Nama : Ni Wayan Ekyani

NIM : 1808521008

Beberapa Ciri Gelombang Masyarakat

dalam Konteks Globalisasi, Glokapitalisme, dan Glokonsumarisme

2. Tradisi sungkeman, bercium tangan sebagai simbol kepatuhan dan ketundukan

seorang anak kepada orang tua pun menjadi tergantikan hanya lewat telepon atau alat
canggih lainnya. Bahkan tidak hanya itu, dengan kecanggihan tekhnologi, batas-batas
teritorial sebuah komunitas, kelompok, terasa tak berarti. Orang Indonesia dalam
waktu yang sama dapat berkomunikasi, berinteraksi dengan manusia luar yang tanpa
di sadarinya transfer budaya pun saling berpindah. Manusia pun dalam waktu singkat
dapat berganti-ganti karakter atau pola pikir layaknya seperti manusia “mutan”.

4. Dengan adanya teknologi handphone fungsi sebuah keluarga menjadi berkurang dan
menjadikan individu tersebut menjadi pribadi yang tidak peduli lingkungan sekitar.
Contoh lainnya adalah perpindahan penduduk ( imigrasi, Transmigrasi, Urbanisasi,
Emigrasi ). Dimana setiap individu atau kelompok berpindah atau dipindahkan baik
dari desa ke kota, antar pulau maupun antar negara, yang berdampak pada
kebudayaan yang dianutnya. Sehingga menyebabkan salah satu kebudayaan yang
dianut oleh seseorang akan hilang dan digantikan dengan kebudayaan baru ditempat
dia berada saat ini, atau sebaliknya dia menyebarkan kebudayaannya di tempat
tinggalnya yang baru.

6. Di zaman yang semakin berkembang banyak orang-orang yang lebih mementingkan

gaya hidup mereka dibandingkan dengan pola hidup mereka. Perkembangan zaman
yang begitu pesat membawa gaya-gaya hidup baru bagi setiap orang. Dimana banyak
orang-orang yang lebih mementingkan style mereka dibandingkan pola hidup mereka.
Serta banyak orang-orang yang nge-gym semata-mata hanya untuk membentuk postur
tubuh yang atletis dengan tujuan untuk menarik pasangan saja dan agar terlihat keren
dimata orang-orang. Yang sebenarnya gym merupakan salah satu kegiatan olahraga
yang memiliki tujuan utama untuk menjaga kesehatan tubuh.

8. Di zaman globalisasi ini masyarakat cenderung membeli suatu barang hanya untuk
mengikuti mode atau trend saat ini. Contohnya ketika seseorang membeli smartphone
 dengan harga yang cukup tinggi hanya untuk menampilkan bahwa dia itu mampu
mengikuti perkembangan zaman, padahal fungsi smartphone yang sebenarnya sebagai
media komunikasi jarak jauh.

10. Contohnya memasak makanan dengan membeli makanan siap saji. Dimana, sekali
memasak bisa dikonsumsi untuk dua sampai tiga kali sedangkan jika membeli
makanan siap saji hanya bisa untuk sekali konsumsi dengan harga yang hampir sama
untuk memasak.

12. Contohnya pabrik sablon batik dengan batik tradisional ( batik tulis). Dimana
sekarang batik sablon lebih banyak dalam hal produksi dibandingkan dengan batik
tradisional, karena batik sablon lebih cepat dan mudah untuk di produksi
dibandingkan batik tradisional yang memerlukan waktu yang lama dalam hal
produksi, selain itu harga batik sablon lebih terjangkau dibandingkan dengan batik
tradisional.

14. Contohnya komunikasi antarbudaya atau hubungan multilateral. Dimana keterlibatan

suatu konfrensi internasional, bangsa-bangsa dari berbagai negara berkumpul dan
berkomunikasi satu sama lain.
Nama : Komang Sugiarta

NIM : 1808521010

Beberapa Ciri Gelombang Masyarakat

dalam Konteks Globalisasi, Glokapitalisme, dan Glokonsumarisme

2. Tradisi sungkeman, bercium tangan sebagai simbol kepatuhan dan ketundukan

seorang anak kepada orang tua pun menjadi tergantikan hanya lewat telepon atau alat
canggih lainnya. Bahkan tidak hanya itu, dengan kecanggihan tekhnologi, batas-batas
teritorial sebuah komunitas, kelompok, terasa tak berarti. Orang Indonesia dalam
waktu yang sama dapat berkomunikasi, berinteraksi dengan manusia luar yang tanpa
di sadarinya transfer budaya pun saling berpindah. Manusia pun dalam waktu singkat
dapat berganti-ganti karakter atau pola pikir layaknya seperti manusia “mutan”.

4. Dengan adanya teknologi handphone fungsi sebuah keluarga menjadi berkurang dan
menjadikan individu tersebut menjadi pribadi yang tidak peduli lingkungan sekitar.
Contoh lainnya adalah perpindahan penduduk ( imigrasi, Transmigrasi, Urbanisasi,
Emigrasi ). Dimana setiap individu atau kelompok berpindah atau dipindahkan baik
dari desa ke kota, antar pulau maupun antar negara, yang berdampak pada
kebudayaan yang dianutnya. Sehingga menyebabkan salah satu kebudayaan yang
dianut oleh seseorang akan hilang dan digantikan dengan kebudayaan baru ditempat
dia berada saat ini, atau sebaliknya dia menyebarkan kebudayaannya di tempat
tinggalnya yang baru.

6. Di zaman yang semakin berkembang banyak orang-orang yang lebih mementingkan

gaya hidup mereka dibandingkan dengan pola hidup mereka. Perkembangan zaman
yang begitu pesat membawa gaya-gaya hidup baru bagi setiap orang. Dimana banyak
orang-orang yang lebih mementingkan style mereka dibandingkan pola hidup mereka.
Serta banyak orang-orang yang nge-gym semata-mata hanya untuk membentuk postur
tubuh yang atletis dengan tujuan untuk menarik pasangan saja dan agar terlihat keren
dimata orang-orang. Yang sebenarnya gym merupakan salah satu kegiatan olahraga
yang memiliki tujuan utama untuk menjaga kesehatan tubuh.

8. Di zaman globalisasi ini masyarakat cenderung membeli suatu barang hanya untuk
mengikuti mode atau trend saat ini. Contohnya ketika seseorang membeli smartphone
 dengan harga yang cukup tinggi hanya untuk menampilkan bahwa dia itu mampu
mengikuti perkembangan zaman, padahal fungsi smartphone yang sebenarnya sebagai
media komunikasi jarak jauh.

10. Contohnya memasak makanan dengan membeli makanan siap saji. Dimana, sekali
memasak bisa dikonsumsi untuk dua sampai tiga kali sedangkan jika membeli
makanan siap saji hanya bisa untuk sekali konsumsi dengan harga yang hampir sama
untuk memasak.

12. Contohnya pabrik sablon batik dengan batik tradisional ( batik tulis). Dimana
sekarang batik sablon lebih banyak dalam hal produksi dibandingkan dengan batik
tradisional, karena batik sablon lebih cepat dan mudah untuk di produksi
dibandingkan batik tradisional yang memerlukan waktu yang lama dalam hal
produksi, selain itu harga batik sablon lebih terjangkau dibandingkan dengan batik
tradisional.

14. Contohnya komunikasi antarbudaya atau hubungan multilateral. Dimana keterlibatan

suatu konfrensi internasional, bangsa-bangsa dari berbagai negara berkumpul dan
berkomunikasi satu sama lain
Nama : Widya Karulina Imanda Muhamad

NIM : 1808521006

Beberapa Ciri Gelombang Masyarakat

dalam Konteks Globalisasi, Glokapitalisme, dan Glokonsumarisme

2. Tradisi sungkeman, bercium tangan sebagai simbol kepatuhan dan ketundukan

seorang anak kepada orang tua pun menjadi tergantikan hanya lewat telepon atau alat
canggih lainnya. Bahkan tidak hanya itu, dengan kecanggihan tekhnologi, batas-batas
teritorial sebuah komunitas, kelompok, terasa tak berarti. Orang Indonesia dalam
waktu yang sama dapat berkomunikasi, berinteraksi dengan manusia luar yang tanpa
di sadarinya transfer budaya pun saling berpindah. Manusia pun dalam waktu singkat
dapat berganti-ganti karakter atau pola pikir layaknya seperti manusia “mutan”.

4. Dengan adanya teknologi handphone fungsi sebuah keluarga menjadi berkurang dan
menjadikan individu tersebut menjadi pribadi yang tidak peduli lingkungan sekitar.
Contoh lainnya adalah perpindahan penduduk ( imigrasi, Transmigrasi, Urbanisasi,
Emigrasi ). Dimana setiap individu atau kelompok berpindah atau dipindahkan baik
dari desa ke kota, antar pulau maupun antar negara, yang berdampak pada
kebudayaan yang dianutnya. Sehingga menyebabkan salah satu kebudayaan yang
dianut oleh seseorang akan hilang dan digantikan dengan kebudayaan baru ditempat
dia berada saat ini, atau sebaliknya dia menyebarkan kebudayaannya di tempat
tinggalnya yang baru.

6. Di zaman yang semakin berkembang banyak orang-orang yang lebih mementingkan

gaya hidup mereka dibandingkan dengan pola hidup mereka. Perkembangan zaman
yang begitu pesat membawa gaya-gaya hidup baru bagi setiap orang. Dimana banyak
orang-orang yang lebih mementingkan style mereka dibandingkan pola hidup mereka.
Serta banyak orang-orang yang nge-gym semata-mata hanya untuk membentuk postur
tubuh yang atletis dengan tujuan untuk menarik pasangan saja dan agar terlihat keren
dimata orang-orang. Yang sebenarnya gym merupakan salah satu kegiatan olahraga
yang memiliki tujuan utama untuk menjaga kesehatan tubuh.

8. Di zaman globalisasi ini masyarakat cenderung membeli suatu barang hanya untuk
mengikuti mode atau trend saat ini. Contohnya ketika seseorang membeli smartphone
 dengan harga yang cukup tinggi hanya untuk menampilkan bahwa dia itu mampu
mengikuti perkembangan zaman, padahal fungsi smartphone yang sebenarnya sebagai
media komunikasi jarak jauh.

10. Contohnya memasak makanan dengan membeli makanan siap saji. Dimana, sekali
memasak bisa dikonsumsi untuk dua sampai tiga kali sedangkan jika membeli
makanan siap saji hanya bisa untuk sekali konsumsi dengan harga yang hampir sama
untuk memasak.

12. Contohnya pabrik sablon batik dengan batik tradisional ( batik tulis). Dimana
sekarang batik sablon lebih banyak dalam hal produksi dibandingkan dengan batik
tradisional, karena batik sablon lebih cepat dan mudah untuk di produksi
dibandingkan batik tradisional yang memerlukan waktu yang lama dalam hal
produksi, selain itu harga batik sablon lebih terjangkau dibandingkan dengan batik
tradisional.

14. Contohnya komunikasi antarbudaya atau hubungan multilateral. Dimana keterlibatan

suatu konfrensi internasional, bangsa-bangsa dari berbagai negara berkumpul dan
berkomunikasi satu sama lain
Nama : Made Aditya Jaya Mahardika

NIM : 1808521012

Beberapa Ciri Gelombang Masyarakat

dalam Konteks Globalisasi, Glokapitalisme, dan Glokonsumarisme

2. Tradisi sungkeman, bercium tangan sebagai simbol kepatuhan dan ketundukan

seorang anak kepada orang tua pun menjadi tergantikan hanya lewat telepon atau alat
canggih lainnya. Bahkan tidak hanya itu, dengan kecanggihan tekhnologi, batas-batas
teritorial sebuah komunitas, kelompok, terasa tak berarti. Orang Indonesia dalam
waktu yang sama dapat berkomunikasi, berinteraksi dengan manusia luar yang tanpa
di sadarinya transfer budaya pun saling berpindah. Manusia pun dalam waktu singkat
dapat berganti-ganti karakter atau pola pikir layaknya seperti manusia “mutan”.

4. Dengan adanya teknologi handphone fungsi sebuah keluarga menjadi berkurang dan
menjadikan individu tersebut menjadi pribadi yang tidak peduli lingkungan sekitar.
Contoh lainnya adalah perpindahan penduduk ( imigrasi, Transmigrasi, Urbanisasi,
Emigrasi ). Dimana setiap individu atau kelompok berpindah atau dipindahkan baik
dari desa ke kota, antar pulau maupun antar negara, yang berdampak pada
kebudayaan yang dianutnya. Sehingga menyebabkan salah satu kebudayaan yang
dianut oleh seseorang akan hilang dan digantikan dengan kebudayaan baru ditempat
dia berada saat ini, atau sebaliknya dia menyebarkan kebudayaannya di tempat
tinggalnya yang baru.

6. Di zaman yang semakin berkembang banyak orang-orang yang lebih mementingkan

gaya hidup mereka dibandingkan dengan pola hidup mereka. Perkembangan zaman
yang begitu pesat membawa gaya-gaya hidup baru bagi setiap orang. Dimana banyak
orang-orang yang lebih mementingkan style mereka dibandingkan pola hidup mereka.
Serta banyak orang-orang yang nge-gym semata-mata hanya untuk membentuk postur
tubuh yang atletis dengan tujuan untuk menarik pasangan saja dan agar terlihat keren
dimata orang-orang. Yang sebenarnya gym merupakan salah satu kegiatan olahraga
yang memiliki tujuan utama untuk menjaga kesehatan tubuh.

8. Di zaman globalisasi ini masyarakat cenderung membeli suatu barang hanya untuk
mengikuti mode atau trend saat ini. Contohnya ketika seseorang membeli smartphone
 dengan harga yang cukup tinggi hanya untuk menampilkan bahwa dia itu mampu
mengikuti perkembangan zaman, padahal fungsi smartphone yang sebenarnya sebagai
media komunikasi jarak jauh.

10. Contohnya memasak makanan dengan membeli makanan siap saji. Dimana, sekali
memasak bisa dikonsumsi untuk dua sampai tiga kali sedangkan jika membeli
makanan siap saji hanya bisa untuk sekali konsumsi dengan harga yang hampir sama
untuk memasak.

12. Contohnya pabrik sablon batik dengan batik tradisional ( batik tulis). Dimana
sekarang batik sablon lebih banyak dalam hal produksi dibandingkan dengan batik
tradisional, karena batik sablon lebih cepat dan mudah untuk di produksi
dibandingkan batik tradisional yang memerlukan waktu yang lama dalam hal
produksi, selain itu harga batik sablon lebih terjangkau dibandingkan dengan batik
tradisional.

14. Contohnya komunikasi antarbudaya atau hubungan multilateral. Dimana keterlibatan

suatu konfrensi internasional, bangsa-bangsa dari berbagai negara berkumpul dan
berkomunikasi satu sama lain