ABORTUS
OLEH :
NIM : 16089014102
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke khaditar Tuhan Yang Maha Esa. Atas
rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami
menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini yang
tentunya jauh dari kesempurnaan. Karena itu kami selalu membuka diri untuk
setiap saran dan kritik yang bersifat membangun untuk kesempurnaannya karya
kami selanjutnya.
Penyusun
DAFTAR ISI
COVER
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Daftar Pustaka
Lampiran-Lampiran
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Abortus merupakan salah satu masalah di Dunia yang mempengaruhi
kesehatan, kesakitan dan kematian ibu hamil. Abortus merupakan
pengeluaran hasil konsepsi yang terjadi pada umur kehamilan <20 minggu
dan berat badan janin 500 gram. Dampak dari abortus jika tidak mendapat
penanganan yang cepat dan tepat akan menambah angka kematian ibu yang
di sebabkan oleh komplikasi dari abortus yang dapat terjadi perdarahan,
perforasi, infeksi dan syok. Abortus dapat terjadi secara tidak sengaja
maupun disengaja. Abortus yang berlangsung tanpa tindakan disebut
abortus spontan, sedangkan abortus yang dilakukan dengan sengaja disebut
abortus provokatus dan abortus yang terjadi berulang tiga kali secara
berturut-turut disebut habitualis.
Di Indonesia angka kematian ibu menurur Survey Demografi dan
Kesehatan Indonesia (SDKI) pada tahun 2007 adalah sebesar 228 per
100.000 kelahiran hidup. Dari jumlah tersebut, kematian akibat abortus
tercatat mencapai 30 persen. Angka ini telah mengalami penurunan namun
belum mencapai target MDGs (Millenium Development Goals) sebesar
102 per 100.000 kelahiran hidup. Angka ini meningkat pada SDKI 2012
menjadi 359 per 100.000 kelahiran hidup. Angka tersebut masih belum
sesuai dengan kesepakatan MDGs pada tahun 2015 yaitu 1115 per 100.000
kelahiran hidup.
3.2 Saran
Diharapkan kepada pembaca dapat menjadikan kritisi jurnal ini menjadi
tambahan pengetahuan tentang pendidikan kesehatan Abortus dan
keterampilan pada pelajar sebagai salah satu sumber ilmu yang bermanfaat
walaupun masih penuh dengan keterbatasan dan kekurangan yang sangat
perlu kritik dan saran dari pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad La Ode A.L (2016). Analisis Faktor Resiko Usia Kehamilan Dan
Paritas Terhadap Kejadian Abortus. Jurnal Al Maiyyah,9(1)
Altika, M. S. Hubungan Usia Ibu Hamil Dan Anemia Dengan Kejadian
Abortus Di RSUD Ambarawa. The Soedirman Journal of Nursing.
2015. 10(1).
Andriza. (2013). Hubungan Umur dan Paritas Ibu Hamil dengan
Kejadian Abortus Incomplete di RS Muhammadiyah Palembang
Tahun 2013.
Fajria, Lili. 2013. Analisis FaktorbResiko Kejadian Abortus di RSUP Dr.
M.Djamil Padang. Ners Jurnal Keperawatan Volume 9, No 2,
Oktober 2013:140-153.
Febby, Rimonta G 2015. Hubungan Abortus Inkomplit Dengan Faktor
Risiko Pada Ibu HamilDi Rumah Sakit Pindad Bandung Periode
2013-2014. Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha
Bandung.
Prawirodiharjo, Sarwono. (2014). Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT
RinekaCipta.