One Thousand and One Cultural Festival (OTOC Fest) sebagai Upaya Optimalisasi Peran

Pemuda dalam Komunitas Seni Budaya untuk Mengeksplor Kearifan Lokal Jawa Timur.

Kabupaten Malang adalah salah satu Kabupaten di Indonesia yang terletak di Propinsi
Jawa Timur dan merupakan Kabupaten terluas kedua setelah Kabupaten Banyuwangi dari 38
Kabupaten/ Kota yang ada di Jawa Timur. Kota Malang merupakan salah satu kota wisata
yang ada di Jawa Timur. Kota Malang terkenal dengan berbagai destinasi wisatanya, baik
wisata alam, wisata buatan, maupun wisata budaya. Di samping itu, Kota Malang dikenal
sebagai kota pendidikan. Terbukti jumlah perguruan tinggi yang ada di Malang yakni
sejumlah 62 perguruan tinggi baik negeri maupun swasta. Hal itu menyebabkan peningkatan
penduduk setiap tahunnya rata- rata sebesar 5.426 jiwa. Jumlah perguruan tinggi tersebut
menjadi daya tarik bagi sebagian masyarakat untuk menempuh pendidikan di Kota Malang.
Setiap pemuda membawa berbagai kebudayaan dari daerahnya masing- masing yang
menyebabkan percampuran budaya sehingga kebudayaan asli Malang perlahan mulai luntur
dan tergeser oleh kebudayaan baru. Hal itu didukung oleh setiap universitas dengan
memfasilitasi para pemuda tersebut untuk mengembangkan budayanya melalui pengadaan
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) seni budaya yang mana menjadi salah satu cara untuk
mengembangkan potensi budaya daerah yakni kearifan lokal dari setiap daerah. Selain itu,
para pemuda yang merasa lebih ingin mengenalkan budayanya ke dunia luar membentuk
sebuah komunitas seni budaya di kota Malang. Hal itu juga dijadikan sebagai wadah untuk
mengekspresikan diri dalam mengembangkan potensi budaya daerah. Upaya untuk mengatasi
kebudayaan asli Malang yang perlahan mulai luntur yaitu dengan cara menyatukan UKM
yang ada di tiap universitas dengan komunitas seni budaya yang ada di Malang untuk
mengadakan sebuah konsep acara festival budaya pada tempat wisata di Malang yang belum
terjangkau oleh wisatawan dengan tujuan untuk mengenalkan dan mengembangkan kearifan
lokal di Malang. Contoh komunitas seni budaya yang ada di Malang yakni Komunitas Seni
Budaya Lembah Ibarat. Selain itu, ada juga komunitas yang cakupannya lebih luas yakni
Masyarakat Penggiat Budaya Indonesia (MPBI) yaitu gerakan masyarakat Kota Batu dan
Malang, Jawa Timur. MPBI berperan dalam mengembangkan ide, gagasan, konsep kreatif
pertunjukkan, dan membangun relasi sosial Komunitas Penggiat Seni Budaya. Pemanfaatan
Unit Kegiatan Mahasiswa dan komunitas seni yang ada di Malang dapat dijadikan sarana
untuk mengembangkan potensi kearifan lokal yang ada di kota Malang. Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) dapat bergabung dengan komunitas seni budaya yang ada di Malang
untuk menggelar festival budaya dengan memanfaatkan obyek wisata yang ada di Kota
Malang. Festival seni budaya tersebut diadakan di obyek wisata yang ada di Kota Malang.
Obyek wisata tersebut disesuaikan dengan tema festival yang akan di gelar. Adapun dalam
festival tersebut ditampilkan bermacam- macam kearifan lokal Jawa khususnya Jawa Timur
seperti tari Topeng Malangan, tari Beskalan, tari Bedayan Malang, tari Grebeg Wiratama,
tradisi masyarakat Malang serta kesenian daerah lain yang ada di Jawa Timur. Hal itu
bertujuan untuk memperkenalkan kearifan lokal yang ada di Jawa Timur khususnya Kota
Malang sekaligus memperkenalkan obyek wisata yang ada di kota Malang. Obyek Wisata
yang dimaksud yakni obyek wisata pantai. Adapun wisata pantai yang ada di Kota Malang
yakni sejumlah 16 objek wisata pantai. Hal itu menunjang terciptanya suasana romance
dalam membangun suasana festival menjadi lebih berkarakter. Di samping itu, fasilitas yang
diberikan dalam festival budaya ini adalah berbagai kebudayaan dari Jawa Timur, jasa
transportasi, souvenir khas Jawa Timur, hotel, serta bonus perjalanan wisata. Terkait akses
transportasi untuk menjangkau obyek wisata pantai tersebut yakni dengan menyediakan jasa
transportasi yang langsung ditangani oleh pemuda setempat. Berdasarkan latar belakang di
atas, penulis mengambil judul One Thousand and One Cultural Festival (OTOC Fest) sebagai
Upaya Optimalisasi Peran Pemuda dalam Komunitas Seni Budaya untuk Mengeksplor
Kearifan Lokal Jawa Timur.

Catatan : 3 unsur pariwisata 3A : Atraksi (attraction), Aksesibilitas (accessibility) dan

Fasilitas (amenities)

3 kategori wisatawan :

Akar masalah kemudian idenya.