Anda di halaman 1dari 2

PERSIAPAN RUJUKAN

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


RSD AERAMO
……………….. 1/2

STANDAR Tanggal terbit: Disahkan oleh


PROSEDUR …………….. Direktur RSD Aeramo
OPERASIONAL

Drg.Emerentiana Reni W.M.HLT&INT.DEV


NIP. 19720123 200012 2 002
1.Pengertian : Persiapan rujukan adalah suatu tindakan mempersiapkan segala
sesuatu yang diperlukan dalam mengantar pasien dari puskesmas ke
rumah sakit atau ke fasilitas kesehatan lainnya yang lebih memadai
(misal: stabilisasi pasien, surat rujukan, transportasi rujukan, dan
lain-lain)

2.Tujuan : Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk :

1. Dalam melakukan persiapan rujukan.


2. Agar proses rujuk berjalan sehingga pasien
mendapat pelayanan yang lebih memadai (jika diperlukan baik
dalam tenaga kesehatan, alat maupun obat)
3.Kebijakan : 1. Undang – undang no. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
2. PerMenKes RI Nomor : 369/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Standar Profesi Bidan.
3. Standar Pelayanan Medis, Tahun 2014.

5.Prosedur/Langkah-langkah : I. Persiapan pasien


1. Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang perlunya
dilakukan tindakan rujuk serta meminta keluarga pasien
untuk meyiapkan kartu identitas pasien dan peralatan
yang di perlukan selama dilakukan perawatan di Rumah
Sakit (misal : pakaian, air hangat dalam termos, selimut
dll)
2. Meminta pasien atau keluarga mengisi informed consent
3. Mengukur tanda-tanda vital (kesadaran, tekanan darah,
nadi, suhu, pernapasan)
4. Pemasangan infuse (kecuali jika alat dan bahan tidak
tersedia atau persedian habis)
5. Pemberian obat-obatan dan tindakan lain (jjika diperlukan
oleh pasien). Misalnya : pemberian diazepam pada pasien
kejang, pemberian captopril pada pasien hipertensi
urgency, penjahitan luka robek situasional, pemberian
oksigen dan lain sebagainya (disesuaikan dengan kasus
pasien)

II. Persiapan Surat Rujukan


1. Petugas menulis hasil anamnesis, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan penunjang, diagnosis, serta terapi yang
diberikan pada surat rujukan sesuai dengan hasil
pemeriksaan
2. Petugas melengkapi identitas pasien pada surat rujukan
sesuai dengan kartu identitas pasien yang masih berlaku
3. Petugas meminta keluarga pasien untuk menggandakan
surat rujukan dan kartu identitas pasien sesuai kebutuhan
4. Petugas memberi cap pada surat rujukan (asli dan yang
digandakan)
III. Persiapan Transportasi Rujukan
1. Petugas menghubungi sopir ambulance yang sedang
bertugas
2. Petugas meminta sopir ambulance untuk mengecek
kendaraan (bahan bakar, ban, tempat tidur pasien, dll)
IV. Pelaksanaan Rujukan
1. Petugas memindahkan pasien dari ruang UGD,RRI/ VK
ke ambulance
2. Petugas mengatur posisi pasien, tetesan infuse,oksigen
atau sesuai dengan kondisi pasien
3. Petugas menghubungi Rumah Sakit tujuan
4. Pasien diantar ke Rumah Sakit tujuan

7.Unit Terkait : RRI/ VK, IGD (Dokter, Bidan, Perawat )

Anda mungkin juga menyukai