Anda di halaman 1dari 3

STERILISASI PERALATAN

No. Dokumen :
SOP / VII /PGM-227/VIII/2017
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 11 Agustus 2017

Halaman : 1/ 3

UPT PUSKESMAS drg. RR. Ambar Hardiani W.


NIP.197603152011012002
KEC CILODONG

1. Pengertian 1. Sterilisasi adalah proses penghilangan semua jenis


organisme hidup, dalam hal ini adalah mikroorganisme
(protozoa, fungi, bakteri, mycoplasma, virus) yang
terdapat dalam suatu benda. Proses ini melibatkan
aplikasi biocidal agent atau proses fisik dengan tujuan
untuk membunuh atau menghilangkan mikroorganisme.
2. Dekontaminasi adalah proses untuk menghilangkan
mikroorganime dan kotoran yang melekat pada alat
kesehatan sehingga aman untuk pengolahan selanjutnya.
2. Tujuan
Sebagai acuan penetapan langkah-langkah untuk
melaksanakan sterilisasi peralatan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 440 / 34 / Kpts / VI / 2017
tentang Layanan Klinis
4. Referensi Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal JNPK-KR, POGI,
IBI, IDAI, Dep.Kes RI, Jakarta Revisi 2007
5. Alat dan Bahan 1. Alat :
A. Peralatan yang akan disteril
B. Sikat
A. sterilisator kering
2. Bahan :
A. Chlorine 0,5%
B. Deterjen.
C. Alkohol 70 %
6.Langkah-langkah Tindakan Dekontaminasi
1. Petugas merendam alat medis yang sudah digunakan
dengan larutan Chlorine 0,5% (1 bagian Chlorine
(Bayclin) dantambahkan 9 bagian air) selama 10
menit.
2. Petugas menghilangkan sisa darah dan kotoran
dengan menggunakan sikat dengan air sabun atau
deterjen.
3. Petugas mencuci ulang sedikitnya 3 kali alat tersebut
dengan air dan sabun.
4. Petugas membilas peralatan tersebut dengan air

SOP Sterilisasi Peralatan 1/3


bersih dan mengeringkannya.

Sterilisasi Kering

1. Petugas meletakkan alat yang sudah dicuci dan


dikeringkan ke dalam bak instumen, dan membungkus
dengan duk, kemudian memasukan kedalam
sterilisator
2. Petugas menutup pintu sterilisator sebelum
menghubungkan kabel power ke listrik untuk
menghidupkan alat sterilisasi.
3. Petugas menekan tombol power terlebih dahulu
kemudian menekan tombol ozon sterilisasi jika ingin
lapisan atas dan bawah bekerja bersama-sama maka
lampu sterilisasi panas ozon akan menyala yang
berarti kedua-duanya sedang bekerja. Kedua lampu
akan mati sendiri apabila suhu dalam cabinet sudah
tercapai.
4. Petugas mencabut kabel alat sterilisasi yang
menghubungkan dengan aliran listrik jika sudah
selesai sterilisasi
5. Petugas memindahkan alat yang sudah disteril ke
masing-masing tempat pelayanan dengan diberi label
dan tanggal sterilisasi
6. Petugas mendokumentasikan hasil kegiatan.

7. Bagan Alir -
8.Hal-hal yg perlu 1. Sterilisator jangan dibuka selama proses
2. Alat-alat yang dapat disterilkan hanya alat-alat yang
diperhatikan
terbuat dari logam
9. Unit terkait 1. Pelayanan Pemeriksaan Umum
2. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
3. Pelayanan KIA-KB
10 Dokumen
-
terkait
11.Rekaman Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
Perubahan diberlakukan

SOP Sterilisasi Peralatan 2/3


SOP Sterilisasi Peralatan 3/3

Anda mungkin juga menyukai