Sop Skrining Tersangka Hiv
Sop Skrining Tersangka Hiv
RSD AERAMO
NO. Dokumen No. Revisi Halaman
445/RSD.AERAMO 00 1/2
/SPO/209/02/
RSD AERAMO
2019
STANDAR Tanggal Terbit: Ditetapkan
PROSEDUR Direktur RSD Aeramo
OPERASIONAL 25 Februari 2019
Drg.Emerentiana R. W.,MHlth&IntDev
NIP.19720123 200012 2 002
Skrining pasien tersangka HIV/AIDS yaitu proses atau
PENGERTIAN
kegiatan yang harus dilakukan untuk mengetahui apakah
pasien yang masuk ke RSD Daerah Aeramo adalah tersangka
HIV/AIDS sehingga kepada pasien tersebut dapat diberikan
pelayanan sesuai dengan fasilitas dan tenaga ahli di RSD
Aeramo.
445/RSD.AERAMO 00 2 /2
/SPO/209/02/
RSD AERAMO
2019
STANDAR Tanggal Terbit: Ditetapkan
PROSEDUR Direktur RSD Aeramo
OPERASIONAL 25 Februari 2019
Drg.Emerentiana R. W.,MHlth&IntDev
NIP.19720123 200012 2 002
a. Pemeriksaan darah dengan menggunakan metode
Rapid Test
Jika hasilnya positif dirujuk ke pusat HIV
(menurut Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
782/MENKES/SK/IV/2011 tentang rumah sakit
rujukan bagi ODHA untuk Kota atau Kabupaten
Nagekeo yaitu RSUD TC Hillers, RSUD Ende)
untuk konseling dan pengobatan ARV.
Jika negatif pasien dapat melanjutkan
penanganan seperti semula.
b. Untuk pasien-pasien yang ada di kamar bersalin,
kamar perawatan yang sudah terdiagnosa HIV dan
dalam pengobatan ARV tidak perlu dirujuk tetapi
diupayakan pengobatannya bisa dilanjutkan di RSD
Aeramo.
UNIT IGD,POLI KLINIK,RUANG PERAWATAN DAN KAMAR
TERKAIT BERSALIN