Pada bab IV ini akan dibahas tentang cara pembuatan benda kerja mulai
penelitian.
komputer.
Gambar 4.1 Membuka jendela Solid Works 2012
2. Maka akan muncul jendela Solid works 2012, kemudian klik toolbar new
Part
ini selain dapat membuat benda-benda pejal kita dapat membuat part
Assembly
Drawing
Template ini digunakan untuk membuat bidang kerja baru untuk gambar
berupa nama benda, ukuran benda, material yang dipakai, volume benda,
5. Klik Document Part, lalu akan terbuka jendela kerja solidworks 2014
kerja.
4. Klik toolbar Smart Dimension lalu klik garis A > tarik dimensi
Garis A
6. Klik Tab Feature lalu klik toolbar Extruded Base . Masukan Depth
8. Klik Corner Ractangle lalu buat rectangle di point 1,2 dan 3,4.
15mm.
Gambar 4.9 MenggunakanToolbar Smart Dimension
10. Klik toolbar Circle , tempatkan circle pada titik origin lalu berikan
dimesnsi 40mm.
11. Klik tab feature lalu klik toolbar Extruded Cut . Masukan Depth
dibawah ini
15. Klik tab feature lalu klik toolbar Extruded Cut . Masukan Depth
dibawah ini.
18. Klik Smart Dimensions lalu diberikan dimensi fix untuk ketiga
, tentukan Standard Hole : pilih ISO, Type: Drill Size , pada tab Hole
Through All,
20. . selanjutnya klik Tab Position untuk menentukan titik point : pilih Face
22. .Klik toolbar Hole Wizard , pada Tab Type tentukan Type hole :
Hole , tentukan Standard Hole : pilih ISO, Type: Drill Size , pada tab
Through All, klik Tab Position untuk menentukan titik point : pilih Face
lalu .
Gambar yang sudah dibuat kemudian disimpan kedalam tipe file STEP
AP203.
2. Klik toolbar Center Rectangle ,Klik point 1 tengah lalu klik point 2
Gambar 4.19.MenggunakanToolbar Center Rectangle
3. Klik toolbar Smart Dimension lalu klik garis A > tarik dimensi
curve. Lalu ketik TEDC pada tab Text , Uncheklist Use Document
Front dan ubah Spacing 130%. Lalu ubah Front Text Height menjadi
Exit Sketch
10. Kemudian text yang sudah dibuat dijadikan emboss dengan toolbar
11. Kemudian pilih Face for Wrap Sketch atau permukaan tempat text TEDC
akan timbul pilih Face A. Lalu masukan Thicknes 4 mm dan klik Ok.
Gambar 4.24 Menggunakan Toolbar Wrap
12. Kemudian Selesai membuat gambar diatas maka gambar yang dibuat
sudah jadi. Gambar yang sudah dibuat kemudian disimpan kedalam tipe
2. Maka akan muncul jendela Kerja Mastercam X4, kemudian klik toolbar
Open. Klik file yang tadi sudah di save menjadi file STEP. Kemudian klik
3. Klik toobar Screen Statistics untuk mengecek apakah masih ada surface
atau tidak. Kalau masih terdapat surface maka harus dihilangkan agar bisa
dibuat parameter.
blok dari point A ke point B. lalu klik toolbar Xform Rotate . Pada
kotak box Rotate pilih tipe Move dan masukan jumlah rotate 90º. Lalu klik
ok.
blok dari point A ke point B. lalu klik toolbar Xform Rotate . Pada
kotak box Rotate pilih tipe Move dan masukan jumlah rotate 90º. Lalu klik
ok.
8. Klik Stock setup untuk menentukan ukuran bahan yang akan di pakai. Klik
9. Untuk part kali ini akan dipaskan bahannya. Pada tab Expad di kasih
10. Kemudian tentukan titik 0 benda dengan tekan F9. Blok dai Point A ke
.
Gambar 4.30 Menentulkan Titik 0
13. Kemudian pilih geometri dengan memilih chain. Pilih garis Group 1 lalu
klik end.
16. Pilih Group 4 dan 5lalu klik End. Jika sudah dipilih semua geometri maka
klik Ok.
18. Klik Select Library tool untuk memilih End Mill yang digunakan dan
Mensetting Parameter.
Gambar 4.36 Memilih Tools yang digunakan
19. Pilih End Mill diameter 6 FLAT ENDMILL kemudian klik OK.
20. Klik 2 kali tool yang tadi sudah di pilih untuk dilakukan pengaturan.
Gambar 4.38 Mengedit Parameter
22. Masukan Parameter : Feed rate 500, Plunge rate 400, Retract rate 2000,
23. Kemudian pilih Roughing atau cara penyayatan Constant Overlap Spiral.
25. Pada tab Lingking uncheklist Rectract Parameter tentukan Depth : 7, Top
of stock : 11, Feed Plane 20. Kemudian jika sudah selesai melakukan
26. Klik toolbar Select all operations untuk bahwa proses penyayatan siap dan
klik PLAY. Jika simulasi sudah ok dan seperti yang di harapkan maka klik
OK.
28. Kemudian klik toolbar Post selected operations lalu klik OK.
Gambar 4.45 Mengambil Data NC dari mastercam
1) Klik Stock setup untuk menentukan ukuran bahan yang akan di pakai. Klik
Group 1
Mensetting Parameter.
3) Pilih End Mill diameter 6 FLAT ENDMILL kemudian klik OK.
4) Klik kanan tool yang tadi sudah di pilih kemudian klik Edit tool.
of stock : 11, Feed Plane 20. Kemudian jika sudah selesai melakukan
12) Klik Tooggle toolpath untuk menembunyikan proses yang sudah dibuat
toolbar Pocket .
14) Kemudian pilih geometri dengan memilih chain. Pilih garis Group 2 lalu
15) Kemudian pilih Roughing atau cara penyayatan Constant Overlap Spiral.
16) Aktifkan Depth cut lalu masukan Max rough step 1mm. lalu klik OK.
17) Setting proses permesinan selanjutnya. Klik toolbar Pocket . Kemudian
pilih geometri dengan memilih chain. Pilih garis Group 4 lalu klik end dan
OK.
Group 4
18) Lalu atur tab link parameter seperti gambar di bawah ini. Lalu klik OK.
19) Setting proses permesinan selanjutnya. Klik toolbar Drill. Kemudian pilih
24) Lalu atur tab link parameter seperti gambar di bawah ini. Lalu klik OK.
25) Setting proses permesinan selanjutnya. Klik toolbar Pocket . Kemudian
pilih geometri dengan memilih chain. Pilih garis Group 5 lalu end dan
Group 5
26) Lalu atur tab link parameter seperti gambar di bawah ini. Lalu klik OK.
27) Setting proses permesinan selanjutnya. Klik toolbar Contour.
28) Kemudian pilih geometri dengan memilih chain. Pilih garis Group 5 lalu
35) Atur keecepatan simulasi menjadi quality dan machine Quickly kemudian
klik PLAY. Jika simulasi sudah ok dan seperti yang di harapkan maka klik
OK.
36) Kemudian klik toolbar Post selected operations lalu klik OK.
39) .
40) .
41) .
42)
2. Mentransfer Data NC ke Software Mach3