Tamu yang datang pada ulang tahun Riri harus membawa hadiah atau kue tart
Dari pernyataan di atas, Tamu yang datang para ulang tahun Riri memiliki 3 pilihan , yakni:
Nah, berarti dengan inclusive or, pernyataan bernilai benar apabila salah satu diantara dua
proposisinya benar, atau keduanya benar.
Cara kedua, kata “ATAU” yang digunakan secara eksklusif (Disjungsi Eksklusif). Disjungsi ini
bernilai benar apabila salah satu diantara dua propisisi atomiknya benar, tetapi tidak
keduanya. Ya, meskipun keduanya bernilai benar (true) proposisi majemuk yang
digabungkan oleh operator “atau secara eksklusif” akan bernilai salah (false).
Dan terkhusus untuk Disjungsi Eksklusif, kita menggunakan operator logika xor (Exclusive
or) untuk membedakannya dengan Disjungsi Inklusif. Juga, jika misal p dan q masing –
masing adalah proposisi, maka Disjungsi Eksklusif antara p dan q dinyatakan dengan p ⊕ q
yang bernilai benar apabila salah satu proposisinya benar tetapi tidak untuk keduanya.
Artinya begini, mahasiswa jurusan informatika hanya memiliki dua pilihan, yaitu:
Mahasiswa informatika tersebut juga tidak diijinkan untuk memilih dua jenis peminatan
sekaligus. Jadi, Exclusive or seperti dalam contoh tersebut justru tidak mengijinkan
pernyataan bernilai benar jika kedua proposisi penyusunnya bernilai benar.
Demikian pembahasan singkat tentang Disjungsi Inklusif dan Eksklusif. Semoga bermanfaat!
Assalamualaikum Wr Wb
Jenis-jenis Disjungsi
Disjungsi Ekslusif
Disjungsi ekslusif adalah jenis disjungsi yang bersifat
menyisihkan dan disimbolkan dengan ‘∨‘. Dalam disjungsi
ekslusif, kata hubung ‘atau’ digunakan untuk menyisih atau
memisah pilihan atau kondisi. Disjungsi ekslusif bernilai
benar jika salah satu pernyataan bernilai salah dan bernilai
salah jika kedua pernyataan bernilai benar.
Contoh :
1. Rani naik pesawat terbang atau kapal laut
2. Akar dari bilangan rasional positif adalah rasional atau
irasional
Disjungsi Inklusif
Disjungsi inklusif adalah jenis disjungsi yang bersifat
mencakup dan disimbolkan dengan ‘∨’. Dalam disjungsi
inklusif, kata hubung ‘atau’ digunakan untuk mencakup yang
artinya keduanya mungkin saja termasuk. Disjungsi inklusif
bernilai benar jika kedua atau salah satu pernyataan bernilai
benar dan bernilai salah jika kedua pernyataan bernilai salah.
Contoh :
1. Dewa anak pintar atau rajin belajar
2. Sebuah bilangan asli adalah bilangan cacah atau bilangan
bulat.
terimakasih.