BAB 6
EVALUASI ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
penyaji. Pada akhir penyajian ada beberapa wanita usia subur yang
mempraktikan cara memeras Asi yang benar.
c) Evaluasi Hasil
Setelah dilakukannya penyuluhan wanita usia subur dengan balita mengerti
pentingnya ASI sebanyak 13 (86,6%) yang belum mengerti 2 (13,4%),
pentingnya MP-ASI 13 (86,6%) yang belum mengerti 2 (13,4%), pentingnya
Posyandu Balita 13 (86,6%) yang belum mengerti 2 (13,4%) dan
memberikan pembelajaran cara memeras ASI yang benar yang telah
diajarkan pada penyuluhan dan bersedia mempraktekkannya ketika di
rumah.
d) Hambatan
Kegiatan dapat berjalan dengan lancar, namun ada sedikit di hambatan yang
di alami yaitu para balita menangis pada saat presentasi seharuanya
menampilkan materi berupa layar LCD, solusinya pada saat presentasi di
alihkan memutar film kartun supaya para balita berhenti menangis, tetapi
pelaksanakan penyuluhan tentang Pentingnya ASI Eksklusif, MP-ASI dan
Pentingnya Posyandu Balita oleh ibu-ibu dan balita dapat berlangsung
dengan baik, meskipun presentasinya dengan lisan dan leaflet.
2) Selasa, 08 Mei 2018 pukul 18.30 dilakukan penyuluhan Pentingnya KB
(Keluarga Berencana). Dihadiri oleh 56 ibu-ibu pengajian. Ibu-ibu sangat
antusias mengikuti kegiatan sampai selesai.
a) Evaluasi Struktur
Sebelum melakukan penyuluhan, terlebih dahulu dilakukan identifikasi
masalah yang ditemukan pada pasangan usia subur yang akan diberikan
penyuluhan, sehingga penyuluhan dapat memberikan manfaat sesuai yang
diharapkan. Mahasiswa menentukan tema yang sesuai dan menentukan
waktu dilakukan penyuluhan. Persiapan dilakukan 2 hari sebelum
pelaksanaan penyuluhan, persiapan yang dilakukan antara lain pembuatan
SAP, menyusun leaflet. Mahasiswa memberitahu kepada ibu-ibu akan
dilakukannya penyuluhan.
b) Evaluasi Proses
Kegiatan penyuluhan diikuti oleh ibu-ibu pengajian yang sebelumnya telah
diberi tahu terlebih dahulu. Peserta tampak antusias yang ditunjukkan
dengan peserta yang memperhatikan, mendengarkan penyuluhan dengan
seksama. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat selama penyuluhan
63
a) Evaluasi Struktur
Sebelum melakukan penyuluhan, terlebih dahulu dilakukan identifikasi
masalah yang ditemukan pada siswa siswi Tk yang akan diberikan
penyuluhan, sehingga penyuluhan dapat memberikan manfaat sesuai yang
diharapkan. Mahasiswa menentukan tema yang sesuai dan menentukan
waktu dilakukan penyuluhan. Persiapan dilakukan 2 hari sebelum
pelaksanaan penyuluhan, persiapan yang dilakukan antara lain
mengkontrak guru untuk pengkaderan, pembuatan SAP, menyusun leaflet,
mempersiapkan bahan cuci tangan. Mahasiswa memberitahu kepada guru
bahwa aka dilakuan penyuluhan materi cuci tangan dan gosok gigi.
b) Evaluasi Proses
64
lancar dan diterima dengan baik oleh seluruh peserta penyuluhan yang
hadir.
c. Evaluasi Hasil
Kader mengetahui, mau melaksanakan dan mampu menjelaskan program
kerja yang akan dilakukan.
d. Hambatan
Tidak ada hambatan dalam kegiatan persamaan presepsi dan penjelasan
proker semua kader antusias dan kooperatif dalam menyusun agenda
kegiatan bersama kedepannya.
2) Senin 14 Mei 2018 dilaksanakan penyuluhan dan pelatihan pada kader MPKL
mengenai PHBS dalam tatanan rumah tangga meliputi rumah sehat dan
lingkungan sehat (tim kesling puskesmas) serta tata kelola kandang ternak
serta pengolahan limbah tahu oleh dinas peternakan. Penyuluhan ini dihadiri
oleh kader MPKL yang telah ditunjuk masing-masing RW, warga peternak,
dan pemilik usaha pembuatan tahu dengan pemateri mahasiswa profesi ners
2018 di bantu tim sanitasi puskesmas, kader PHBS dan Dinas Peternakan.
Desa Media yang digunakan adalah Power point, leaflet dan video
a. Evaluasi struktur
Sebelum melakukan penyuluhan, terlebih dahulu dilakukan identifikasi
masalah yang ditemukan pada kesehatan lingkungan yang akan diberikan
penyuluhan, sehingga penyuluhan dapat memberikan manfaat sesuai yang
diharapkan. Mahasiswa menentukan tema yang sesuai dan menentukan
waktu dilakukan penyuluhan. Persiapan dilakukan 2 hari sebelum
pelaksanaan penyuluhan, persiapan yang dilakukan antara lain pembuatan
SAP, menyusun leaflet dan pembuatan power point presentation.
Mahasiswa juga memberikan undangan untuk kader MPKL yang dibentuk
dan warga yang mempunyai hewan ternak dan pengusaha tahu.
b. Evaluasi Proses
Kegiatan penyuluhan dihadiri oleh 18 warga yang sebelumnya telah
diberikan undangan penyuluhan. Peserta tampak antusias yang
ditunjukkan dengan peserta yang memperhatikan dan mendengarkan
penyuluhan dengan seksama. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat
selama penyuluhan berlangsung. Pada akhir penyajian ada beberapa
peserta yang mengajukan pertanyaan dan pertanyaan tersebut dijawab oleh
penyaji dengan .
70
c. Evaluasi Hasil
Peserta mengerti tentang pengertian rumah sehat, mengerti kriteria rumah
sehat, manfaat rumah sehat, pemeliharaan rumah sehat,tehnik pengelolaan
sampah dan limbah dan cara mencegah penyakit DBD dengan menerapkan
3 M Plus yang bisa di informasikan ke anggota keluarga masing masing
dan warga yang lain.
d. Hambatan
Hambatan dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan adalah suasana yang
kurang maksimal karena warga dan sedikit yang datang. Hal tersebut
menyebabkan kurang optimalnya target sasaran penyuluhan. Namun
begitu hambatan dirasakan tidak begitu memberikan dampak yang negatif
dalam jalannya kegiatan penyuluhan karena diskusi brlangsung lancar,
banyak pertanyaan dan warga yang berada di acara dianjurkan getok tular
ke warga yang lainnya.
3) Minggu tanggal 20 Mei 2018 di RT 01 Bulurejo pukul 06.00 dilaksanakan
kerja bakti massal membersihkan rumah dan lingkungan yang bersih dan sehat
dilanjutkan dengan grebek jentik pada 37 KK. Warga tampak antusias untuk
mengikuti kegiatan ini dengan harapan memasuki ramadan lingkungan
menjadi sehat dan bersih.
a) Evaluasi struktur
Sebelum melakukan kerja bakti terlebih dahulu dilkukan identifikasi
masalah yang ditemukan pada warga dilanjut dengan diberikan
penyuluhan tentang rumah sehat dan lingkungan sehat oleh kader dan
warga yang mengikuti kegiatan pelatihan di balai desa dengan harapan
penyuluhan dapat memberikan manfaat sesuai yang telah di targetkan
untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Hasil penyuluhan
yang diberikan dapat diterapkan dalam wujud kerja bakti dan grebek jentik
yang dimusyawarahkan hari dan tanggalnya dalam rapat RT sebelumnya.
b) Evaluasi proses
Warga dapat memahami tentang pentingnya kerja bakti dan upaya
pencegahan DBD RW 01 untuk menumbuhkan rasa solidaritas antar warga
dan dapat membuat warga RW 01 semakin kompak, Sehat dan semakin
rukun.
c) Evaluasi Hasil
71
2) Kamis, 10 Mei 2018 pukul 18.30 wib dilakukan penyuluhan cuci tangan serta
demonstrasi di Rumah Pak Murdi, dihadiri oleh bapak-bapak pengajian,
mereka memiliki antusias karena ada yang mengajari hidup sehat yang sepele
tetapi bermanfaat.
a) Evaluasi Struktur
Sebelum melakukan penyuluhan, terlebih dahulu dilakukan identifikasi
masalah yang ditemukan pada masyarakat yang akan diberikan
penyuluhan, sehingga penyuluhan dapat memberikan manfaat sesuai yang
diharapkan. Mahasiswa menentukan tema yang sesuai dan menentukan
waktu dilakukan penyuluhan. Persiapan dilakukan 3 hari sebelum
pelaksanaan penyuluhan, persiapan yang dilakukan antara lain pembuatan
SAP, menyusun leaflet dan menyampaikan kepada kader masyarakat
sebagai pemberi materi penyuluhan.
b) Evaluasi Proses
Kegiatan penyuluhan diikuti oleh bapak-bapak pengajian yang
sebelumnya telah diberi tahu terlebih dahulu. Peserta tampak antusias yang
75
3) Kamis, 10 Mei 2018 pukul 18.30 wib dilakukan penyuluhan bahaya merokok
di dalam rumah di Rumah Pak Murdi, dihadiri oleh bapak-bapak pengajian,
mereka memiliki antusias karena ada yang mengajari hidup sehat tentang
bahaya merokok di dalam rumah yang masih banyak melakukan.
a) Evaluasi Struktur
Sebelum melakukan penyuluhan, terlebih dahulu dilakukan identifikasi
masalah yang ditemukan pada masyarakat yang akan diberikan
penyuluhan, sehingga penyuluhan dapat memberikan manfaat sesuai yang
diharapkan. Mahasiswa menentukan tema yang sesuai dan menentukan
waktu dilakukan penyuluhan. Persiapan dilakukan 3 hari sebelum
pelaksanaan penyuluhan, persiapan yang dilakukan antara lain pembuatan
SAP, menyusun leaflet dan menyampaikan kepada kader masyarakat
sebagai pemberi materi penyuluhan.
b) Evaluasi Proses
Kegiatan penyuluhan diikuti oleh bapak-bapak pengajian yang
sebelumnya telah diberi tahu terlebih dahulu. Peserta tampak antusias yang
ditunjukkan dengan peserta yang memperhatikan, mendengarkan dan
bertanya saat proses penyuluhan. Tidak ada peserta yang meninggalkan
tempat selama penyuluhan berlangsung.
c) Evaluasi Hasil
76
4) Sabtu, 12 Mei 2018 pukul 08.00 wib dilakukan kegiatan promosi kesehatan,
cek kesehatan, konsultasi kesehatan yang bertempat di Balai Desa Semen
Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri, dihadiri oleh lansia.
a) Evaluasi Struktur
Pelaksanaan cek kesehatan gratis yang dilakukan oleh Mahasiswa STIKES
Karya Husada Kediri sebelumnya telah melalui beberapa persiapan selama
3 hari sebelumnya yang meliputi pembuatan proposal, persiapan alat,
persiapan konsumsi dan mekanisme yang harus dilakukan pada saat cek
kesehatan. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 13 Mei 2018
dengan agenda acara penyuluhan, pemberian penatalaksanaan senam
rematik dan diabetes mellitus,cek kesehatan yang meliputi pengukuran
BB,Tinggi badan, Tensi, Anamnesa, Cek GDA dan Asam urat dan
konsultasi kesehatan dengan berkolaborasi dari Puskesmas Pagu.
Mendatangkan dokter Puskesmas Pagu dengan peserta lansia dari RW 1,2
Dusun Baron dan RW 3,4,5 Dusun Bulurejo. Sebelumnya lansia diberikan
informed concent sebagai tanda mengikuti cek kesehatan dan penyuluhan
kesehatan.
b) Evaluasi Proses
Peserta dan mahasiswa datang dengan tepat waktu. Peserta sangat aktif
mengikuti penyuluhan kesehatan, aplikasi senam rematik dan diabetes di
setiap gerakan yang di instruktsikan oleh mahasiswa dan peserta sangat
antusia dalam mengikuti pengecekan kesehatan
c) Evaluasi Hasil
86,7% warga mampu menyebutkan tentang pentingnya pemeriksaan
kesehatan untuk mengetahui keadaan kesehatannya dan 97,9% mengikuti
cek serta konsultasi kesehatan.
77
5) Minggu, 13 Mei 2018 pukul 06.00 wib dilakukan kegiatan senam pagi, jalan
sehat, lomba kreasi cuci tangan dan pembagian doorprize yang bertempat di
Balai Desa Semen Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri, dihadiri oleh
masyarakat Desa Semen Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri.
a) Evaluasi Struktur
Sebelum melakukan kegiatan jalan sehat, terlebih dahulu dilakukan
identifikasi masalah yang ditemukan pada masyarakat, sehingga kegiatan
dapat memberikan manfaat sesuai yang diharapkan. Mahasiswa
menentukan tema yang sesuai dan menentukan waktu dilakukan kegiatan.
Persiapan dilakukan 1 minggu sebelum pelaksanaan kegiatan, persiapan
yang dilakukan antara lain menyiapkan proposal kegiatan, menetapkan
panitia dan waktu pelaksanaan, konsultasi dengan preceptor klinik dan
preceptor akademik, menyiapkan tempat berkumpul dan rute jalan sehat,
menyerahkan permohonan izin pada Polsek, bekerjasama dengan
perangkat desa dalam mengundang warga.
b) Evaluasi Proses
Kegiatan jalan sehat diikuti oleh masyarakat Desa Semen Kecamatan Pagu
Kabupaten Kediri yang sebelumnya telah diberitahu terlebih dahulu.
Peserta tampak antusias yang ditunjukkan dengan peserta yang mengikuti
kegiatan jalan sehat mulai senam sampai akhir pembagian doorprize.
c) Evaluasi Hasil
90% warga mampu mempraktekkan cuci tangan yang benar dengan
memakai sabun dan 92,5% warga mengikuti senam sehat serta jalan sehat
d) Hambatan
Hambatan dalam pelaksanaan jalan sehat yakni waktu yang bersamaan
dengan agenda warga ziaroh ke makam. Maka warga yang mengikuti jalan
sehat lebih banyak anak-anak dan ibu rumah tangga.