012/05/TIM- 0 1/3 AKRE/2018 RSU MUHAMMADIYAH METRO Di tetapkan STANDAR Tanggal Terbit Direktur 29 Desember 2018 PROSEDUR OPERASIONAL dr. Emi Sulistiyan NBM. 1115974 Catatan perkembangan pasien terintegrasi(CPPT) adalah pencatatan PENGERTIAN perkembangan pasien secara terintegrasi pada pasien dari para pemberi asuhan pasien Sebagai acuan : 1. Memperoleh informasi data pasien baik fisik, psikososial,sosial dan riwayat kesehatan pasien TUJUAN 2. Mengidentifikasi kebutuhan pelayanan kesehatan pasien Mengevaluasi asuhan yang telah diberikan oleh para pemberi asuhan Surat Keputusan Derektur Rumah Sakit Umum Muhammadiyah KEBIJAKAN Metro No 1285/KEP/III.6.AU/A/2018 tentang Pengisian Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi. A. Persiapan Penampilan petugas: a. Periksa kerapihan pakaian seragam b. Periksa kelengkapan atribut B. Pelaksanaan 1. Lakukan asesmen ulang oleh Para pemberi asuhan pelayanan pada lembar CPPT
PROSEDUR 2. Lakukan pencatatan perkembangan pasien oleh dokter mulai
dari tepi menggunakan SOAP (S: subjektif, O: objektif, A:asesmen, P: plan. S: Subjektif Data tentang apa yang dirasakan pasien atau apa yang dapat diamati tentang pasien, merupakan gambaran apa adanya mengenai pasien, diperoleh dengan cara mengamati berbicara dan berespon dengan pasien SPO PENGISIAN CPPT No Dokumen : No Revisi : Halaman : 012/05/TIM- 0 2/3 AKRE/2018 RSU MUHAMMADIYAH METRO O: Objektif Riwayat pasien yang terdokumentasi pada catatan medik dan hasil berbagai uji dan evaluasi klinik : tanda- tanda vital, hasil tes lab, hasil radiografik, hasil uji fisik , CT Scan dll A: Assesmen Diagnosis, diagnosis banding yang disimpulkan pada saat visite, perkembangan pasien yang telah dicapai . P: Plan Rencana pengobatan berdasarkan hasil pemeriksaan
1. Lakukan pencatatan perkembangan pasien oleh para
pemberi asuhan lain pada kolom SOAP mulai dari garis putus - putus 2. Lakukan pencatatan perkembangan oleh perawat, dengan ketentuan : Untuk serah terima tugas /operan jaga menggunakan SOAP (S: subjektif, O:objektif, A:asesmen, P :plan). S : Subjektif : data tentang apa yang dirasakan pasien atau apa yang dapat diamati tentang pasien, merupakan gambaran apa adanya mengenai pasien, diperoleh dengan cara mengamati berbicara dan berespon dengan pasien O: Objektif : Riwayat pasien yang terdokumentasi pada catatan medik dan hasil berbagai uji dan evaluasi klinik : tanda- tanda vital, hasil tes lab, hasil radiografik, hasil uji fisik , CT Scan dll A : Assesmen : analisa diagnosa keperawatan SPO PENGISIAN CPPT No Dokumen : No Revisi : Halaman : 012/05/TIM- 0 3/3 AKRE/2018 RSU MUHAMMADIYAH METRO P : Plan : rencana tindakan keperawatan dan tindak lanjut dari advis dokter. Apabila ada perubahan kondisi kesehatan pasien tehnik pelaporan ke dokter menggunakan SBAR (S:situation, B: background, A:asesmen, R: recomendation), dan dilakukan asesmen ulang dengan menggunakan SOAP. S : Situation : Kondisi terkini yang terjadi pada pasien B :Background : Informasi penting apa yang melatarbelakangi sampai dengan kondisi pasien terkini A : Apearance : hasil observasi pemeriksaan fisik R : Recomendation : memberikan saran ke dokter 3. Lakukan pencatatan oleh Lakukan pencatatan oleh nutrisionis 4. Lakukan pencatatan oleh apoteker 5. Lakukan assesmen ulang oleh dokter sekurang – kurangnya setiap hari, termasuk akhir minggu, selama fase akut dari perawatan dan pengobatannya 6. Lakukan assesmen ulang oleh perawat sekurang – kurangnya setiap shift atau setiap kali ada perubahan status kesehatan 7. Lakukan asesmen ulang oleh Nutrisionis, fisioterapis, apoteker (APJP) sesuai indikasi C. Hal yang perlu diperhatikan 1. Kondisi pasien 2. Dokumen RM 1. Instalasi Rawat jalan, dan Rawat Inap INSTALASI 2. UGD TERKAIT 3. OK