan sendiri agar dapat
memecah rantai protein pada kuman

Jenis – jenis balutan

1. Form
2. Hydrocolloid
3. Hydrogel
4. Cohesive bandage
5. Antimikroba dressing
 Iodosorb powder
 Cutimed sorbach
6. Plester
7. Absorbtive melolin
8. Cavity
9. Tulle
10. Transparan film

Jenis-jenis benang

- Bahan alami :
o Absorble : catgut plain, kromik catgut
o Non- absorble : silk, metallic suture
- Bahan sintetik :
o Absorble : polyglactin
o Non- absorble : polyprofamide, linen

Anda mungkin juga menyukai