Anda di halaman 1dari 23

UJI KORELASI

Izma Fahria
Statistika Bisnis
Universitas Bangka Belitung
1
ANALISIS KORELASI
■ Bertujuan untuk mengukur keeratan
hubungan antar dua variabel
■ Dalam analisis korelasi tidak perlu
ditentukan mana variabel independen
atau dependen
■ Kuatnya hubungan : koefisien korelasi (r)
■ Nilai -1 ≤ r ≤ 1

2
Pola hubungan pada diagram scatter

Hubungan Positif Hubungan Negatif Tidak ada hubungan


Jika X naik, maka Jika X naik, maka antara X dan Y
Y juga naik dan Y akan turun dan
jika X turun, maka jika X turun, maka
Y juga turun Y akan naik

3
Contoh Bentuk Korelasi
Korelasi Positif:
■ Hubungan antara harga dengan penawaran
■ Hubungan antara jumlah pengunjung dengan jumlah
penjualan
■ Hubungan antara jam belajar dengan IPK
Korelasi Negatif
■ Hubungan antara harga dengan permintaan
■ Hubungan antara jumlah pesaing dengan jumlah
penjualan
■ Hubungan antara jam bermain dengan IPK
Kriteria nilai korelasi
Koefisien Korelasi Hubungan Korelasi
0 Tidak ada hubungan antar dua variabel
0 < r ≤ 0,25 Keeratan hubungan sangat lemah
0,25 < r ≤ 0,5 Keeratan hubungan cukup
0,5 < r ≤ 0,75 Keeratan hubungan kuat
0,75 < r < 1 Keeratan hubungan sangat kuat
1 Korelasi sempurna (hubungan sangat
erat)
■ Berlaku pula untuk r yang bersifat negatif
Koefisien determinasi = r2; merupakan koefisien penentu,
Artinya kuatnya hubungan variabel (Y) ditentukan oleh
variabel (X) sebesar r2.
5
Pedoman Memilih Teknik Korelasi
Tingkat pengukuran Teknik Korelasi
Data
Nominal Koefisien Kontingensi

Ordinal ■ Spearmen Rank


■ Kendall Tau
Interval/Rasio ■ Product Momen
■ Korelasi Parsial
■ Korelasi Ganda

6
Langkah - Langkah Uji Korelasi
1. Mengajukan Kemungkinan Jawaban
(Hipotesis)
2. Uji Hipotesis (Kriteria Keputusan)
3. Perhitungan Koefisien Korelasi
4. Kesimpulan

7
Bagian 1: Parametrik

8
KORELASI PRODUCT MOMENT
■ Digunakan untuk menentukan besarnya
koefisien korelasi jika data yang digunakan
berskala interval atau rasio
■ Rumus :
n n n
n∑ i =1X iYi − ∑ i =1X i ∑ i =1Yi
rxy =
2 2
n
n∑ i =1X i2 − ( n
∑ i =1X i ) n
n∑ i =1Yi 2 − (∑ Y )
n
i =1 i

■ Tanda korelasi: negatif ! hubungan kebalikan


positif ! hubungan searah

9
Contoh Kasus
■ Misalkan diketahui data mengenai jumlah permintaan
(Y) dan harga pensil (X) sebagai berikut
No Harga Jumlah permintaan
(ribuan rupiah)
1 1 10
2 0.5 20
3 2 2
4 1.5 9
5 0.75 16

■ Hitunglah koefisien korealsi antar harga pensil dan


jumlah permintaan
Contoh dan Pembahasan
■ Berdasarkan data sebelumnya, sekarang akan dihitung
koefisien korelasi antar harga pensil dan jumlah
permintaan n n n
n∑ i =1X iYi − ∑ i =1X i ∑ i =1Yi
Xi Yi Xi2 XiYi Yi2
rxy =
i 2 2
1
2
1
0.5
10
20
12=1 1x10=10 102=100
n
i
2
n∑ i =1X − (∑ X )
n
i =1 i
n 2
n∑ i =1Yi − (∑ Y )
n
i =1 i
0.25 10 400
3 2 2 5(49.5) − (5.75)(57)
4 4 4 =
4 1.5 9 2.25 13.5 81 5(8.0625) − (5.75) 2 . 5(841) − (57) 2
5 0.75 16 0.5625 12 256 −80.25
Total 5.75 57 8.0625 49.5 841
=
7.25. 956
−80.25
=
(2.69)(30.92)
rxy = −0.96
•Koefisien korelasi negatif menunjukkan hubungan berkebalikan antar
harga pensil dan jumlah permintaan
•Nilai koefisien korelasi mendekati -1, sehingga dapat dikatakan bahwa
hubungan kedua variabel sangat erat
Bagian 2: Nonparametrik

12
KORELASI SPEARMAN RANK
■ Tingkat pengukuran data ordinal
■ Data tidak harus berdistribusi normal

ρ=

dimana : bi selisih rank antar sumber


data
13
Ini contoh data…

Kepuasan Konsumen dan Lokasi
Kepuasan
No Konsumen Lokasi (X2)
(X1)
1 3 3
Kepuasan Konsumen dan Lokasi
1 = sangat tidak puas 2 3 3
2 = tidak puas 3 4 3
3 = puas 4 3 3
4 = sangat puas 5 3 3
6 3 3
7 4 4
Solusi ? 8 4 4
9 2 2
10 2 2 14
Solusi…???
Kepuasan
Lokasi Ranking Ranking X1 - X2
No Konsumen bi
(X2) (X1) (X2) (bi)
(X1)
1 3 3 6 5,5 0,5 0,25
2 3 3 6 5,5 0,5 0,25
3 4 3 2 5,5 -3,5 12,25
4 3 3 6 5,5 0,5 0,25
5 3 3 6 5,5 0,5 0,25
6 3 3 6 5,5 0,5 0,25
7 4 4 2 1,5 0,5 0,25
8 4 4 2 1,5 0,5 0,25
9 2 2 9,5 9,5 0 0
10 2 2 9,5 9,5 0 0
Jumlah 0 14
Solusi…

ρ=

ρ =1- (6 x 14/990)
= 0,915

Apakah terdapat hubungan antara


kepuasan konsumen dengan lokasi?
apakah terdapat korelasi…?
■ Mengajukan hipotesis:
Ho = Tidak terdapat hubungan antara kepuasan konsumen
dengan lokasi
Ha = Terdapat hubungan antara kepuasan konsumen dengan
lokasi
■ Kriteria

Jika p hitung > p tabel, maka Ho ditolak


Jika p hitung < p tabel, maka Ho diterima
■ Keputusannya

Karena p hitung (0,915) > p tabel (0,648) maka Ho ditolak


sehingga terdapat hub antara kepuasan konsumen dengan
lokasi
KORELASI KENDALL Tau (τ)
■ Tingkat pengukuran data ordinal
■ Anggota sampel lebih dari 10
■ Rumusnya :

τ=

ΣRA : jumlah rangking kel. Atas


ΣRB : jumlah rangking kel. bawah

18
Uji signifikansi korelasi Kendall
■ Menggunakan tabel nilai z

■ Z=

■ Kriteria
Jika Zhit > Ztab, Ho ditolak
Jika Zhit < Ztab, Ho diterima

19
Andai ada data berikut …
Siswa IQ Prestasi
1 140 92
Lalu, apakah ada korelasi 2 135 95
Antara IQ dengan prestasi …? 3 130 90
4 125 87
5 124 89
6 121 85
7 120 86
8 117 84
Solusinya ???
9 115 75
10 110 80
20
Prestasi Jumlah Jumlah
Siswa IQ (R1) (R2) Ra Rb ∑ RA − ∑ RB
T=
1 140 92 1 8 N (N − 1)
2
2 135 95 0 8
4 − 41
3 130 90 0 7 T= = −0,82
45
4 125 87 1 5
τ
5 124 89 0 5 Z=
2(2n + 5)
6 121 85 1 3 9n(n − 1)
7 120 86 0 3 −0,82
Z=
8 117 84 0 2 2(20 + 5)
9 115 75 1 0 90(10 − 1)
−0,82
10 110 80 0 0 Z=
0,25
Jumlah 4 41 = 3,53
apakah terdapat korelasi…?
■ Mengajukan hipotesis:
Ho =Tidak terdapat hubungan antara IQ dengan
Prestasi
Ha = Terdapat hubungan antara IQ dengan Prestasi
■ Kriteria

Jika Zhit > Ztab, Ho ditolak


Jika Zhit < Ztab, Ho diterima
■ Keputusannya
Karena Z hitung (3,53) > Z tabel (1,65) maka Ho ditolak
sehingga terdapat hub antara IQ dengan prestasi
TUGAS
■ Tabel berikut menunjukkan hasil pengamatan terhadap sampel acak
yang terdiri dari 8 perusahaan industri mengenai pengaruh omzet
penjualan (X) terhadap laba (Y) (dalam miliar rupiah).

Y X
0.*** 3.295
0.261 4.758
■ Hitung koefisien korelasi antar
kedua variabel tersebut dengan
0.265 6.932 menggunakan analisis korelasi
0.*** *.**7 product moment pearson, Uji
0.276 5.939 Spearman Rank dan Kendall tau.
Bagaimana keeratan
0.283 *.**5 hubungannya?
0.*** 2.231 ■ Gunakan Laba (R1) untuk
0.297 *.**7 patokan perhitungan
menggunakan Kendall Tau!
Keterangan : *** ! diisi dengan
3 digit nim terakhir

Anda mungkin juga menyukai