TUJUAN
Dengan dua sinyal AC yang saling berbeda fase ini maka kedua dioda yang masing-
masing berfungsi sebagai penyearah setengah gelombang dapat bekerja secara bergantian.
Satu dioda menyearahkan siklus positif dari lilitan atas dan satu dioda kemudian ganti
menyearahkan siklus positif dari lilitan bawah yang merupakan balikan fasa dari siklus
negatif sinyal input AC.
Output dari penyearah gelombang penuh yang lebih rapat dari penyearah setengah
gelombang menyebabkan riak (ripple) yang ada pada output tegangan DC menjadi lebih
kecil. Akibatnya output dari penyearah gelombang penuh menjadi lebih halus dan lebih stabil
dari penyearah setengah gelombang.
Penyearah setengah gelombang memiliki kelebihan dari segi rangkaian yang sangat
simpel dan sederhana. Karena menggunakan satu dioda maka biaya yang dibutuhkan untuk
rangkain lebih murah.
Prinsip kerja rangkaian penyearah geolmbang peuh dua duoda ini dapat bekerja
karena menggunakan transformator CT.pada trafo CT output tegangan AC pada kedua
terminal output sekunder terhadap terminal CT dengan level tegangan berbeda fasa 80 derajat
pada saat terminal output transformator pada dioda 1 memberikan sinyal puncak positif maka
terminal outpu dioda 2 memberikan sinyal puncak negatif.pada kondisi ini dioda satu pada
posisi forward dan dioda dua pada posisi reverse sehingga sisi puncak poitif dilewatkan pada
dioda 1.kemudian pada saat terminal output transformator pada dioda satu memberikan sinyal
puncak negatif maka terminal output 2 memberikan sinyal puncak positif pada kondisi ini
diposisi reverse dan dioda 2 pada posisi forward sehingga sinyal puncak positif dilewatkan
melalui dioda 2 .
Ketika rangkaian jembatan mendapatkan siklus positif dari siklus sinyal ac, arus akan
mengalir ke beban melaui D2 dan beban akan dikembalikan ke sumber melalui sumber ac
melalui D3, pada dioda D1 dan D4 bersifat off. Sehingga pada dioda jembatan ini hanya ada
dua dioda saja yang menghantarkan arus untuk setiap siklus tegangan ac dan dua dioda lainya
bersifat sebagai isolator pada saat siklus yang sama. Nilai Vm konstan maka nilai Vrms juga
konstan, sedangkan perbandingan antara nilai Idc, Vdc dengan pengukuran dan perhitungan
mendapatkan hasil yang sama.
Kelebihan :
Efisiensi dua kali lipat untuk penyearah jembatan gelombang penuh. Alasannya
adalah, penyearah setengah gelombang menggunakan hanya satu setengah dari sinyal input.
Penyearah jembatan memanfaatkan kedua bagian dan karenanya efisiensi ganda.
Riak residual (sebelum penyaringan) sangat rendah pada keluaran penyearah
jembatan. Persentase riak yang sama sangat tinggi dalam penyearah setengah gelombang.
Filter sederhana cukup untuk mendapatkan tegangan dc konstan dari penyearah jembatan.
Kita mengetahui efisiensi jembatan FW dua kali lipat dari penyearah HW. Ini berarti
tegangan output lebih tinggi, faktor utilisasi trafo yang lebih tinggi (TUF) dan daya keluaran
lebih tinggi.
Kekurangan :
Full-wave rectifier membutuhkan lebih banyak elemen rangkaian dan lebih mahal.
arus listrik yang mengalir ke beban hanya separuh dari setiap satu cycle. Hal ini akan
menyulitkan dalam proses filtering (penghalusan).
2. Vdc
E. Penyearah Gelombang
Penuh Dengan Filter LC
Gambaran Vs dan Vdc
V. TABEL PENGAMATAN
Bentuk
Input
Beban R Idc Vdc Gelombang
(Ω) Vm (mA) (volt)
Vrms(volt) Input Output
(Cm)
VDC = 0,318 x Vm
= 0,318 x 8,50
= 57, 51 mA
= 2,7V
VII. KESIMPULAN