Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : ………………………..


Mata Pelajaran : Prakarya
Kelas / Semester : VII / 1
Pelajaran : 1. Kerajinan Serat
Pertemuan ke : 4
Alokasi waktu : 2 Jam Pelajaran

Subtujuan Pembelajaran:
1. Siswa melakukan finishing pada pembuatan kerajinan bahan serat yang
dibuatnya.
2. Siswa mengamati produk kemasan yang cocok untuk produk kerajinan yang
dibuatnya.
3. Siswa membuat rancangan kemasan yang sesuai dengan produk kerajinan bahan
serat dan membuat kemasan.
4. Siswa mengomunikasikan secara berkelompok hasil produk kerajinan bahan
serat yang dibuatnya dan berani menerima kritikan dan melakukan perbaikan.

I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
• Guru datang tepat waktu
• Mengucapkan salam dengan ramah kepada siswa ketika memasuki ruang kelas
• Berdoa sebelum membuka pelajaran
• Guru memperkenalkan diri kepada siswa.
• Memeriksa kebersihan kelas kerapihan berpakaian, posisi, dan tempat duduk
siswa disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
• Memeriksa kehadiran siswa
• Mendoakan siswa yang tidak hadir karena sakit atau karena halangan lainnya
• Memastikan bahwa setiap siswa datang tepat waktu
• Menegur siswa yang datang terlambat dengan sopan
• Menyiapkan materi ajar, media/alat peraga/alat bantu.
• Menyiapkan fisik dan psikis siswa mengikuti pelajaran/ mengondisikan suasana
belajar yang menyenangkan

Kegiatan Inti
Menalar/Mengasosiasi
• Siswa melanjutkan pembuatan produk kerajinan dari bahan serat sesuai
rancangan yang telah dibuat.
• Guru memberi bimbingan dan selalu melakukan pengawasan kepada siswa
dalam bekerja. Terutama dalam ketepatan menggunakan alat dan teknik
pembuatan karya.
• Siswa dapat membacanya di buku siswa dan menjelaskan pentingnya kemasan
untuk dibuat. Salah satu siswa dapat diminta untuk meng komunikasikannya
kepada siswa lainnya.
• Guru dapat menyelipkan informasi mengenai kemasan produk kerajinan bahan
serat. Siswa dapat membuat kemasan jika waktu memungkinkan.
Mengomunikasikan
• Siswa yang selesai lebih dulu, baik individu maupun kelompok dalam membuat
produk kerajinan bahan serat dapat mempresentasikan di muka kelas agar
peserta lain dapat belajar dari kelebihan dan kekurangan siswa tersebut. Juga
siswa yang telah berkesempatan membuat kemasan untuk produk kerajinan yang
telah dibuatnya.
• Guru meminta siswa lainnya untuk menguji produk kerajinan bahan serat yang
dibuat peserta yang tengah mengkomunikasikan produknya agar terlihat apakah
produk kerajinan bahan serat yang dibuat siswa layak pakai dan layak jual atau
belum.
• Guru dapat mengomentari hasil pekerjaan siswa. Siswa harus mau menerima
kritikan dan saran untuk berkarya lebih baik ke depannya. Guru memperhatikan
persyaratan dalam pembuatan kerajinan yang dapat menguatkan evaluasi
produk yang dilakukan siswa.
• Guru menjadi fasilitator dalam memberi penguatan yang dibutuhkan oleh siswa
sehingga siswa mau mengembangkan produk kerajinan bahan serat yang telah
dibuatnya dalam waktu mendatang. Dengan demikian, siswa memiliki bekal
dalam wirausahanya kelak.

Kegiatan Penutup
• Guru bersama-sama dengan siswa dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran
• Guru bersama-sama dengan siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang
sudah dilaksanakan
• Guru bersama-sama dengan siswa memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran
• Guru melakukan penilaian terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara
konsisten dan terprogram
• Guru memberikan tugas untuk diselesaikan di rumah (Jika ada pameran atau bazar
yang dilakukan di sekolah, sebaiknya orang tua mengapresiasi karya siswa, yaitu dengan
membeli hasil produk kerajinan bahan serat yang dibuat oleh putranya di sekolah. Jika
hasilnya bagus, berikan dukungan dan kesempatan siswa untuk mengembangkannya di
rumah sebagai langkah awal memulai wirausaha.)
• Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi,
program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas, baik tugas
individual maupun kelompok, sesuai dengan hasil belajar siswa
• Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
• Guru mengakhiri pelajaran dengan membaca doa
• Guru mengucapkan salam kepada para siswa sebelum keluar kelas.
J. PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL dan PENGAYAAN
Contoh Format Penilaian Praktik dan Proyek
Poyek Pembuatan : Pembuatan Kerajinan
bahan limbah lunak organik
NAMA
No Kriteria
SISWA
Penyajian/
Perencanaan Pelaksanaan
Penampilan
1 Fajar
2 Icha
Dst

Rubrik:
Rentang
Aspek Kriteria Bobot
Skor 1 - 4
Ide/gagasan karya
Kesesuaian alasan dalam pemilihan
ide/gagasan pembuatan produk kerajinan
bahan serat
Desain perencanaan (persiapan alat,
Persiapan 30%
persiapan bahan, perencanaan
pelaksanaan/jadwal pembuatan produk
kerajinan bahan serat
Pembagian kerja antar anggota kelompok
(jika dibuat dalam kelompok)
Kemampuan pembuatan produk kerajinan
bahan serat sesuai dengan tahapan
kerjanya
Kesesuaian tahapan pembuatan dengan
perencanaan produk kerajinan bahan serat
Orisinalitas gagasan, kreativitas/ inovasi
pembuatan produk dan ketepatan hasil
akhir produk kerajinan bahan serat 50 %
Pelaksanaan
Keselarasan pelaksanaan tanggung jawab
kerja, jujur, dan mandiri
Kerapian, Kebersihan, Keamanan dan
keselamatan kerja (K3)
Kemampuan melakukan kerja secara
teliti, detail secara individual
Kerja sama dan toleransi saat bekerja
kelompok
Kreativitas penyajian produk kerajinan
tekstil
Penyajian/ Estetika penyajian kemasan
20%
Penampilan Kemampua melakukan presentasi
Mengaplikasikan hasil belajar lewat
tindakan perilaku (produk kerajinan tekstil
Rentang
Aspek Kriteria Bobot
Skor 1 - 4
digunakan)
Rentang Skor: 1 – 4
1 = Kurang; 2 = Cukup; 3 = Baik; 4 = Sangat Baik

Siswa membuat penilaian diri (self assessment). Karya yang siswa buat dapat
dipresentasikan dan dinilai oleh teman-teman dan guru. Siswa mencatat masukan
dari mereka. Lalu, siswa membuat penilaian diri, apakah yang dinilai oleh teman-
teman dan guru sesuai dengan keinginan. Siswa dapat memperbaiki karya agar
menjadi lebih baik lagi. Masukan semua proses kerja dan penilaian diri di dalam
portofolio.

REMEDIAL
Remedial dilakukan untuk siswa yang memiliki tempo kerja lambat atau karena
jarang hadir sebab sakit atau berhalangan di sekolah saat pelajaran Prakarya
dilakukan. Siswa seperti ini memerlukan bimbingan yang saksama terutama dalam
teknik dan proses pembuatan produk kerajinan bahan serat. Tanyakan pada siswa
halhal yang belum mereka pahami seputar pembuatan kerajinan bahan serat
tumbuhan atau hewan. Pertemuan dapat dilakukan di luar jam pelajaran sebagai
bagian dari pelayanan sekolah.

Siswa yang memiliki kelemahan di bidang keterampilan tidak perlu dipaksa untuk
membuat produk yang sesuai tuntutan. Berikan kesempatan mereka untuk
membuat semampunya. Tentunya guru dapat memberi nilai dan deskripsi
sewajarnya sesuai dengan kemampuan siswa. Lakukan remedial jika diperlukan di
luar jam pelajaran agar siswa tumbuh minat berkarya kerajinan bahan serat.
Mintalah bantuan orang tua dalam membimbing siswa tersebut di rumah.

PENGAYAAN
Siswa yang sangat tertarik pada bidang pembuatan kerajinan bahan serat ini dapat
mengembangkan kerajinan bahan serat lainnya yang belum dilakukan. Siswa
mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang sumber daya bahan dasar serat
tumbuhan atau hewan sebagai kerajinan dan juga teknik pembuatannya yang ada di
wilayah setempat. Informasi dapat dicari melalui internet, studi pustaka, majalah,
surat kabar, bahkan observasi langsung pada pusat pembuatan kerajinan bahan
serat. Hal ini dilakukan untuk memperluas pengetahuan dan pengalaman siswa.

Mengetahui, …..,………..…………… 20 …….


Kepala Sekolah………… GMP Prakarya

(__________________________) (___________________________)
NIP/NIK : NIP/NIK :
INTERAKSI DENGAN ORANG TUA
Jika ada pameran atau bazar yang dilakukan di sekolah, sebaiknya orang tua
mengapresiasi karya siswa, yaitu dengan membeli hasil produk kerajinan bahan
serat yang dibuat oleh putranya di sekolah. Jika hasilnya bagus, berikan dukungan
dan kesempatan siswa untuk mengembangkannya di rumah sebagai langkah awal
memulai wirausaha.

Anda mungkin juga menyukai