Anda di halaman 1dari 16

NAMA kELOMPOK

1. I KADEK RAMA ADHI PUTRA (11)


2. KADEK MELYA FEBRIYANTI (17)
3. NI KADEK DWI NINGRUM (18)
4. NI NYOMAN SRI DAMAYANTI (29)
5. NI WYAN EKAYANI (31)
TRI PURUSA

BAHASA SANSEKERTA

PURUSA JIWA
AGUNG, IDA
TRI TIGA
SANGHAYANG
WIDHI WASA
BAGIAN BAGIAN TRI PURUSA

SIWATMA/
PARAMA
SIWA
SIWA
BHUR
LOKA SWAH
= LOKA
TRI =
ALAM
BAWAH
PURUSA ALAM
ATAS

BHUWAH
LOKA
SADHA
=
SIWA
ALAM
TENGAH
TRI PURUSA SEBAGAI MANIFESTASI
SANG HYANG WIDHI

1. PARAMA SIWA  TUHAN DALAM KEADAAN BELUM BERAKTIFITAS


(TIDAK TERPENGARUH OLEH WAKTU, ADA DIMANA-MANA, MAHA
TAHU, KEKAL ABADI)

2. SADHA SIWA  TUHAN TELAH MENUNJUKKAN


KEMAHAKUASAANNYA ( DALAM WUJUD DEWA ).
 Tuhan diberi gelar sesuai dengan kemahakuasaannya.

3. SIWA  TUHAN DAPAT MENYATU DAN MENJIWAI TUBUH


MAHKLUK.
BENTUK PEMUJAAN TRI PURUSA

Pelinggih Padma Tiga sebagai pemujaan tiga kekuatan Ida Sang Hyang
Widhi dalam kemahakuasaan tri purusa. Tri Purusa kekuatan Ida Sang
Hyang Widhi dalam bentuk Siwa, Sada Siwa dan Parama Siwa. Parama
Siwa pada pelinggih padmasana bagian kanan berbhusana hitam,
Sada Siwa pada pelinggih padmasana di tengah berbhusana putih
atau kuning dan Siwa pada pelinggih padmasana kiri berbhusana
merah.
 Konsep Tri Purusa juga dikaitkan dengan
konsep Dewata Nawa Sanga
 Tuhan Yang Maha Esa secara simbolis bertahta di singgasana
teratai atau padmasana.Padmasana lambang kesucian dengan
8 helai daun bunga teratai yang dengan asta saktinya
membentang ke 8 penjuru (asta dala) Pulau Bali masing-
masing dengan Dewa penguasanya .
DEWATA NAWA SANGA PURA
BATUR

PURA
PURA
PUNCAK
BESAKIH
MANGU

PURA
PURA
BATUKARU
LEMPUYANG

PURA PURA
ULUWATU GOA
LAWAH
PURA
ANDAKASA
TRI HITA KARANA
TRI HITA
KARANA TRI = TIGA
(BHS. HITA = SEJAHTERA
SANSEKERTA) KARANA = SEBAB

TRI HITA KARANA ADALAH TIGA HUBUNGAN


YANG HARMONIS YANG MENYEBABKAN
KEBAHAGIAAN BAGI UMAT MANUSIA.
PRAHYANGAN

TRI HITA
KARANA

PALEMAHAN PAWONGAN
PRAHYANGAN

Hubungan antara manusia


dengan Tuhan (Ida Sang Hyang
Widhi Wasa), yaitu upaya umat
manusia untuk selalu ingat
kepada Tuhan dengan cara
berdoa atau melakuakn
persembahyangan
PAWONGAN

Hubungan manusia dengan sesama umat manusia


(masyarakat). Manusia sebagai mahkluk sosial tidak
mampu hidup sendiri dan harus memerlukan orang lain
untuk menjaga kelangsungan hidupnya.
PALEMAHAN

Palemahan merupakan hubungan manusia dengan alam lingkungannya.


Seperti yang kita ketahui sekarang ini telah banyak terjadi bencana
alam. Hal ini sebenarnya disebabkan oleh ulah manusia itu sendiri. Kita
hendaknya tetap menjaga kelestarian alam agar tidak terjadi hal-hal
yang tidak kita inginkan seperti bencana alam yang terjadi kebanyakan
ini. Kita sebagai manusia hendaknya dapat membedakan mana
sebaiknya yang mesti kita lakukan dan mana yang tidak patut untuk
dilakukan.
KESIMPULAN

Tri pususa adalah jiwa agung tiga (3) alam


semesta, yaitu Bhur Loka (alam bawah), Swah
Loka (alam tengah), dan Bhwah Loka ( alam
atas). Tri Purusa dibagi menjadi 3 bagian yaitu
Parama Siwa, Sadha Siwa, dan Siwa atau Swatma.
Tri Hita Karana agalah tiga hubungan yang
harmonis yang menyebabkan kebahagiaan bagi
umat manusia. Bagian-bagian Tri Hita Karana
yaitu Prahyangan, Palwongan, dan Palemahan.

Anda mungkin juga menyukai